Ganjar-Pacul Jabat Tangan, PDIP: Berbeda Pendapat Itu Biasa
Merdeka.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengaku bersyukur melihat gestur jabat tangan Gubernur Ganjar Pranowo dan Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. Djarot menilai, memang sudah seharusnya sesama kader partai itu solid.
"Ini kita syukuri, jadi bagaimanapun juga sesama kader harus begitu, nggak ada masalah," kata Djarot di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (22/6).
Ganjar dan Pacul memiliki hubungan yang panas karena perbedaan soal dukungan calon presiden PDIP. Pacul menolak Ganjar menjadi capres PDIP.
-
Apa yang dibahas PPP dan partai pengusung Ganjar? Terlebih, nama-nama yang ada sudah mengerucut dan dibahas bersama partai politik pengusung Ganjar Pranowo.
-
Apa kata Ganjar tentang Prabowo? “Kita ingin Pemilu kedepan kontestasi gagasan setuju?,“ Bima Arya “Pak Gub satu kata tentang Pak Prabowo,“ This is description “Senior,“ jawab Ganjar Pranowo.
-
Bagaimana PPP merespon opsi Ganjar-Ridwan Kamil? PPP merespons menguatnya opsi Ridwan Kamil sebagai cawapres pendamping capres yang mereka usung, Ganjar Pranowo. Partai berlambang Kakbah yakin nama yang muncul akan lebih dulu dimusyawarahkan dalam koalisi.
-
Siapa yang jadi cawapres Ganjar? 'Saya dengan mantap mengambil keputusan untuk bangsa dan negara dengan mengucapkan bismilah, maka cawapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi Ganjar Pranowo adalah Mahfud Md,' ujar Megawati di DPP PDIP, Rabu 18 Oktober 2023.
-
Siapa yang mendukung Ganjar Pranowo? Eca dan Alam terlihat fokus juga menyaksikan Debat Capres 2024. Keduanya memberi dukungan untuk Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Djarot menilai, dinamika perbedaan merupakan hal yang biasa. Namun ia mengingatkan bahwa sesama kader PDIP memiliki ikatan emosional.
"Kalau PDIP selalu, dinamika perbedaan pendapat itu bisa jadi pasti biasa itu, tapi inget bahwa kita itu sodara loh, kita bersaudara dan ikatan emosional kita dari bawah loh," katanya.
Sebelumnya, Ganjar dan Bambang Pacul berjabat tangan sebelum Rakernas dimulai. Kedua politikus ini pernah berselisih karena urusan pencalonan presiden.
Momentum 'damai' kedua politikus ini terjadi sebelum pembukaan Rakernas II PDIP di Sekolah Partai, Jakarta, Selasa (21/6). Sontak, kader PDIP yang hadir pun riuh dengan pekik merdeka.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski tidak cocok dengan PDIP, masyarakat tetap bisa memilih Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPSI akhirnya membatalkan dukungan terhadap Ganjar.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan, tidak ada opsi mengubah Ganjar Pranowo sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaDirektur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan dukungan politik PSI cenderung terhadap Bacapres Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Penyebab PSI Berpaling dari Ganjar ke Prabowo
Baca SelengkapnyaPKS menilai apabila menduetkan Anies sebagai cawapres Ganjar aneh dan tidak sesuai keputusan Majelis Syuro.
Baca SelengkapnyaGerindra mengaku tidak masalah dengan duet Prabowo-Ganjar. Tetapi justru sulit untuk menyakinkan PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaGerindra ingin duet Prabowo-Ganjar. Namun PDIP menolak, tetap ingin kadernya menjadi Capres di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP bukan hanya mendekati PKB saja. Kata Said, komunikasi PDIP dengan Partai Gerindra juga terus dilakukan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman melihat peluang kecil Ganjar Pranowo dan PDI Perjuangan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaPuan kembali menegaskan, jIka PDIP pasti melibatkan seluruh partai yang bekerja sama dengan partai dibawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menayangkan iklan terbarunya di berbagai media sosial tanpa sosok Ganjar.
Baca Selengkapnya