Gerak-gerik Sandiaga Uno dan Ma'ruf Amin Jadi Sorotan saat Debat Cawapres

Merdeka.com - Debat Pilpres 2019 ketiga telah berlangsung pada Minggu (17/3) lalu. Tema debat cawapres mengangkat tentang isu pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya. Ada hal-hal kecil yang menarik disimak dari debat Ma'ruf Amin vs Sandiaga Uno.

Jika diperhatikan detail dari layar kaya, ada hal-hal kecil namun menarik disorot di kedua belah pihak, baik dari Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno. Berikut ceritanya:

Sandi Bawa Minuman Infused Water

Pada debat cawapres Minggu (17/3) lalu, Sandiaga Uno terlihat membawa botol berisi air dengan potongan lemon. Botol air itu diletakkan di meja tempatnya duduk. Air dengan potongan lemon itu biasa disebut infused water.

Rupanya Sandi sering membawa infused water untuk tetap menjaga kebugaran tubuhnya. Saat mencalonkan diri sebagai wagub DKI Jakarta pun, Sandi tak lupa membawa air tersebut di setiap kegiatan.

Salah satu manfaat infused water dari lemon adalah detoksifikasi atau pembuangan racun berbahaya dari dalam tubuh. Selain itu, minuman yang tinggi vitamin C ini juga baik untuk membantu kinerja hati (liver), ginjal dan sistem pencernaan.

Maruf Amin Bawa Kertas

Saat sesi tanya jawab cawapres Ma'ruf Amin tiba-tiba mengeluarkan kertas. Ternyata kertas itu berisi pertanyaan untuk lawannya Sandiaga Uno. Lantas Ma'ruf Amin membacakan pertanyaan.

"Lebih dari 50 persen anggaran pendidikan kita share kepada pemerintah daerah sesuai dengan pembagian kewenangan pada jenjang pendidikan. Apakah instrumen dalam pemerintah pusat yang bisa digunakan untuk melihat bagaimana suatu daerah membelanjakan anggarannya sehingga output daripada transfer dana ke daerah bisa dipantau," tanya Ma'ruf Amin.

Sandiaga Cium Tangan Maruf Amin

Ada hal menarik setelah selesai debat cawapres. Cawapres Sandiaga Uno mencium tangan Cawapres Ma'ruf Amin saat bersalaman.

Hal ini bukan kali pertama dilakukan Sandi pada Ma'ruf Amin. Saat debat pertama dan penetapan nomor urut Pilpres, Sandi juga mencium tangan cawapres nomor urut 01. Cium tangan Sandi tersebut sebagai rasa hormat kepada Ma'ruf Amin.

Sandi Minta Pendukung Jangan Berisik

Dalam debat cawapres yang bertema tentang pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya, terpotret hal-hal kecil yang tak terduga. Salah satunya setelah Sandi memaparkan soal ketenagakerjaan, teriakan para pendukung membuat ruangan dalam debat menjadi ramai.

Tak ingin teriakan pendukung mengganggu acara, Sandi meminta untuk berhenti beteriak. Apalagi saat itu cawapres Ma'ruf Amin tengah mendapat giliran untuk berbicara.

Cara Sandi meminta pendukungnya untuk tak riuh dengan memberikan kode lima jari artinya stop atau berhenti bicara.