Gerindra: Anies layak maju Pilpres karena penuhi janji di DKI, beda dengan Jokowi
Merdeka.com - Partai Gerindra menilai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan layak dicalonkan sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto sebagai capres. Alasannya, Anies sosok yang memenuhi janji politik. Itu bisa dilihat saat Anies memimpin DKI Jakarta. Menurut Gerindra, itu berbeda dengan saat Joko Widodo menjadi Gubernur DKI lantas mencalonkan diri sebagai capres.
Dengan pertimbangan itu, Gerindra menilai cukup etis jika Anies ikut bertarung di gelanggang kepemimpinan nasional. "Setahu saya sih Pak Anies sudah menunaikan semua janji yang kemarin. Jadi sebenarnya agak rileks saja kecuali (ada) janji yang belum ditunaikan. Kayak Pak Jokowi waktu di Gubernur Jakarta langsung nyelonong (jadi capres)," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono, di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/7) malam.
Ferry menyebut janji kampanye yang telah ditunaikan Anies di antaranya menghentikan proyek reklamasi dan rumah DP nol persen serta penutupan Alexis. Jika ada yang belum ditunaikan maka akan dilanjutkan Sandiaga Uno sebagai wakil gubernur.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kenapa PDIP mempertimbangkan Anies untuk Pilgub Jakarta? 'Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua,' jelas dia.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Kenapa Golkar pertanyakan Anies maju di Pilgub DKI? 'Tapi tentu kan kita tahu bahwa majunya seseorangan menjadi kepala daerah itu kan harus mendapatkan dukungan dari partai politik, pertanyaannya adalah tentu dari partai mana gitu ya,' kata Ace, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/5).
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
"Faktor-faktor yang menjadi tanggung jawab Pak Anies waktu mau nyalon (gubernur) sebenarnya sudah ditunaikan," klaimnya.
Namun, keputusan final tetap ada di tangan Prabowo. Gerindra tetap konsisten mengusung Prabowo sedangkan Anies bisa disiapkan sebagai cawapres Prabowo.
"Sekarang kan yang mendapatkan mandat (capres) ya Pak Prabowo, berarti (Anies) akan maju sebagai cawapres," pungkasnya.
Dia tak masalah jika nanti ada partai yang mengusung Anies sebagai capres atau berpasangan dengan calon lain. Dia yakin Anies pasti akan memiliki berbagai pertimbangan sebelum memutuskan masa depan politiknya.
"Mas Anies adalah figur yang selalu memegang teguh komitmen dan kemarin memang ada satu komitmen dengan Pak Prabowo Subianto. Jadi apapun nanti akan dikembalikan pembicaraan itu kepada Pak Prabowo Subianto. Pak Prabowo tentu akan menjadi faktor untuk kemudian memutuskan perkembangan yang ada," jelasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengaku merealisasikan puluhan janji politiknya
Baca SelengkapnyaSelain partai politik, Anies mengaku juga sudah ada dorongan kuat dari sejumlah elemen masyarakat yang menginginkannya kembali maju sebagai gubernur Jakarta.
Baca SelengkapnyaNasDem melihat apa yang dikerjakan Anies di Jakarta menjadi pemicu untuk bisa melakukan perubahan.
Baca SelengkapnyaAnies direkomendasikan telah didukung maju Pilgub Jakarta 2024 oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies mengapresiasi langkah berani DPW PKB DKI Jakarta mengusungnya maju sebagai cagub di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAnies mengungkap rahasia lama pernah ditawari Prabowo Subianto menjadi cawapres untuk Pilpres 2019
Baca SelengkapnyaPesan itu ditulis Anies sehari setelah partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP meminjam bahasa Luhut untuk menggambarkan sosok Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaAnies menyebut perjalanan bersama PKB sudah dijalani lama sejak lima tahun memimpin di Jakarta pada periode sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMomen itu terjadi saat warga perwakilan dari Jakarta Barat dan Jakarta Selatan menyampaikan aspirasinya kepada Anies.
Baca SelengkapnyaAnies mencontohkan saat kampanye di Pilgub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaMardani pastikan hubungan PKS dengan Anies tetap terjalin dengan baik, walau sudah berbeda haluan politik.
Baca Selengkapnya