Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra butuh kerja keras menangkan Pilgub Jabar, Jateng dan Jatim

Gerindra butuh kerja keras menangkan Pilgub Jabar, Jateng dan Jatim Survei Indo Barometer. ©2017 merdeka.com/iqbal s nugroho

Merdeka.com - Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari menilai, Gerindra harus berjuang keras untuk memenangkan kontestasi Pilgub Jabar 2018. Sebab, Gerindra mengusung Mayjen (purn) TNI Sudrajat yang elektabilitasnya lebih rendah dari kandidat lainnya.

"Ini memang menarik tapi biasalah namanya partai politik dalam mengajukan calon ada petimbangan kuantitatif dan kualitatif. Mungkin kalau bicara Gerindra pertimbangan kualitatifnya lebih besar daripada kuantitatif," kata Qodari saat ditemui di kantor ICMI, Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (13/12).

Dia memandang, cara kualitatif tersebut yang menyebabkan partai Gerindra mengajukan calon legislatif yang notabene survei nya tergolong rendah. Namun, walaupun surveinya rendah, Sudrajat belum tentu kalah. Sebab, katanya, Pilkada bertujuan untuk merebut dukungan masyarakat dan dukungan itu sifatnya dinamis.

Qodari memandang, Sudrajat harus berusaha maksimal untuk memupuk suara dengan memikat hati para pemilih di Jawa Barat. Dibutuhkan kekuatan besar agar Gerindra bisa menang di Jawa Barat.

"Tentu akan lebih berat untuk menang pak Sudrajat di Jawa Barat, dia baru mau bergerak sementara calon yang lain sudah bergerak jauh jauh hari. Menurut saya Gerindra membutuhkan ikhtiar yang kuat untuk memenangkan Pilkada di Jawa Barat dan di Jawa Tengah termasuk di Jawa Timur kalau betul-betul La Nyala bisa maju," katanya.

Tak cuma di Jawa Barat, Gerindra juga telah memutuskan mendukung Sudirman Said di Jawa Tengah. Sementara Jawa Timur, Gerindra disebut akan menawarkan La Nyalla. Kedua tokoh itu dinilai memiliki elektabilitas yang rendah ketimbang para pesaingnya.

Kata Qodari, calon-calon yang diusung Gerindra saat ini berangkat dari titik awal yang agak jauh dibanding calon-calon yang lain. Di Jawa Barat pun Sudrajat harus mengejar Ridwan Kamil, Deddy Mizwar dan Dedi mulyadi. Di Jawa Tengah harus menyusul Ganjar Pranowo, ditambah Jawa Timur harus mengejar Saefullah Yusuf dan Khofifah Indar Parawansa.

"Jadi bahkan tantangan Gerindra itu lebih dari sekadar mengejar calon, membuat koalisi pun belum tentu berhasil. Karena partai partai yang diajak koalisi pun punya pertimbangan akan menang. Ketika calon yang diajukan Gerindra itu potensi menangnya kecil maka agak berat untuk menarik dukungan," tutur Qodari.

Lanjutnya, walaupun Gerindra memiliki teman sohib yang bernama PKS, tapi politik pun juga berjalan secara dinamis. Sebab saat ini di Jawa Barat, Gerindra tak bergabung dengan PKS dan Demokrat. PKS pun mewacanakan mendukung PDIP dan PKB pada Pilkada Jawa Timur.

"Jadi ya baru yang keliatan agak terang itu di Jawa Tengah saat Gerindra dan PKS bisa ketemu. Karena kebetulan figur yang diajukan kebetulan figur yang keduanya cocok. Jadi per hari ini di Jabar, PKS dan Gerindra pisah, Jatim pisah, yang punya potensi sama-sama adalah di Jawa Tengah," tutupnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gerindra Targetkan Prabowo-Gibran Raih 65 Persen di Jawa Barat
Gerindra Targetkan Prabowo-Gibran Raih 65 Persen di Jawa Barat

Abdul Harris Bobihoe mengatakan untuk mencapai target suara 65 persen ini tim pemenangan daerah, calon anggota legislatif se Jawa Barat terus bergerak.

Baca Selengkapnya
Ganjar Kampanye di Jateng: Ini Rumah Kita Mesti Dijaga, Jangan Sampai Diambil Orang
Ganjar Kampanye di Jateng: Ini Rumah Kita Mesti Dijaga, Jangan Sampai Diambil Orang

Ganjar menyebut Provinsi Jawa Tengah merupakan markas besarnya.

Baca Selengkapnya
Saat Ganjar Berkali-Kali Minta Kader dan Relawan Jaga Jawa Tengah Tetap 'Kandang Banteng'
Saat Ganjar Berkali-Kali Minta Kader dan Relawan Jaga Jawa Tengah Tetap 'Kandang Banteng'

Ganjar menyatakan, Jawa Tengah menjadi lumbung suara yang selalu dilirik banyak pihak.

Baca Selengkapnya
Airlangga Janjikan Insentif Jika Golkar Jabar Raih 25 Kursi di DPR RI
Airlangga Janjikan Insentif Jika Golkar Jabar Raih 25 Kursi di DPR RI

"Akan menyiapkan insentif. Karena kita ingin menang," ujar Airlangga

Baca Selengkapnya
Kampanye di Jawa Timur, Ganjar Targetkan Raih 60% Suara
Kampanye di Jawa Timur, Ganjar Targetkan Raih 60% Suara

Ganjar hari ini menggelar kampanye di sejumlah tempat di Jatim.

Baca Selengkapnya
Gerindra Ingin Jadikan Jawa Barat Sebagai Kandang Suara Prabowo
Gerindra Ingin Jadikan Jawa Barat Sebagai Kandang Suara Prabowo

Partai Gerindra optimistis bisa menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suara partai

Baca Selengkapnya
Mampukah Prabowo Mengulang Sejarah Manis Raihan Suara di Jabar saat Pilpres?
Mampukah Prabowo Mengulang Sejarah Manis Raihan Suara di Jabar saat Pilpres?

Gerindra menargetkan raihan suara Prabowo Subianto di Jawa Barat saat Pilpres 2024 bisa melebihi saat Pilpres 2019.

Baca Selengkapnya
Ganjar Minta Pejabat Cuti Jika Ikut Kampanye
Ganjar Minta Pejabat Cuti Jika Ikut Kampanye

Ganjar mengatakan, pihaknya memiliki tiga pilar untuk menjaga agar suara di Jawa Tengah tidak direbut pihak lain.

Baca Selengkapnya
Targetkan Prabowo-Gibran Menang 65 Persen di Jabar, Gerindra Gandeng RK hingga Susi Pudjiastuti
Targetkan Prabowo-Gibran Menang 65 Persen di Jabar, Gerindra Gandeng RK hingga Susi Pudjiastuti

Paerai Gerindra menargetkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih minimal 65 persen suara di Jawa Barat pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Deretan Target Golkar dalam Pemilu 2024, Salah Satunya Kuasai Jabar
Ini Deretan Target Golkar dalam Pemilu 2024, Salah Satunya Kuasai Jabar

Menurut Airlangga, pihaknya melihat tren positif di berbagai wilayah Indonesia untuk Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
PKB: Semua Partai Bisa Gabung Koalisi Prabowo, Tapi Tak Bisa Lengkapi Kebutuhan Gerindra
PKB: Semua Partai Bisa Gabung Koalisi Prabowo, Tapi Tak Bisa Lengkapi Kebutuhan Gerindra

PKB: Semua Partai Bisa Gabung Koalisi Prabowo, Tapi Tak Bisa Lengkapi Kebutuhan Gerindra

Baca Selengkapnya
Capres Ganjar Yakin Jateng Tetap Jadi 'Kandang Banteng': Tanduknya Sudah Keluar Semua
Capres Ganjar Yakin Jateng Tetap Jadi 'Kandang Banteng': Tanduknya Sudah Keluar Semua

Pendukung Ganjar-Mahfud menginginkan target suara 70 persen di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya