Gerindra: Jokowi raja utang, 2019 kita mesti ganti presiden
Merdeka.com - Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade menanggapi pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) di puncak acara HUT Golkar yang menyinggung agar menghentikan kebohongan politik. Menurut Andre, pidato Jokowi justru disampaikan untuk diri sendiri, bukan untuk mengingatkan orang lain.
"Ibarat pepatah Pak Jokowi itu sedang menepuk air di dulang, terpercik muka sendiri," kata Andre saat dihubungi, Senin (22/10).
Andre menuding politik kebohongan justru kerap kali dilakukan tim Jokowi. Bahkan kata Andre sudah berlangsung selama empat tahun sejak Jokowi menjabat sebagai presiden. Contoh kebohongan yang ia maksud adalah janji-janji kampanye yang tidak terealisasi.
-
Kapan Jokowi berjanji untuk mengurangi utang? Menariknya, netizen di media sosial mencari jejak digital Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat masa kampanye tahun 2014 lalu. Kala itu, Jokowi sempat berjanji untuk mengurangi utang, tapi nyatanya malah sebaliknya.
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Kapan menteri Jokowi korupsi? Ia pun divonis 3 tahun penjara oleh majelis hakim Tipikor Jakarta.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Siapa yang disebut Jokowi sebagai sosok yang keliru? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Kenapa menteri Jokowi korupsi? Di mana para menteri yang terjerat korupsi adalah kader partai pendukung pemerintah.
"Enggak akan impor kebutuhan pokok, ternyata impor. Bilang enggak akan berutang, ternyata raja utang. Akan ciptakan lapangan kerja, eh malah lebih banyak pengangguran," kata Andre.
"Pidato beliau itu ya untuk beliau sendiri. Jadi memang Pak Jokowi sedang menyindir dirinya sendiri. Makanya 2019 kita mesti ganti presiden karena Jokowi justru gagal penuhi janji," tambah Andre
Diketahui, pada acara HUT Golkar Jokowi sempat mengatakan pesta demokrasi harus diwarnai adu gagasan dan program. Jokowi tidak ingin kontestasi politik justru jadi ajang adu politik kebohongan.
"Kita harus akhiri politik kebohongan, politik yang merasa benar sendiri," katanya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andreas pun menyinggung soal cawe-cawe Jokowi agar tetap berkuasa.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai banyak drama di tahun politik.
Baca SelengkapnyaHoaks Prabowo Akui Boleh Jual Negara Atas Perintah Jokowi, Ini Faktanya
Baca SelengkapnyaRizieq menggugat Jokowi ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada 30 September 2024
Baca SelengkapnyaMPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum
Baca SelengkapnyaJumlah gugatan senilai utang luar negeri Indonesia periode 2014 hingga 2024, dan diminta menyetorkan kas negara senilai Rp5.264 triliun.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu saja, Prabowo juga menyinggung sifat parpol yang lain di mulut lain di hati.
Baca SelengkapnyaRaja Juli Antoni merasa Presiden Jokowi akhir-akhir difitnah karena pernyataan elite politik.
Baca SelengkapnyaGanjar mengakui PDI Perjuangan selama dua periode ini merupakan pengusung Jokowi sebagai Presiden.
Baca SelengkapnyaTuduhan itu, diantaranya skenario tiga periode dan ingin merebut partai politik lain.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai permintaan maaf Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya wajar saja
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran menilai kritik PDI Perjuangan sebagai nalar yang salah dan bisa berdampak negatif kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya