Gerindra: Kami bangun popularitas Sudirman-Ida hingga ke gunung dan desa

Merdeka.com - Mengantongi dukungan dari lintas partai, Partai Gerindra Jawa Tengah yakin memenangi Pilgub Jateng 2018. Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Abdul Wachid menegaskan kemenangan di Pilgub 2018 adalah pintu gerbang menuju Pilpres 2019.

"Partai kami di Jawa Tengah berlawanan dengan merah. Di Pilgub ini, mengusung Sudirman Said - Ida Fauziyah kami memiliki empat kekuatan. Dan akan berbagi tugas," katanya, usai syukuran peringatan Hari Jadi ke-10 Partai Gerindra, Selasa (6/2).

Masing-masing partai koalisi, katanya, yakni Partai Gerindra, PKB, PAN dan PKS memiliki basis massa tersendiri, sehingga jika disatukan akan menjadi kekuatan yang fantastis. "Rival punya pemerintahan. Maka kami harus bekerja keras. Kami harus membangun popularitas Sudirman Said - Ida Fauziah hingga ke gunung-gunung, ke desa-desa," katanya.

Abdul Wachid mengaku calon yang diusungnya kalah populer dari rival, yakni Ganjar Pranowo - Taj Yasin. Namun dirinya yakin mampu mengejarnya. "Pak Dirman masuk di dapur yang melahirkan KPK, yang kebersihannya terjamin. Sementara Bu Ida, ketua Fatayat. Beliau punya jaringan kuat ke ibu-ibu. Ibu-ibu ini pemilih yang setia tidak selingkuh," paparnya.

Sementara itu, calon Gubernur Jawa Tengah, Sudirman Said turut mengungkapkan harapan di ulang tahun Partai Gerindra. Dia berharap Gerindra mengajarkan politik yang benar-benar untuk rakyat.

"Politik adalah kegembiraan, hajat rakyat semesta. Politik adalah jalan untuk melayani warga seluruhnya. Politik adalah gerakan memerdekakan bangsa dari kebodohan, ketertinggalan, kemiskinan dan penindasan. Politik adalah jalan untuk mewujudkan keadilan sosial," ungkapnya.