Gerindra: Kunjungan Syarief Hasan punya arti tersendiri bagi Prabowo
Merdeka.com - Partai Gerindra dan Demokrat tengah menjajaki koalisi di Pilpres 2019. Bahkan dalam pertemuan elite Demokrat Syarief Hasan dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Kamis (5/7) sore, muncul wacana duet Prabowo dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Waketum Gerindra Ferry Juliantono hadir dalam pertemuan tersebut. Usai pertemuan, dia mengatakan, Prabowo merasa kehadiran Syarief Hasan di rumahnya di Kertanegara sangat berarti.
"Saya sempat bertemu dengan Pak Prabowo setelah pertemuan tersebut. Beliau menyampaikan meskipun rumahnya di Jalan Kertanegara sering dikunjungi oleh kerabat dan sahabat sahabat dari partai politik dan sebagainya namun kunjungan pak Syarief Hasan punya arti tersendiri," kata Ferry saat dihubungi merdeka.com, Jumat (6/7).
-
Siapa yang ingin memasangkan Prabowo-Gibran? Wacana memasangkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming masih terus mencuat.
-
Apa peran Golkar dalam koalisi Prabowo? Golkar dan PAN yang menjadi partai pengusung teranyar juga memiliki kandidat yang bisa diusulkan ke Prabowo.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
Ferry berharap, pertemuan kemarin bisa dilanjutkan ke arah yang lebih positif lagi. Dia berharap, Demokrat bisa bersama-sama di Pilpres 2019.
"Saya berharap Partai Demokrat bisa bersama sama berjuang dan dimudahkan jalan untuk berkoalisi bersama," ujar Ferry.
Agenda selanjutnya untuk penjajakan koalisi ini, kata dia, akan ada pertemuan antara kedua ketua umum yakni SBY dan Prabowo. Namun, Ferry belum dapat memastikan, kapan hal tersebut akan berlangsung.
"Dalam waktu dekat pertemuannya," kata dia.
Ferry enggan menegaskan, bahwa kemarin dibahas peluang mengusung Prabowo-AHY. Tapi dia menekankan, ada pembicaraan tentang Pilpres 2019. Hanya saja, kata dia, Prabowo lebih menekankan masalah ekonomi.
"Pasti ada pembahasannya mengenai soal pilpres, tetapi juga Pak Prabowo menyampaikan tentang gejala krisis ekonomi yang menimpa Indonesia," tutup dia.
Diberitakan sebelumnya, Wasekjen Demokrat Andi Arief mengatakan, pertemuan semalam merupakan tindak lanjut atas pertemuan sehari sebelumnya. Dimana utusan Prabowo bertemu dengan Syarief Hasan.
"Kunjungan Syarief Hasan ke Kertanegara untuk mendengar langsung penjelasan Prabowo Subianto seperti yang sudah dikemukakan oleh utusan Prabowo Subianto sebelumnya karena menyangkut persoalan-persoalan penting situasi politik dan terutama menyangkut Pilpres," kata Andi di Jakarta, Jumat (6/7).
Menurut dia, Prabowo bicara banyak malam itu. Namun, tak bisa diungkap ke publik, karena menyangkut strategi menghadapi Pilpres 2019. Termasuk kemungkinan akan berduet dengan kader Demokrat, AHY.
Andi menegaskan, dalam waktu tak lama, Demokrat akan membahas segera hasil pertemuan antara Syarief dan Prabowo semalam.
"Mengingat materi pembicaraan yang penting soal skema koalisi pilpres yang dikemukakan Prabowo cukup penting dan menyangkut kemungkinan Prabowo berpasangan dengan AHY, maka akan dibicarakan di internal Partai Demokrat sesegera mungkin," jelas Andi lagi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak hanya Ridwan Kamil, Prabowo juga bertemu dengan sejumlah tokoh.
Baca SelengkapnyaPSI merasa tersanjung diundang Prabowo meskipun mereka belum mendukungnya.
Baca SelengkapnyaPertemuan Demokrat dan Gerindra akan membahas isu-isu terkini.
Baca SelengkapnyaDengan kehadiran Partai Demokrat, diyakini akan memperkuat komposisi dan dukungan partai politik di Koalisi Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaGerindra mengapresiasi pertemuan tertutup Jokowi dengan SBY di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menyatakan, pertemuan SBY beserta Agus Harimurti Yudhoyono dengan Prabowo merupakan pertemuan balasan
Baca SelengkapnyaPAN mengatakan, bila Demokrat gabung Koalisi Indonesia Maju, kekuatan politik akan bertambah.
Baca SelengkapnyaAgenda pertemuan itu menyusul kepulangan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di tanah air pada hari ini.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar, PAN akan mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaRiefky menyampaikan salam dari Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra melangsungkan apel pada Sabtu (31/8). Acara tersebut dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Baca SelengkapnyaPara purnawirawan jenderal ini hadir karena diundang untuk berdiskusi dan bernostalgia.
Baca Selengkapnya