Gerindra minta Jokowi reshuffle Menteri Jonan
Merdeka.com - Isu perombakan kabinet kembali bergulir pasca perayaan Lebaran selesai. Bahkan sejumlah pihak memprediksi jika reshuffle kabinet jilid II akan dilakukan pada bulan Juli ini.
Salah satu nama yang didesak untuk terkena reshuffle kabinet adalah Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. Jonan dinilai gagal dalam mengatasi kemacetan yang terjadi saat mudik lebaran kemarin.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono melihat, banyaknya korban berjatuhan saat mudik lebaran merupakan tanggung jawab penuh seorang Jonan. Terlebih lagi, 17 orang tewas saat menghadapi kemacetan di keluar pintu tol Brebes Timur.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa yang disayangkan Ganjar? Ganjar menyayangkan kembali terjadinya pelanggaran etik oleh penyelenggara negara setelah apa yang terjadi di Mahkamah Konstitusi (MK).
-
Kenapa Jokowi gerah dengan jalan rusak di Lampung? Kerusakan Jalan di Lampung cukup parah hingga viral di media sosial.
-
Siapa saja caleg petahana yang gagal di Pemilu? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024. Hal itu diprediksi dari rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional yang telah disahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
"Peristiwa kemarin adalah kelalaian yang menyebabkan rakyat menderita. Jangan karena Lebaran sudah lewat terus masalah ini dianggap selesai. Saya menyesali sikap anti rakyat dan kesombongan dari menteri perhubungan," jelas Ferry saat dihubungi, Jumat (15/7).
Karena itu, dia meminta agar Jonan menjadi salah satu menteri yang dipertimbangkan untuk terkena reshuffle jilid II. Menurut dia, Jonan melakukan kelalaian dalam menjalankan tugasnya sebagai menteri perhubungan.
"Saya setuju bilamana Presiden Jokowi mengevaluasi Menteri Jonan. Atau digantikan dengan orang yang lebih baik dari Jonan," tegas Ferry.
Menurut Ferry, seharusnya Jonan mengetahui bahwa berdasarkan Inpres 3 tahun 2004 Tentang Koordinasi penyelenggaraan angkutan Lebaran terpadu, tugas Menteri Perhubungan sebagai koordinator yang tugasnya membentuk tim koordinasi penyelenggaraan angkutan, menyusun rencana operasi angkutan dan membuat kebijakan khusus untuk kelancaran semuanya.
"Jadi pusat kesalahan adalah Menhub. Ini kegagalan pemerintah, tentunya masyarakat harus kritis supaya pejabat tahu diri dan sopan terhadap rakyat. Jadi kita harapkan Komisi V DPR RI selaku mitra kerja Menteri Perhubungan untuk memanggil Jonan dan harus dibentuk Panja," paparnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam survei LSI Denny JA mengungkap empat alasan mengapa elektabilitas Ganjar melorot di Jateng.
Baca SelengkapnyaJokowi telah menerima surat pengunduran diri Pramono Anung dan Risma.
Baca SelengkapnyaPenurunan elektabilitas Ganjar-Mahfud dinilai karena blunder gaya kampanye yang menyerang Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaReshuffle kabinet saat ini masih hak prerogatif Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaEros Djarot menilai sikap Jokowi terkait pencalonan Gibran sebagai cawapres Prabowo melawan hukum.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan, jelang habisnya pemerintahan Jokowi, ia meyakini kabinet masih solid.
Baca SelengkapnyaSaat kunjungan kerja di Jawa Timur, hari ini, Jumat (6/9), Jokowi memberi kode akan melakukan reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaIsu Sri Mulyani akan mundur dari kabinet Indonesia Maju diembuskan oleh ekonom senior, Faisal Basri.
Baca SelengkapnyaCapres Ganjar Pranowo mengomentari isu mundurnya Menteri Keuangan Sri Mulyani dari kabinet Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi telah menunjukkan bahwa ia solid bersama relawannya dengan memberikan jabatan di kabinet, ketimbang PDIP sebagai partainya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons gegernya kasus peretasan Pusat Data Nasional (PDN).
Baca SelengkapnyaWacana reshuffle kabinet muncul usai Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor.
Baca Selengkapnya