Gerindra: Politikus sontoloyo setelah jadi presiden suka bohong & ingkar janji
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono tidak merasa pernyataan Presiden Joko Widodo soal politikus sontoloyo ditujukan kepada pihaknya. Sebab, kata dia, pihaknya selalu mengkritik pemerintah berdasarkan fakta.
"Enggak tuh kita enggak merasa jadi politikus sontoloyo. Karena kita bicara sesuai fakta. Dan enggak tuh kita enggak pakai politik perpecahan dan kebencian atau identitas ya," katanya kepada merdeka.com, Kamis (25/10).
"Kan isu isu adanya politik identitas, kebencian dan rasis kan yang buat Kangmas Joko Widodo sendiri, tolong buktikan ada antar agama atau etnis berkelahi atau saling musuhan dan saling serang," sambungnya.
-
Bagaimana incumbent memanfaatkan popularitasnya? Keberadaannya yang sudah dikenal dapat menjadi modal politik yang kuat dalam meraih dukungan.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
Arief membenarkan, politikus sontoloyo memang banyak memanfaatkan momen momen tahun politik untuk kepentingan kemenangan calon Presiden atau partainya. Politikus tersebut, kata Arief, adalah yang suka memanfaatkan masalah masalah pelanggaran HAM sampai memfitnah dan memojokkan Prabowo Subianto.
"Dan ada juga capres sontoloyo yang suka memanfaatkan sisa kekuasaannya untuk melakukan Kampanye pakai fasilitas negara. Politikus Sontoloyo biasanya setelah terpilih jadi Presiden suka bohongi masyarakat Dan ingkar janji nantinya," jelasnya.
"Begitu juga politikus sontoloyo yang jadi anggota legislatif biasanya ditangkap KPK," tandas Arief.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya itu saja, Prabowo juga menyinggung sifat parpol yang lain di mulut lain di hati.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga menyinggung hilirisasi yang menjadi salah satu program unggulannya bersama Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyingung kerap menjadi korban fitnah. Salah satunya tentang mengudeta pemerintahan sah.
Baca SelengkapnyaHoaks Prabowo Akui Boleh Jual Negara Atas Perintah Jokowi, Ini Faktanya
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menegaskan tidak ingin menjadi politisi yang kerap mengumbar janji-janji manis tiap pemilu.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut , Prabowo Subianto kembali menyinggung pernyataannya yang menggunakan kata "goblok" beberapa waktu lalu. Dia mengaku bicara apa adanya.
Baca SelengkapnyaNamun, pihaknya tidak akan membalas kejahatan yang dilakukan lawan politik Prabowo.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai banyak drama di tahun politik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons serangan negatif selama ini yang ditujukan kepadanya.
Baca SelengkapnyaJokowi kecewa, kondisi politik terlihat lebih banyak drama dibanding adu gagasan.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyayangkan ada orang pintar yang tak memahami bagusnya strategi Jokowi.
Baca SelengkapnyaBudisatrio mengaggap Paslon lain memahami keinginan politik riang gembira dari Prabowo.
Baca Selengkapnya