Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra Sebut Usaha Warga di Pantura Banyak Bangkrut Karena Tol Trans Jawa

Gerindra Sebut Usaha Warga di Pantura Banyak Bangkrut Karena Tol Trans Jawa Arus mudik di Tol Cipali. ©2016 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono menyebut pemerintah tidak memikirkan dampak negatif ekonomi terhadap aktivitas masyarakat di Jalan Daendels, Pantura akibat adanya jalan Tol Trans Jawa yang terkoneksi dari Merak sampai Surabaya.

"Seperti usahawan dan pegiat ekonomi kerakyatan di sepanjang Jalan Daendels. Mereka tidak lagi kecipratan rezeki tahunan dari arus mudik. Ataupun aktivitas tranportasi sehari hari yang melalui jalan raya di sepanjang Pantura," kata Arief kepada merdeka.com, Jumat (7/12).

Arief menambahkan, data kajian Bank Indonesia perwakilan Cirebon menunjukkan bahwa dalam kurun waktu kurang 2 tahun beberapa bidang usaha di jalur Pantura telah mengalami penurunan bahkan kebangkrutan, semenjak dibukanya ruas jalan Tol Cikampek-Palimanan (Cipali).

Arief memaparkan, hampir 70 persen restoran tutup, 30 persen warung kecil mengalami penurunan pendapatan dan 70 persen SPBU mengalami penurunan omset. Sehingga banyak terjadi PHK yang menyebabkan pengangguran serta peningkatan kemiskinan masyarakat di jalur Pantura.

"Dan akan juga berpengaruh terhadap aktivitas ekonomi masyarakat di jalur Pantura yang melewati Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur manakala jalan tol Trans Jawa telah beroperasi secara penuh," tuturnya.

"Dengan munculnya jalan tol Trans Jawa akan terjadi perubahan pola pertumbuhan kawasan, baik secara alami maupun terpaksa. Bangkrutnya beberapa bidang usaha sepanjang Jalur Pantura," sambung Arief.

Dia menuturkan, pembangunan jalan tol Trans Jawa saat ini lebih banyak dibangun, dikelola oleh perusahaan asing dan swasta nasional BUMN yang memiliki penguasaan penuh selama puluhan tahun untuk memungut biaya tarif tol yang tak banyak memberikan manfaat bagi masyarakat di Pantura.

Kemudian, pemberian izin usaha rest area di jalan tol Trans Jawa juga kuasai oleh pengelola jalan tol. Sehingga, kata Arief kawasan sekitar akses jalan tol akan mudah dikuasai oleh para pemodal skala besar yang bermotifkan keuntungan.

"Keuntungan para pemodal rest area terjadi di mana pemakai jalan tol tidak bisa sembarangan berhenti, kecuali darurat atau keluar dari jalan tol yang terdekat. Mereka hanya diperbolehkan berhenti di area istirahat yang jadi usaha bisnis bagai pemodal besar dan bukan pengusaha pengusaha kecil menengah yang ada di jalur pantura selama ini," paparnya.

Berbeda, kata dia, dengan koridor jalan raya di Pantura yang meliputi beberapa kota dan kabupaten di dalam wilayah adminstratif Provinsi Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Koridor ini selama beberapa dekade telah tumbuh perekonomian masyarakat dengan sangat pesat dengan berporoskan jalan Daendels," ucapnya.

Untuk menyikapi masalah itu, kata Arief, Prabowo-Sandiaga dalam seratus hari pemerintahannya bakal menanggulangi kebangkrutan ekonomi masyarakat di koridor Jalan Raya Pantura. Meliputi beberapa kota dan kabupaten di dalam wilayah adminstratif Provinsi Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi prioritas utama.

"Pertama dengan melakukan kebijakan terhadap perubahan atau revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). RTRW yang diperbaharui seyogyanya mengubah pola perkembangan linier menjadi terpusat (nucleated). Pusat pertumbuhan ini, atau juga sering dikenal sebagai growth center, dibuat dengan mempertimbangkan akses keluar dan masuk jalan tol trans Jawa," paparnya.

Kemudian, pusat pertumbuhan yang direncanakan di kota-kota koridor pantura harus bersifat mixed use. Artinya semua kegiatan ekonomi masyarakat baik kecil, menengah, maupun besar harus bisa terakomodasi. Terlebih, bila pertumbuhan diperuntukkan bagi kawasan industri.

"Selain kawasan bisnis dan industri, harus pula direncanakan kawasan permukiman yang juga bersifat bauran, untuk berbagai derajat ekonomi masyarakat," katanya.

Kedua, kata dia, Prabowo-Sandi bakal memfokuskan pembukaan dan pelebaran jalan-jalan di koridor pantura guna mengurai kemacetan. Jalan-jalan itu pun akan diberi penerangan yang baik untuk keamanan pengguna jalan koridor Pantura.

"Sehingga akan menarik bagi penguna jalan untuk lebih memilih jalan melalui jalan koridor Pantura dibandingkan jalan tol Trans Jawa yang harga tarifnya sangat mahal dan tidak banyak memberikan efek penambahan nilai ekonomi bagi masyarakat yang selama ini melakukan usaha bisnis di koridor Pantura," ujarnya.

Terakhir, Prabowo-Sandi akan mengeluarkan peraturan pusat untuk pemerintah daerah. Yang intinya, peraturan itu agar kawasan sekitar akses jalan tol tak terlanjur dikuasai oleh para pemodal skala besar yang bermotifkan keuntungan.

"Jalan tol Trans Jawa seyogianya dapat mendatangkan manfaat bagi masyarakat secara adil untuk meraih kemakmuran," tandas dia.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut

Imbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.

Baca Selengkapnya
Tol Berkeadilan, Solusi Anies Baswedan Hidupkan Kembali Kawasan Pantura
Tol Berkeadilan, Solusi Anies Baswedan Hidupkan Kembali Kawasan Pantura

Anies berjanji tidak akan membiarkan kawasan Pantura 'mati' akibat tol Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya
Potret Derita Warga Parung Panjang, Pasrah Lewati Jalan Rusak Bertahun-Tahun
Potret Derita Warga Parung Panjang, Pasrah Lewati Jalan Rusak Bertahun-Tahun

Tampak sejumlah kendaraan berlalu-lalang di atas jalan yang penuh dengan kubangan air.

Baca Selengkapnya
Plt Bupati Bogor Khawatir Tol Puncak-Cianjur Matikan Ekonomi Masyarakat
Plt Bupati Bogor Khawatir Tol Puncak-Cianjur Matikan Ekonomi Masyarakat

Tol Puncak-Cianjur itu memang sudah ada petanya. Tinggal dilaksanakan saja.

Baca Selengkapnya
Penurunan Permukaan Tanah Buat Jakarta Rugi Rp10 Triliun per Tahun
Penurunan Permukaan Tanah Buat Jakarta Rugi Rp10 Triliun per Tahun

Selain ekonomi, nasib 50 juta masyarakat di kawasan pesisir juga dipertaruhkan.

Baca Selengkapnya
Prihatin Pesisir Demak Banjir Rob, Gerindra Jateng Klaim akan Diperbaiki Jika Prabowo Menang
Prihatin Pesisir Demak Banjir Rob, Gerindra Jateng Klaim akan Diperbaiki Jika Prabowo Menang

Banjir rob telah berdampak pada 23 desa, 157 fasilitas umum, 6.088 hektare lahan pertanian, dan 44.884 jiwa.

Baca Selengkapnya
Kisah Pengusaha Muda Karanganyar Rela Rogoh Kocek Pribadi demi Perbaiki Jalan, Ini Alasannya
Kisah Pengusaha Muda Karanganyar Rela Rogoh Kocek Pribadi demi Perbaiki Jalan, Ini Alasannya

Ia merasa prihatin karena sudah bertahun-tahun jalan rusak itu tak mendapat perhatian pemerintah.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ungkap Alasan di Balik Pembangunan Giant Sea Wall di Pulau Jawa
Prabowo Ungkap Alasan di Balik Pembangunan Giant Sea Wall di Pulau Jawa

Sebagai tulang punggung ekonomi nasional justru masyarakat di wilayah pesisir pulau Jawa masih hidup memprihatinkan akibat permasalahan banjir rob.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Kritik Pembangunan Tol, TKN Prabowo: Justru Berikan Simpul Baru Pembangunan Ekonomi
Cak Imin Kritik Pembangunan Tol, TKN Prabowo: Justru Berikan Simpul Baru Pembangunan Ekonomi

Penikmat simpul ekonomi baru itu adalah para pengusaha kecil dan menengah.

Baca Selengkapnya
Jerit Warga Parung Panjang Bertahun-tahun Pasrah Lewat Jalan Rusak, Berulang Kali Diadukan Tapi Tak juga Diperbaiki
Jerit Warga Parung Panjang Bertahun-tahun Pasrah Lewat Jalan Rusak, Berulang Kali Diadukan Tapi Tak juga Diperbaiki

Warga sudah berulang kali mencari keadilan dengan cara melapor ke pemda setempat. Tetapi suara hati mereka dianggap angin lalu.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pranowo Singgung Bandara dan Pelabuhan Dibangun Era Jokowi Sepi Penumpang
Ganjar Pranowo Singgung Bandara dan Pelabuhan Dibangun Era Jokowi Sepi Penumpang

"Ada yang protes kenapa bandaranya sepi, pelabuhannya sepi, jalan tolnya kok belum menghasilkan," ujar Ganjar.

Baca Selengkapnya
Warga Kosambi Tangerang Murka, Rusak & Bakar Truk Tambang Langgar Jam Operasi dan Sebabkan Banyak Kecelakaan
Warga Kosambi Tangerang Murka, Rusak & Bakar Truk Tambang Langgar Jam Operasi dan Sebabkan Banyak Kecelakaan

Warga menyebut Peraturan Bupati soal jam operasional truk tambang di wilayah Kosambi sekadar pajangan. Mereka minta pemkab tutup aktivitas tambang.

Baca Selengkapnya