Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra Jatim sayangkan aksi penolakan deklarasi #2019GantiPresiden di Surabaya

Gerindra Jatim sayangkan aksi penolakan deklarasi #2019GantiPresiden di Surabaya Kaos ganti presiden. ©Liputan6.com/Fery Pradolo

Merdeka.com - Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadat menyayangkan aksi penolakan deklarasi #2019GantiPresiden oleh beberapa ormas di Surabaya. Di mana sweeping dan bentrok fisik yang terjadi antara masa pro #2019GantiPresiden dengan Ansor dan Banser.

Anwar mengatakan, deklarasi #2019GantiPresiden tak melanggar konstitusi dan merupakan hak bagi seluruh masyarakat. Untuk itu, dia mengingatkan, jangan sampai kontestasi politik membuat masyarakat diadu domba.

"Peserta aksi ganti presiden maupun Banser menurut saya sama-sama elemen penting bagi bangsa untuk menjalankan demokrasi yang lebih baik, jangan mau dibenturkan kayak gitu. Inikan sama-sama kegiatan yang legal menurut konstitusi kita,"Ungkapnya saat dihubungi merdeka.com, Senin (27/8).

Orang lain juga bertanya?

Dia menambahkan, siapapun yang tidak setuju dengan gerakan #2019GantiPresiden harus melakukan dengan elegan, tidak dengan berupaya menghalang-halangi apa yang menjadi hak bagi masyarakat. Apalagi sampai melakukan sweeping dan pengepungan terhadap tokoh tertentu.

"Pihak yang menghalang-halangi kan teriak-teriak karena tidak setuju dengan gerakan #2019GantiPresiden. Boleh saja mereka juga melakukan aksi yang serupa misalnya," jelas pria yang juga sebagai anggota DPRD Jatim ini.

Sadat mengungkapkan dirinya sama sekali tidak memercayai bahwa gerakan pengepungan dan sweeping yang dilakukan Ansor dan Banser itu merupakan instruksi organisasi. Ia bahkan menegaskan bahwa yang melakukan itu adalah oknum Ansor dan Banser.

"Saya tidak bilang itu Ansor atau Banser. Saya kira itu oknum dari Ansor dan Banser. Saya gak yakin juga mereka berjalan atas nama perintah organisasi Karena saya tau organisasi mereka. saya kenal dengan BPHnya. tidak ada instruksi untuk Ansor untuk berada di pihak manapun baik di pihak yang pro maupun yang anti terhadap ganti presiden," tegasnya.

Terakhir, dia mengajak Ansor dan Banser untuk meresapi kembali kebesaran organisasinya. Sehingga, Sadat mengharapkan, dapat menjalankan roda organisasi sesuai dengan fitrahnya.

"Ansor itu sebagai organisasi lama yang sudah punya pengalaman di bidang organisasi yang komitmennya pada NKRI ini tidak diragukan lagi. Tentu tidak akan terjebak pada hal hal yang bersifat kontroversi seperti ini. Apalagi Banser. Banser itu fitrahnya adalah benteng ulama, dia harus berada di pihak dimana membentengi kepentingan Nahdliyin. Fitrahnya adalah benteng ulama," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Prabowo di Depan Kader: Gerindra Tak Akan Fitnah Orang, Selalu di Jalan yang Lurus
Pesan Prabowo di Depan Kader: Gerindra Tak Akan Fitnah Orang, Selalu di Jalan yang Lurus

Prabowo menegaskan bahwa partainya adalah partai yang sopan, selalu berada di jalan yang lurus tanpa melakukan fitnah dan cacian kepada lawan politik.

Baca Selengkapnya
Organisasi Sayap Gerindra Dukung Lucky Hakim-Syaefudin di Pilkada Indramayu
Organisasi Sayap Gerindra Dukung Lucky Hakim-Syaefudin di Pilkada Indramayu

Selain foto, Lucky mengaku memiliki bukti lainnya seperti dokumen hingga video.

Baca Selengkapnya
Hadiri Sidang MK, Ganjar Singgung Pihak yang Melupakan Reformasi
Hadiri Sidang MK, Ganjar Singgung Pihak yang Melupakan Reformasi

Ganjar mengaku kehadirannya di MK untuk mengingatkan pihak yang melupakan sejarah dan demokrasi.

Baca Selengkapnya
Djarot PDIP: Kita Hadapi Prabowo-Gibran
Djarot PDIP: Kita Hadapi Prabowo-Gibran

PDIP percaya pada integritas Majelis Kehormatan Mahmakah Konstitusi (MKMK) untuk benar-benar obyektif dan mengedepankan sikap kenegarawanan.

Baca Selengkapnya
Ganjar di Sidang MK: Demokrasi Bisa Dinodai Mereka yang Hanya Peduli Kekuasaan
Ganjar di Sidang MK: Demokrasi Bisa Dinodai Mereka yang Hanya Peduli Kekuasaan

Ganjar Pranowo menyatakan, pemimpin harus mendahulukan kesejahteraan warga di atas kepentingan pribadi penguasa.

Baca Selengkapnya
Golkar Menolak, Gerindra Jagokan Duet Andra Soni-Dimyati di Pilkada Banten 2024
Golkar Menolak, Gerindra Jagokan Duet Andra Soni-Dimyati di Pilkada Banten 2024

Partai Golkar enggan memasangkan jagoannya, Airin Rachmi Diany dengan Andra Soni.

Baca Selengkapnya
Fadli Zon: Orde Baru Bagian Sejarah Indonesia yang Tidak Perlu lagi Diungkit-ungkit
Fadli Zon: Orde Baru Bagian Sejarah Indonesia yang Tidak Perlu lagi Diungkit-ungkit

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Fadli Zon menilai masalah orde baru sudah selesai.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Gerindra Bukan Partai Caci Maki dan Suka Cari Kesalahan
Prabowo: Gerindra Bukan Partai Caci Maki dan Suka Cari Kesalahan

Prabowo menegaskan, Gerindra partai pendekar. Tidak mau memainkan narasi kebencian dan politik pecah belah.

Baca Selengkapnya
Gerindra dan 6 Partai Usung Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pilgub Banten 2024
Gerindra dan 6 Partai Usung Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pilgub Banten 2024

Para partai pengusung tergabung dalam Koalisi Banten Maju.

Baca Selengkapnya
Sukses Antar Prabowo jadi Presiden Terpilih, Budisatrio Djiwandono Kini Pimpin DPD Gerindra Kaltim
Sukses Antar Prabowo jadi Presiden Terpilih, Budisatrio Djiwandono Kini Pimpin DPD Gerindra Kaltim

Budi Satrio Djiwandono menggantikan Andi Harun Pimpin DPD Gerindra Kaltim.

Baca Selengkapnya
Gerindra Usung Komika Marshel Widianto di Pilwalkot Tangsel & Andra Soni di Pilgub Banten
Gerindra Usung Komika Marshel Widianto di Pilwalkot Tangsel & Andra Soni di Pilgub Banten

Seluruh kader Gerindra di Provinsi Banten diminta solid memenangkan calon kepala daerah yang diusung Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya
PDIP Sebut Ganjar Punya Rekam Jejak yang Baik, Santun dan Bebas Korupsi
PDIP Sebut Ganjar Punya Rekam Jejak yang Baik, Santun dan Bebas Korupsi

Ketua DPP DPIP, Said Abdullah menegakan, peluang Ganjar Pranowo memenangkan Pilpres 2024 sangat besar.

Baca Selengkapnya