Giring Bertemu Gibran: Ngobrolin Kambing, Terus Tentang Persis

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha Djumaryo bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di rumah dinas Loji Gandrung, Jumat (14/1). Usai menyantap makan siang dan berbincang selama sekitar satu jam, keduanya keluar ruangan dan bertemu wartawan.

Mantan vokalis Band Nidji itu mengaku tak ada agenda khusus dengan Gibran. Ia mengaku kangen dengan putra Presiden Jokowi itu, setelah lama tidak bertemu. Menurutnya, pertemuan hari ini merupakan yang kedua. Pertemuan pertama dilakukan sebelum pelantikan menjadi Wali Kota Solo.

"Pertemuan kangen. Pertama ketemu mas wali belum dilantikkan. Sekarang sudah dilantik dan melihat Solo sudah semakin maju ya, bangga," katanya.

Giring juga memuji prestasi yang diraih Gibran. Di antaranya keberhasilan Gibran dalam menangani pandemi Covid-19.

"Apalagi kemarin bagaimana mas wali berjuang melewati pandemi Covid-19 kan luar biasa. Jadi ini apresiasi kami dari PSI. Apalagi kemarin Pilkada kita juga mendukung penuh sama mas Gibran," ujarnya.

Lebih lanjut Giring menyampaikan, pertemuannya dengan Gibran merupakan rangkaian dari safari politiknya untuk mempersiapkan Pilpres 2024. Sebelumnya ia juga melakukan kunjungan ke Yogyakarta bertemu dengan pemimpin-pemimpin daerah.

"Kami masih berjuang terus. Makanya masih keliling, kemarin habis dari DIY, ketemu dengan pemimpin-pemimpin daerah, habis itu pelantikan-pelantikan dari pengurus,” terangnya.

“Yang jelas sih kami semakin solid di DIY dan sekarang akan lebih solid lagi di Jawa Tengah. Apalagi di Solo, saya yakin juga kita Insya Allah akan punya target besar ya," imbuh Giring.

Disinggung tentang kemungkinan menggandeng Gibran dalam Pilkada DKI Jakarta, Giring mengaku tidak membicarakannya. Giring justru memuji konsistensi Gibran yang tetap ingin di Solo untuk menyelesaikan tugasnya sebagai wali kota.

“Kita nggak ngomongin DKI. Yang jelas mas Gibran ini dari tadi luar biasa konsistennya. Ngomongin Solo terus. Solo sudah bisa ini, Solo bisa ini. Itu yang bikin saya salut, sakit banget," ungkapnya.

Di Solo, pria kelahiran Jakarta, 14 Juli 1983 itu mengaku memiliki target besar. Ia bermimpi partainya akan memiliki satu fraksi di DPRD. Ia juga berharap siapapun calon legislatif untuk DPR RI dari Solo bisa lolos ke Senayan. Giring mengatakan, tak ada obrolan serius dengan Gibran, termasuk tentang politik.

“Ngobrolin kambing, terus ngomongin tentang Persis, ya kan. Habis itu ngomongin tentang waktu Pak Jokowi datang ke ulang tahun PSI, ya banyak cengangas cengengesnya lah,” katanya.

Lebih lanjut Giring mengatakan, dimanapun Gibran nanti, dia akan tugasnya dengan baik. Baik di DKI Jakarta maupun di Jawa Tengah.

"Karena saya tahu betapa kerja keras beliau untuk rakyat. Dimanapun saya yakin mas Gibran berprestasi," tandasnya.

Giring juga menegaskan bahwa partai yang ia pimpin akan selalu mendukung Gibran, namun dengan tetap melihat hasil survei elektabilitas. Seperti di Jawa Tengah, lanjut dia, hasil surveinya sangat bagus.

PSI, lanjut Giring, siap mendukung dimanapun Gibran akan melanjutkan karir politiknya. Karena, dikatakannya, selama ini Gibran juga membuka pintu untuk partainya. Apalagi, lanjut dia, Gibran memiliki kesamaan dengannya dalam hubungannya dengan anak muda.

Giring pun menyebut Gibran saat ini menjadi pribadi yang lebih kalem dan fokus. Berbeda dengan saat sebelum dilantik menjadi wali kota yang selalu menggebu-gebu.

"Tadi sih membicarakan banyak hal soal anggaran. Dia sudah mengerti apa kepentingan dan kebutuhan masyarakat Solo," katanya.

Wali Kota Solo, lanjut Giring, memiliki gebrakan-gebrakan yang berani. Salah satunya adalah keinginan untuk segera menyelenggarakan PTM (pembelajaran tatap muka). Baginya, Gibran adalah sosok yang sederhana, konsisten dalam bekerja dan seorang interpreanure.

"Saya ingat sekali, dia ingin anak-anak segera PTM saat awal-awal dulu," katanya lagi.