Golkar & PKB Bisa jadi Koalisi, Tapi Duet Airlangga-Cak Imin Belum Tentu Dipilih
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar melakukan jalan pagi bersama di kawasan Sudirman, Jakarta, Sabtu (25/9). Kedekatan keduanya ini bisa dianggap sebagai penjajakan awal koalisi Golkar-PKB.
"Kalau ditanya apakah ini awal penjajakan ya bisa saja. Tapi kan kedua tokoh itu menolak dan mengatakan bahwa ini bukan penjajakan koalisi," kata pengamat politik dari Universitas Padjajaran Kunto Adi Wibowo kepada wartawan, Sabtu (25/9).
Bicara peluang menang Golkar-PKB di Pilpres, Kunto menjelaskan kultur pemilih di Indonesia. Pemilih partai politik dan pemilih pasangan calon presiden di Pilpres berbeda.
-
Siapa yang akan dipilih di Pilkada 2024? Pilkada 2024 akan menjadi momen penting dalam peta politik Indonesia, di mana rakyat akan memilih pemimpin-pemimpin daerah yang akan memegang kendali pemerintahan di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Siapa yang akan dipilih dalam Pilkada 2024? Pilkada ini mencakup pemilihan untuk gubernur, bupati, dan wali kota di 37 provinsi, dengan pengecualian Daerah Istimewa Yogyakarta yang tidak ikut serta dalam pemilihan gubernur.
-
Siapa saja capres dan cawapres 2024? Ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam pemilu 2024 ini, yaitu:Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 1 dan diusung oleh empat partai koalisi, yakni Partai Nasdem, PKS, PKB, dan Partai Ummat. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 2 dan diusung oleh delapan partai politik pengusung. Mereka adalah Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Garuda, dan Gelora.Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 3 dan diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hanura.
-
Siapa saja yang bisa dipilih di Pemilu 2024? Masyarakat akan memilih Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, dan DPRD untuk periode mendatang.
-
Siapa yang akan menentukan pemenang Pilpres 2024? Kerja dua mesin politik non-parpol inilah yang akan berperan besar menentukan siapa pemenang Pilpres 2024.
-
Siapa yang akan menjadi pemimpin Golkar di masa depan? Selanjutnya Menko Airlangga mengatakan bahwa calon ASN yang direkrut tentu bisa mengisi posisi kunci sebagai future leaders dan memegang jabatan kritikal yang akan menjalankan birokrasi berkelas dunia dalam Visi Indonesia Maju 2045.
"Kita sekarang dapat hasil Pilkada maupun Pilpres yang berbeda antara pilihan parpol atau pilihan tokoh yang jadi gubernur atau bupati atau presiden," jelas Kunto.
Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKopi ini mengatakan, meski secara kekuatan partai Golkar dan PKB bisa menjadi kekuatan yang luar biasa. Tetapi dalam hal Pilpres belum tentu bakal banyak pemilihnya. Misalnya jika Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dipasangkan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
"Belum tentu tokoh Gus Ami dan Pak Airlangga ini kalau dijadikan capres-cawapres akan dipilih orang," ujar Kunto.
Ia mengatakan, pemilih tidak konsisten antara pilihan partai politik dengan tokoh yang diusung di Pilpres.
"Karena kadang-kadang orang enggak konsisten antara pilihan parpol dan tokoh untuk pilpresnya," kata Kunto.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga mengaku sudah melakukan komunikasi secara pribadi dengan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaPengumuman resmi pencalonan Airin-Ade Sumardi menurut Said Abdullah belum dilakukan.
Baca SelengkapnyaGolkar menegaskan, Ridwan Kamil dipersiapan sejak lama untuk maju Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaNama Ridwan Kamil disebut-sebut menguat jadi calon wakil presiden Ganjar.
Baca SelengkapnyaTiga kubu itu adalah Prabowo, Ganjar, dan Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaPeluang Ridwan Kamil di Jakarta tetap ada walaupun diakui elektabilitasnya belum optimal.
Baca SelengkapnyaGolkar mengakui tidak mudah menghadapi kondisi di mana DPP memutuskan tidak mengusung Airin di Pilgub Banten.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, Golkar masih solid sesuai keputusan rapat kerja nasional.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil secara elektabilitas sebagai calon wakil presiden cukup bagus, bahkan juga masuk posisi empat sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar terbuka bagi partai lain yang mengajukan kadernya untuk menjadi pasangan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah mengatakan keputusan berkoalisi dengan Golkar di Banten merupakan hal biasa.
Baca SelengkapnyaPKB menyebut, jika cawapres menjadi faktor penentu pendongkrak elektabilitas capres.
Baca Selengkapnya