Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Golkar dukung Jokowi di 2019, NasDem tak mau sibuk pencitraan

Golkar dukung Jokowi di 2019, NasDem tak mau sibuk pencitraan Jokowi di KTT G20 China. ©2016 REUTERS/Mark Schiefelbein/Pool

Merdeka.com - Partai NasDem memilih untuk fokus bersama menyukseskan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). NasDem belum mau bicara dukungan kepada Jokowi di Pilpres 2019 seperti yang dilakukan Partai Golkar di bawah komando Setya Novanto.

Sekretaris Fraksi Partai NasDem di DPR Syarief Abdullah Alkadrie menegaskan, partainya ingin Jokowi sukses di periode pertama ini. Menurut dia, kesuksesan Jokowi merupakan tanggung jawab NasDem sebagai partai yang sejak awal mendukung pencalonan Jokowi di Pilpres 2014 lalu.

Syarief menyatakan, NasDem tak mau buru-buru deklarasi mendukung Jokowi. Dia hanya menegaskan, NasDem akan dukung Jokowi jika sukses di periode pertama ini.

Orang lain juga bertanya?

"Bagaimana kita konsen kepada Pak Jokowi melaksanakan tugas sampai 2019, itu menjadi tugas pojok Partai NasDem. Nanti setelah itu dengan sendirinya kalau berhasil memimpin, saya kira pasti NasDem akan terdepan dalam menyukseskan Jokowi di 2019," kata Syarief saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (5/9).

Anggota Komisi II DPR ini mengimbau kepada seluruh partai pendukung pemerintah Jokowi-JK, termasuk Golkar yang datang belakangan, untuk menyukseskan program pemerintah saat ini. Dia tak ingin fokus pemerintah bekerja untuk rakyat direcoki urusan Pilpres 2019.

"Saya pikir kita sudah ya, NasDem sejak awal kita komit mendukung untuk kepentingan bangsa, mendukung Jokowi sejak awal, tanpa syarat, karena ingin pemerintahan berjalan dengan baik. Tak usah direcoki dengan 2019, tentu ada agenda tersendiri nanti. Saya kira rakyat sudah pintar memilih dan kami belum bicara 2019," jelas dia.

Menurut dia, banyak program pemerintah yang harus disukseskan bersama ketimbang berpikir memenangkan Pemilu 2019. "Agenda pemerintah cukup banyak menyukseskan program yang sudah dicanangkan itu kita punya kewajiban daripada sibuk sekarang pencitraan, kepentingan pragmatis politik, saya kira NasDem tidak akan seperti itu," tutur dia.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar
Dito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar

Dia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Respons Golkar soal NasDem Bertemu Gerindra Bakal Kurangi Jatah Menteri
Respons Golkar soal NasDem Bertemu Gerindra Bakal Kurangi Jatah Menteri

Prabowo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens berkomunikasi.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Pak Jokowi Nyaman dengan Golkar
Airlangga: Pak Jokowi Nyaman dengan Golkar

Sebelumnya Jokowi blak-blakan menyebut presiden dan menteri boleh berkampanye, berpihak dalam Pemilu

Baca Selengkapnya
Jokowi: Saya Senang Bapak Surya Paloh Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo
Jokowi: Saya Senang Bapak Surya Paloh Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo

Jokowi memuji Surya Paloh. Dia menyebut, Surya Paloh memiliki jiwa besar.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Senang Paloh Dukung Penuh Prabowo, Curhat Mau Pergi Ditinggal Ramai-Ramai
VIDEO: Jokowi Senang Paloh Dukung Penuh Prabowo, Curhat Mau Pergi Ditinggal Ramai-Ramai

Presiden Jokowi menyebut, Surya Paloh memiliki jiwa besar

Baca Selengkapnya
NasDem Sentil Jokowi Bantah Cawe-cawe: Sesungguhnya Semua Partai Dikendalikan
NasDem Sentil Jokowi Bantah Cawe-cawe: Sesungguhnya Semua Partai Dikendalikan

NasDem mengungkapkan, Pernyataan Jokowi soal pilpres menjadi urusan partai berbeda dengan kenyataan

Baca Selengkapnya
Golkar dan PAN Dukung Prabowo, NasDem Tetap Yakin Anies jadi Presiden 2024
Golkar dan PAN Dukung Prabowo, NasDem Tetap Yakin Anies jadi Presiden 2024

NasDem tak mau ambil pusing dengan keputusan tersebut.

Baca Selengkapnya
Nusron Wahid Bantah soal Kartu Truf: Tapi Karena KIP, KIS hingga Kartu Pra Kerja
Nusron Wahid Bantah soal Kartu Truf: Tapi Karena KIP, KIS hingga Kartu Pra Kerja

Nusron menegaskan Presiden Jokowi sangat patuh terhadap konsitusi dan rakyat.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Dukung Anies, Airlangga Yakin Tak Pengaruhi Suara Golkar di Pemilu 2024
Jusuf Kalla Dukung Anies, Airlangga Yakin Tak Pengaruhi Suara Golkar di Pemilu 2024

Airlangga tak khawatir JK dukung Anies. Sebab, keponakan JK Erwin Aksa berada di barisan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Gerindra: NasDem Tak Ajukan Kader Daftar Masuk Kabinet Tapi Siap Amankan Pemerintahan Prabowo-Gibran
Gerindra: NasDem Tak Ajukan Kader Daftar Masuk Kabinet Tapi Siap Amankan Pemerintahan Prabowo-Gibran

NasDem tetap menjadi bagian dari koalisi di pemerintahan Prabowo meski kader NasDem tidak ada di kabinet.

Baca Selengkapnya
Ketum Golkar Hormati JK Dukung Anies: Kami Tetap Solid
Ketum Golkar Hormati JK Dukung Anies: Kami Tetap Solid

merupakan tokoh senior dan mantan Ketua Umum Partai Golkar yang sosoknya harus dihormati.

Baca Selengkapnya
Narasi Perubahan Demokrat Dievaluasi jika Bergabung ke KIM, Harus Usung Keberlanjutan Program Jokowi
Narasi Perubahan Demokrat Dievaluasi jika Bergabung ke KIM, Harus Usung Keberlanjutan Program Jokowi

Demokrat yang berada di luar pemerintahan dalam 10 tahun terakhir selama ini mengusung narasi perubahan.

Baca Selengkapnya