Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Golkar harap jatah kursi menteri lebih besar jika tak dapat Cawapres Jokowi

Golkar harap jatah kursi menteri lebih besar jika tak dapat Cawapres Jokowi Agung Laksono. merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono berharap porsi kabinet lebih besar untuk Golkar apabila tidak mendapatkan kursi Cawapres. Golkar ingin mendapatkan timbal balik atas dukungannya terhadap Joko Widodo sebagai konsekuensi logis berkoalisi.

"Kita tentu berharap apabila kita memenangkan Jokowi dengan wakilnya tentu kita berharap punya hak kursi yang cukup. Apalagi kita berbeda dari lima tahun yang lalu. Sudah dari awal. Pertama kali partai yang mendukung Jokowi adalah Golkar," ujar Agung ditemui saat Rakernas Golkar di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Jumat (23/3).

Dia menambahkan Golkar langsung tancap gas galang dukungan kepada Jokowi dengan relawan Gojo(Golkar Jokowi)-nya. "Tidak hanya omdo. Kita bentuk kelompok-kelompok di masyarakat, ada Gojo dan lain lain yang sifatnya menghimpun sukarelawan untuk mendukung Jokowi," sambungnya.

Agung ingin Golkar mendapatkan jatah yang besar di kabinet pada periode 2019-2024, ketimbang periode sebelumnya. Sebab, pada 2019 nanti, Golkar jelas mendukung koalisi pemerintah sejak awal.

"Jauh jauh lebih baik. Wajar dong kalau mendapat posisi. Meskipun kita sadar bahwa presidennya bukan dari partai Golkar," kata Agung.

Menurut dia, hal ini merupakan keharusan apabila nanti Jokowi kembali maju periode. Mantan ketua DPR ini tidak mau Golkar menang dengan tangan kosong.

Pada Rakernas ini, beberapa kader Golkar juga menyerukan pertanyaan kepada para elite apa yang pihaknya bisa dapat dalam koalisi dengan Jokowi. Sebab sampai detik ini, Jokowi belum mendeklarasikan cawapresnya, begitu juga dengan Golkar belum resmi mendorong kadernya menjadi cawapres dari Golkar.

"Ya itu harus (kursi kabinet). Kalo tidak ya kita tidak dapat apa-apa, masa tidak dapat apa-apa," kata dia.

Meski begitu, Agung ingin tetap mendorong ada kader Golkar yang maju mendampingi Jokowi. Saat ini kader paling kuat adalah Ketum Airlangga Hartarto. Namun dia tidak menutup kader lain jika berpotensi.

"Tapi yang terbaik adalah dari kader partai Golkar. Kita belum menyatakan terbuka untuk Ketum pak Airlangga. Tapi begitu juga yang lain. Kita belum tau karena belum dibahas. Tapi ya terbuka aja, nanti mereka bergerak sendiri," tukasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Golkar Minta 5 Kursi Menteri, Pengamat: Wajar, Golkar Prioritas Bagi Prabowo-Gibran
Golkar Minta 5 Kursi Menteri, Pengamat: Wajar, Golkar Prioritas Bagi Prabowo-Gibran

Airlangga menilai Golkar berkontribusi besar dalam memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Airlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.

Baca Selengkapnya
Ini Kata Airlangga Soal Posisi Golkar pada Kabinet Mendatang
Ini Kata Airlangga Soal Posisi Golkar pada Kabinet Mendatang

Ini Kata Airlangga Soal Posisi Golkar pada Kabinet Mendatang

Baca Selengkapnya
Mekeng Sebut Golkar Tak Diperhitungkan di Koalisi Prabowo, Buka Opsi Pindah ke PDIP
Mekeng Sebut Golkar Tak Diperhitungkan di Koalisi Prabowo, Buka Opsi Pindah ke PDIP

Punya banyak 'kursi', Golkar menginginkan mitra koalisi yang setara.

Baca Selengkapnya
Golkar Minta Jatah 5 Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Reaksi PSI?
Golkar Minta Jatah 5 Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Reaksi PSI?

Grace hanya menekankan partai pengusung Prabowo-Gibran tidak hanya Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar Minta 5 Kursi Menteri, Gerindra: Jangankan 5, Mungkin Bisa Lebih
Golkar Minta 5 Kursi Menteri, Gerindra: Jangankan 5, Mungkin Bisa Lebih

Tetapi, Dasco mengingatkan persoalan komposisi kabinet merupakan hak prerogatif dari presiden terpilih.

Baca Selengkapnya
Airlangga Harap Golkar Dapat Jatah Lima Kursi di Kabinet Prabowo-Gibran
Airlangga Harap Golkar Dapat Jatah Lima Kursi di Kabinet Prabowo-Gibran

Airlangga berharap bisa mendapatkan jatah lima kursi di kementerian pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Golkar soal Deklarasi Dukung Ganjar: Lebih Cepat Lebih Bagus
Golkar soal Deklarasi Dukung Ganjar: Lebih Cepat Lebih Bagus

Ada keinginan dari PDIP untuk menggandeng Golkar berkoalisi di Pemilu 2024. Golkar tidak ada masalah bekerjasama dengan PDIP.

Baca Selengkapnya
MKGR Minta Banyak Jatah Menteri Golkar di Kabinet Prabowo: Jangan Kita Kerja Keras yang Dapat Orang Lain
MKGR Minta Banyak Jatah Menteri Golkar di Kabinet Prabowo: Jangan Kita Kerja Keras yang Dapat Orang Lain

MGKR mengatakan berpolitik adalah untuk merebut kekuasaan yang tujuannya untuk menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus

JK sebut Golkar telat dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Demi Ridwan Kamil Jadi Cawapres, Mekeng Minta Golkar Gabung Koalisi PDIP
Demi Ridwan Kamil Jadi Cawapres, Mekeng Minta Golkar Gabung Koalisi PDIP

Mekeng yakin dengan Ridwan Kamil menjadi Cawapres maka akan memberikan keuntungan bagi Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri, Begini Respons Santai Demokrat
Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri, Begini Respons Santai Demokrat

Golkar klaim memiliki kontribusi besar dalam memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya