Golkar janji tak kurangi dukungan meski tidak masuk kabinet kerja
Merdeka.com - Kabar perombakan atau reshuffle kabinet pemerintahan Jokowi-JK kembali muncul ke permukaan setelah Partai Golkar menetapkan kepengurusan yang sah dipimpin Ketua Umum Setya Novanto. Terlebih, beberapa partai politik yang semula oposisi, sudah merapatkan barisan dan mendukung pemerintah.
Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menilai, reshuffle kabinet dilakukan untuk mendongkrak produktifitas kerja kabinet pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Parpol pendukung pemerintah menghormati apapun keputusan Presiden Jokowi dan Wapres JK dalam perombakan kabinet.
"Semua kita serahkan kepada presiden ketika ada reshuffle. Keinginan Golkar, reshuffle harus menjamin adanya efektivitas produktifitas kinerja kabinet," kata Idrus saat menghadiri open house di kediaman Ketua DPR Ade Komaruddin, komplek Widya Chandra III, Jakarta, Rabu (6/7).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa tujuan pembentukan kabinet baru The Prediksi? Dengan gaya duduk formal khas pegawai negeri sipil, The Prediksi selalu berhasil menghibur banyak orang.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Bagaimana cara retreat Kabinet Merah Putih melatih kekompakan? Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi pun menekankan pentingnya kekompakan sebagai satu tim. Ia mengibaratkan kerja kabinet seperti tim sepak bola, di mana setiap anggota memiliki peran berbeda, namun bekerja sebagai satu kesatuan.'Analoginya sebagai sebuah tim sepak bola, ada yang di depan, ada yang di belakang, ada yang di samping, tapi semua men-support sebagai satu kesatuan,' ujar Prasetyo.
Terkait nama-nama kader partai beringin yang disebut-sebut bakal masuk lingkaran kabinet Jokowi-JK, Idrus tidak mau menduga-duga. Hanya saja, dia menegaskan, Golkar bakal tetap mendukung program pemerintah meski tidak ada kadernya di dalam kabinet.
"Kalau masuk Alhamdulillah. Kalau enggak ya enggak mengurangi dukungan," tegasnya.
Idrus kembali menegaskan, Partai Golkar menyerahkan sepenuhnya isu reshuffle ke Presiden Jokowi. Partainya tidak akan mencampuri hak prerogatif presiden.
"Tapi itu hak prerogatif presiden. Kader yang sudah terlatih kalau sudah diberikan tugas enggak pernah menolak," ujar dia.
"Jangan pernah bicara menteri. Serahkan kepada presiden. Presiden juga belum bicara bersama ketua umum. Kabinet kinerja bagus efektif," tambah Idrus. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini Kata Airlangga Soal Posisi Golkar pada Kabinet Mendatang
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan periodesasi pemerintah sudah diatur dan berjalan setiap lima tahun.
Baca SelengkapnyaHal ini menanggapi kabar Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menambah nomenklatur kementerian menjadi 40.
Baca SelengkapnyaDave menyebut, penambahan kementerian berasal dari pecahan kementerian yang sudah ada saat ini.
Baca SelengkapnyaBahlil juga mengaku tidak menentukan target tertentu soal jatah kursi menteri untuk kader Partai Golkar di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaWaketum DPP Partai Golkar yang juga Ketua Umum DPP Al-Hidayah, Hetifah Sjaifudian meminta seluruh unsur Golkar untuk terus fokus konsolidasi.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai masyarakat akan menguji gagasan bukan seberapa banyak partai gabung koalisi
Baca SelengkapnyaMuzani juga memastikan akan ada penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo mendatang.
Baca SelengkapnyaLuhut menyarankan Golkar fokus untuk membesarkan perolehan suara di DPR.
Baca SelengkapnyaAda keinginan dari PDIP untuk menggandeng Golkar berkoalisi di Pemilu 2024. Golkar tidak ada masalah bekerjasama dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaPrabowo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens berkomunikasi.
Baca SelengkapnyaUU MD3 Masuk Prolegnas 2024, Revisi untuk Beri Jalan Golkar Ambil Jatah Ketua DPR?
Baca Selengkapnya