Golkar kubu Ical sebut PAN punya rencana strategis gabung Jokowi-JK
Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) resmi bergabung dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan setelah bertemu Presiden Jokowi di Istana.
Sekretaris Fraksi Partai Golkar di DPR, Bambang Soesatyo menilai, keputusan PAN keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP) dan bergabung dengan barisan pendukung pemerintah adalah hak setiap partai.
"Itu adalah hak setiap fraksi untuk mengikuti pemerintah. Mereka mempunyai rencana strategis lain," kata Bambang di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/9).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Bagaimana MKGR tegak lurus ke Golkar? “Kami tidak akan membiarkan pengurus, dewan-dewan, jajaran. Termasuk anggota Ormas MKGR yang dapat menabrak kebijakan-kebijakan yang telah diambil oleh partai Golkar dan Bapak Airlangga Hartarto,“ tegas Adies dalam SE yang ditandatangani pada Jumat (28/7).
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
Lantas bagaimana dengan Golkar? Dia menegaskan partainya akan tetap setia kepada KMP. Hal itu guna menyeimbangkan kekuasaan pemerintah.
"Mau ikut pemerintah atau tidak. Yang pasti keberadaan Koalisi Merah Putih untuk menyeimbangkan dengan kebijakan pemerintah agar tak ada penyimpangan," terangnya.
Meskipun begitu, dia tak mau menyebut keluarnya PAN dari KMP sebagai sikap membelot dari Koalisi. Dia menganggap perubahan sikap PAN berdasarkan pertimbangan internal partai yang dipimpin oleh Zulkifli Hasan itu.
"Ini sudah menjadi hasrat dan keinginan masing-masing partai. Kita tidak bisa menghalangi keinginan partai. Kemungkinan mereka sudah konfirmasi dengan yang lain, dan PAN mempunyai pertimbangan lain," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.
Baca SelengkapnyaPKB yakin Gerindra memegang teguh piagam kerja sama koalisi.
Baca SelengkapnyaJK menilai, dukungan ke Prabowo Subianto dilakukan untuk bekerja sama memenangkan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAda keinginan dari PDIP untuk menggandeng Golkar berkoalisi di Pemilu 2024. Golkar tidak ada masalah bekerjasama dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaPKB menyebut, PAN dan Golkar juga akan berkoalisi dengan KIR.
Baca SelengkapnyaAirlangga memperingatkan agar tak ada pihak-pihak yang berniat mengganggu hubungan antar parpol di KIM
Baca SelengkapnyaPDIP bukan hanya mendekati PKB saja. Kata Said, komunikasi PDIP dengan Partai Gerindra juga terus dilakukan.
Baca SelengkapnyaGolkar telah melakukan penjajakan koalisi dengan Partai Gerindra sudah lebih lama daripada penjajakan dengan PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan PKB hingga kini akan tetap bersama Gerindra.
Baca SelengkapnyaPKB tetap ngotot ingin jatah cawapres Prabowo. Golkar dan PAN boleh gabung tapi tidak untuk kursi Cawapres.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, kehadiran Partai Golkar akan menambah kekuatan barisan partai koalisi yang mengusungnya di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGolkar di bawah kepemimpinan Airlangga saat ini layaknya menjaga rumah kosong. Karena KIB sudah tidak lagi berjalan.
Baca Selengkapnya