Golkar Papua: Ada desain dorong Airlangga, jangan buat keruh suasana
Merdeka.com - Plt Ketua DPD I Golkar Papua, Aziz Samual tak setuju dengan pertemuan yang dilakukan oleh Airlangga Hartarto bersama sejumlah pengurus DPD I di rumah dinas Widya Chandra, Rabu (29/11) kemarin. Menurut Aziz, hal itu justru memperkeruh suasana Golkar yang tengah dilanda badai usai Setya Novanto ditahan KPK karena korupsi e-KTP.
Aziz mencium ada sebuah desain agar Airlangga mengambil alih Partai Golkar. Menurut dia, hal itu malah bisa memecah belah Golkar seperti era Aburizal Bakrie dan Agung Laksono terdahulu.
"Ini sebuah desain, kan ada mekanisme, tidak perlu mendorong-dorong, ikuti saja mekanisme yang sudah ada, kan mendorong-dorong Airlangga-Airlangga itu akhirnya jadi tidak bagus buat partai ini ke depan," kata Aziz saat dihubungi merdeka.com, Kamis (30/11).
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Mengapa Golkar ingin Airlangga memimpin lagi? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Apa instruksi Airlangga untuk kader Golkar? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Apa prestasi Airlangga di Golkar? 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Bagaimana Airin akan meningkatkan perolehan kursi Golkar? Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum menyampaikan Airin telah diberi tugas sebelum pilkada, yakni meningkatkan perolehan kursi Partai Golkar di semua tingkatan pada pemilu legislatif di Provinsi Banten.'Beliau sukses, mampu menambah perolehan suara, dari 1 kursi DPR RI menjadi 2 kursi di Banten III,' ujar Ulum kepada wartawan, Selasa (26/3).
"Kepada semua DPD I saya imbau agar bersabar, jangan buat keruh suasana, kita bangun bersama," tambah dia.
Mekanisme yang dimaksud Aziz adalah hasil rapat pleno Golkar pada 21 November lalu. Keputusannya, menunjuk Idrus Marham sebagai plt ketua umum. Menunggu hasil praperadilan Novanto melawan KPK. Jika Novanto menang, maka ketua DPR itu masih jabat ketua umum. Jika kalah, akan dibahas lagi rencana munaslub.
Aziz pun menegaskan, tidak semua DPD I hadir dalam pertemuan dengan Airlangga semalam. Dia pun mengimbau kepada DPD I, boleh saja bermanuver, tapi harus taat azaz, jangan menyalahi mekanisme hasil rapat pleno Golkar 21 November lalu.
"Saya tidak hadir dan tidak diundang semalam. Saya pikir juga belum semua yang hadir, NTT tidak, Papua tidak, Maluku tidak hadir, jadi belum solid, hanya spekulasi (solid dukung Airlangga)," kata Aziz.
Soal setuju atau tidak dirinya munaslub, dia mengatakan, semua setuju digelar munaslub. Tapi, lagi-lagi dia mengingatkan, ada mekanisme partai yang harus dilalui sesuai dengan AD/ART.
"Saya mengimbau kepada teman-teman apalagi elite partai, supaya tenangkan diri, jangan ada kebelah. Berikan kesempatan buat semua kader untuk bertarung kalau memang ada munaslub, tapi partai ada mekanisme," terang Aziz.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Munaslub Golkar dilakukan oleh Faksi Kecil yang bermain di tikungan terakhir jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaAgung Laksono menegaskan Isu Munaslub Golkar Ditunggangi Penumpang Liar
Baca SelengkapnyaSementara, keuntungan Golkar berkoalisi dengan PDIP hanya untuk menyelematkan posisi Airlangga agar tidak menjadi tersangka di kasus minyak sawit mentah.
Baca SelengkapnyaKetua Umum MKRG, Adies Kadir menilai Jokowi dan Gibran tidak mungkin mengacak-acak Golkar
Baca SelengkapnyaDewan Pakar meminta Golkar membentuk poros baru di luar bakal koalisi.
Baca SelengkapnyaMeski mengaku prihatin dengan keputusan tersebut, Aburizal Bakrie mengatakan tetap memahami posisi Airlangga.
Baca SelengkapnyaKepemimpinan Airlangga diguncang melalui desakan Munaslub. Luhut didukung untuk maju di pemilihan Ketum.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, Golkar masih solid sesuai keputusan rapat kerja nasional.
Baca SelengkapnyaAnggota Dewan Pakar Golkar Palar Batubara membeberkan penilaiannya atas sejumlah kemungkinan alasan Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai
Baca Selengkapnya