Golkar resmi berikan SK dukungan di Pilgub Jabar, Jatim, sampai Sumut
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto resmi memberikan surat keputusan kepada sejumlah calon pasangan kepala daerah yang akan diusung di Pilkada 2018. Penyerahan surat rekomendasi dilakukan secara simbolis oleh Airlangga.
Turut mendampingi Airlangga Ketua Tim Pilkada Pusat Nurdin Halid, Sekjen Idrus Marham, dan Ketua Ketua Bidang Pemenangan Pemilu I Partai Golkar Nusron Wahid.
Sejumlah pasangan calon yang akan bertarung di Pilkada diundang ke atas podium. Mereka di antaranya, pasangan calon Gubernur Sumatera Utara Letjen Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Ijeck), calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak, calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Halid dan Andi Aziz Qahhar Mudzakkar. Selanjutnya, ada calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan Dodi Reza Alex Noerdin dan Giri Tamanda Kiemas.
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Apa instruksi Airlangga untuk kader Golkar? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Terlihat pula, calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar. Namun belum diketahui siapa cagub dan cawagubnya. SK juga diberikan kepada calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dan I Ketut Sudikerta, calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Lukas Enembe dan Klemen Tinal.
Untuk Pilkada Kabupaten, SK diberikan secara simbolis kepada calon Bupati dan Wakil Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko dan Mundjidah Wahab. Sementara, SK untuk Pilwakot diwakili oleh Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Bogor Bima Arya dan Dedie A Rachim.
Dalam acara ini, Airlangga mengenakan jas warna kuning khas Partai Golkar kepada Edy Rahmayadi dan Ijeck. Setelah dipakaikan jas, Airlangga dan Edy tampak berjabat tangan. Edy tampak semringah setelah mendapat jas Partai Golkar.
Nurdin mengatakan, semua pasangan calon yang diusung di Pilkada diputuskan dengan cara musyawarah mufakat. Proses penetapan pasangan calon kepala daerah juga telah sesuai prosedur petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis Partai Golkar.
"Tak ada satu calon pun ditetapkan dengan voting. Musyawarah mufakat di luar tim pilkada pusat. Ini tertib dlakukan," ujar Nurdin.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar yakin dengan mendukung Khofifah bisa meningkatkan perolehan tambahan 6 kursi DPR di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKetua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar menegaskan, pihaknya tetap solid mendukung Airlangga menjadi Ketum Golkar lagi.
Baca SelengkapnyaRapat Dewan Pakar menghasilkan tiga poin penting untuk langkah partai berlogo pohon beringin itu di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaCalon yang maju di Pilkada itu sudah disampaikan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita.
Baca SelengkapnyaKetua MKRG Adies Kadir menyerahkan surat dukungan kepada Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaSebanyak 38 ketua DPD juga menegaskan taat pada satu komando di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaDewan Pakar meminta Golkar membentuk poros baru di luar bakal koalisi.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengaku menerima masukan dan saran dari ketiga ketua dewan DPP Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaKini Airlangga memberikan instruksi kepada para semua kader Golkar untuk bergerak turun ke masyarakat.
Baca SelengkapnyaBahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, beredar surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca Selengkapnya