Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Golkar Terbanyak Usung Caleg Eks Koruptor, Jokowi Seperti Orang Bunuh Diri

Golkar Terbanyak Usung Caleg Eks Koruptor, Jokowi Seperti Orang Bunuh Diri Nasir Djamil. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Anggota Direktorat Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, Nasir Djamil menilai capres 02 Joko Widodo (Jokowi) seperti bunuh diri dengan menyerang Prabowo dengan isu Partai Gerindra paling banyak mencalonkan eks narapidana korupsi saat debat perdana pada 17 Januari lalu.

Sebab, kenyataannya kata dia, Partai Golkar sebagai salah satu pendukung Jokowi justru lebih banyak mencalonkan caleg eks koruptor dibanding Partai Gerindra.

Hal ini dikatakan Nasir, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan caleg eks koruptor. Hasilnya Partai yang dipimpin oleh Airlangga Hartarto itu mencalonkan delapan mantan narapidana korupsi.

"Itu seperti orang bunuh diri. Jadi ingin menembak lawan tetapi pelurunya mengenai diri sendiri," kata Nasir di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/1).

Dia menyayangkan Jokowi tidak membaca daftar caleg partai pendukungnya terlebih dahulu sebelum menyerang Prabowo. Karena itu, Nasir menyarankan setiap capres untuk lebih banyak membaca informasi yang valid sebelum menyerang.

"Ya kalau misalnya masing-masing capres ini tidak punya informasi yang valid tidak punya informasi yang komperhensif sebaiknya tidak disampaikan dalam forum debat tersebut. Ya karena nanti akan blunder lagi apa yang dia ucapkan," ungkapnya.

Diketahui berdasarkan data KPU, dari 12 parpol, Golkar merupakan partai terbanyak yang mencalonkan mantan koruptor di Pemilu 2019. Partai berlambang beringin itu total mencalonkan delapan orang mantan koruptor. Empat orang untuk caleg DPRD provinsi, empat orang lainnya untuk caleg DPRD Kabupaten/kota.

Posisi kedua ada Partai Gerindra dengan enam mantan koruptor. Tiga orang caleg DPRD Provinsi. Tiga orang lainnya untuk DPRD Kabupaten/Kota.

Posisi ketiga diduduki Partai Hanura dengan lima orang mantan koruptor. Tiga caleg DPRD Provinsi. Dua caleg DPRD Kabupaten/Kota.

Posisi keempat diduduki tiga parpol yakni Partai Demokrat, PAN, dan Berkarya dengan masing-masing empat caleg mantan koruptor. Untuk Demokrat empat caleg mantan koruptor dicalonkan buat DPRD Kabupaten/Kota.

Sementara PAN, satu caleg mantan koruptor dicalonkan buat DPRD Provinsi dan tiga orang untuk DPRD Kabupaten/Kota. Untuk Partai Berkarya, dua caleg mantan koruptor dicalonkan buat DPRD Provinsi dan dua caleg untuk DPRD Kabupaten/Kota.

Posisi keempat diduduki oleh tiga parpol yakni Partai Garuda, Perindo dan PKPI dengan masing-masing dua caleg mantan koruptor. Untuk Garuda, dua caleg mantan koruptor dicalonkan buat DPRD Kabupaten/Kota.

Sementara Perindo, satu caleg mantan koruptor dicalonkan buat DPRD provinsi dan satu caleg dicalonkan buat DPRD Kabupaten/Kota. Untuk PKPI, dua caleg mantan koruptor dicalonkan buat DPRD Kabupaten/Kota.

Posisi kelima diduduki oleh tiga parpol yakni PDIP, PKS, dan PBB dengan masing-masing satu caleg mantan koruptor. PDIP mencalonkan satu mantan koruptor buat caleg DPRD Provinsi.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Eros Djarot Kritisi Sikap Jokowi Terkait Pencalonan Gibran di Pemilu 2024
Eros Djarot Kritisi Sikap Jokowi Terkait Pencalonan Gibran di Pemilu 2024

Eros Djarot menilai sikap Jokowi terkait pencalonan Gibran sebagai cawapres Prabowo melawan hukum.

Baca Selengkapnya
Gerindra Coret Dua Nama Caleg Koruptor
Gerindra Coret Dua Nama Caleg Koruptor

Prabowo menjelaskan, ada belasan ribu orang yang mendaftar menjadi caleg. Maka, dia menganggap wajar jika ada yang salah saat verifikasi.

Baca Selengkapnya
Kecewa, Relawan Jokowi Pasang 'Pocong' Bertuliskan Gibran
Kecewa, Relawan Jokowi Pasang 'Pocong' Bertuliskan Gibran

Gibran yang dianggap telah meninggalkan PDI Perjuangan sehingga harus ditinggalkan saja.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! Ganjar Kutip Jokowi Jangan Pilih Capres Punya Jejak Pelanggar HAM
VIDEO: Keras! Ganjar Kutip Jokowi Jangan Pilih Capres Punya Jejak Pelanggar HAM

Calon Presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo ketika bertarung dengan Prabowo di Pilpres 2019

Baca Selengkapnya
Sambil Tertawa, Jokowi Jawab Isu Jadi Ketum Golkar: Ketua Indonesia saja
Sambil Tertawa, Jokowi Jawab Isu Jadi Ketum Golkar: Ketua Indonesia saja

Isu Jokowi masuk dalam bursa ketua umum Partai Golkar semakin kencang. Jokowi akhirnya merespons isu tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Saya Tidak Ada Intervensi Seleksi Capim KPK
Jokowi: Saya Tidak Ada Intervensi Seleksi Capim KPK

Jokowi menegaskan tak mengintervensi seleksi calon pimpinan (capim) KPK.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Kutip Jokowi Jangan Pilih Capres Punya Jejak Pelanggar HAM
VIDEO: Ganjar Kutip Jokowi Jangan Pilih Capres Punya Jejak Pelanggar HAM

Pesan tegas itu terkait jangan memilih calon yang memiliki rekam jejak pelanggar HAM dan potongan diktator

Baca Selengkapnya
Gaya Prabowo Berjoget Ditanya Ada Kader Gerindra Mantan Koruptor Jadi Caleg: Sudah Dicoret!
Gaya Prabowo Berjoget Ditanya Ada Kader Gerindra Mantan Koruptor Jadi Caleg: Sudah Dicoret!

Hal ini ditanyakan oleh Najwa Shihab dalam acara Bacapres Bicara Gagasan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Joget Hingga Bergaya Silat Tegaskan Coret Caleg Gerindra Mantan Koruptor
VIDEO: Prabowo Joget Hingga Bergaya Silat Tegaskan Coret Caleg Gerindra Mantan Koruptor

Najwa Shihab bertanya ada dua mantan terpidana korupsi menjadi caleg dari partai Gerindra.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Jokowi Curhat Disebut Pak Lurah, Plonga-plongo, hingga Firaun di Sidang Tahunan MPR
FOTO: Ekspresi Jokowi Curhat Disebut Pak Lurah, Plonga-plongo, hingga Firaun di Sidang Tahunan MPR

Jokowi menyayangkan budaya Bangsa Indonesia yang bertutur kata sopan mulai hilang. Simak curhatan Jokowi selengkapnya!

Baca Selengkapnya
Alasan Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar
Alasan Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar

Senior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen

Senior Golkar Musfihin Dahlan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar bersama Bahlil Lahadalia sebagai Sekjen.

Baca Selengkapnya