Golkar upayakan usung kader jadi bakal Cawagub Jateng
Merdeka.com - Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Golkar Idrus Marham mengatakan hingga saat ini Partai Golkar masih terus melakukan komunikasi politik dengan para bakal calon Gubernur atau partai politik di pilgub Jawa Tengah (Jateng). Hal itu dilakukan agar bakal calon Wakil Gubernur di Jateng bisa berasal dari partai yang berlambang pohon beringin itu.
"Kita masih komunikasi, komunikasi politik dan kita ingin dari beberapa calon yang ada kita akan komunikasi jadi kita bagaimana supaya wakilnya dari Partai Golkar," kata Idrus di The Sultan Hotel, Jakarta Selatan, Kamis (5/10).
Sebab itulah sampai hari ini Golkar masih belum bisa menentukan pilihan baik bakal calon Gubernur dan bakal Wakil Gubernur.
-
Kenapa Golkar belum putuskan Ridwan Kamil? 'Waktu itu kan mungkin Ridwan Kamil bersedia karena waktu itu berasumsi bahwa Pak Anies Baswedan tidak akan maju lagi karena sudah jadi capres,' kata Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia.
-
Apa yang diusung Idrus Marham untuk Golkar? Idrus Marham yang juga mantan narapidana kasus korupsi tersebut menginginkan Airlangga Hartarto mundur dari kursi ketua umum Golkar.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
"Belum lah, kita baru mau komunikasi dengan orangnya sudah mau orang, jadi itu di dalam komunikasi politik Golkar dulu nanti kita bicara siapa, baru itu," ungkapnya.
Sebelumnya, di pilgub Jawa Timur Golkar telah memutuskan untuk mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. Untuk pilgub Jawa Barat Golkar masih perlu melakukan beberapa kali simulasi dukungan untuk mencari pasangan yang ideal.
Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Indonesia I Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan partainya telah menyiapkan 3 simulasi pasangan calon.
Ketiga simulasi ini melibatkan kader internal yang juga Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan tokoh eksternal, seperti Wali kota Bandung Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar. Untuk simulasi pertama, Golkar mencoba menduetkan Ridwan-Dedi atau Ridwan Daniel Muttaqien.
"Simulasi pertama Ridwan kamil sama ada salah satu kader Golkar. Yang kita tawarkan Ridwan Kamil-Dedy Mulyadi, kalau yang bersangkutan mau. Kalau enggak mau, ridwan kamil-Daniel Muttaqien," kata Nusron di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (5/10). (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar optimis dapat mengusung calon gubernur (cagub) yang sama dengan Partai Gerindra di Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaDikonfirmasi soal rekomendasi bakal calon kepala daerah dari Surabaya? Sarmuji mengakui jika Partai Golkar belum merekomendasikan satu nama pun.
Baca SelengkapnyaSekjen Golkar membenarkan Ridwan Kamil (RK) bakal diusung maju di Pilkada Jakarta 2024 usai Dedi Mulyadi diusung di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaGolkar menegaskan, Ridwan Kamil dipersiapan sejak lama untuk maju Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar masih menimbang sosok pilihan untuk maju Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaProposal itu terkait dengan nama Ridwan Kamil (RK) maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil kemungkinan bakal dipasangkan dengan kader Gerindra
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menanggapi soal rencana maju Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaGolkar dan Partai Gerindra sudah memberikan tiket untuk Ridwan Kamil berlaga di Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPSI menyiapkan Giring Ganesha Djumaryo untuk maju pada Pilgub Jabar.
Baca SelengkapnyaGolkar belum bisa memastikan Ridwan Kamil bakal ke Jakarta atau tetap di Jawa Barat
Baca SelengkapnyaKaesang belum mendaftar sebagai bakal calon walikota dari Partai Golkar
Baca Selengkapnya