Haji Lulung bantah sudah ada deal PPP dan Gerindra
Merdeka.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Lulung Lunggana membantah sudah ada koalisi PPP dan Partai Gerindra.
Menurut Lulung, kehadiran Ketua umum PPP Suryadharma Ali (SDA), di kampanye Partai Gerindra itu hanya hubungan baik sesama Ketua Partai tingkatan nasional.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Suara PPP berapa? Di Pemilu 2024, berdasarkan hasil rekapitulasi KPU RI, PPP hanya meraih 5.878.777 suara atau 3,87 persen.
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Siapa yang dukung Prabowo? Konferda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jokowi (Projo) Sumatera Barat (Sumbar) memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Kenapa Prabowo kokoh di Pilpres 2024? Posisinya sebagai ketua umum partai, membuat Prabowo kokoh dibanding calon lainnya.
Lulung mengatakan, kehadiran SDA ke kampanye Gerindra itu merupakan peningkatan kualitas berdemokrasi dan komunikasi politik yang dibangun oleh siapapun. Sehingga ada hubungan yang lebih cair walau sedang berkompetisi dalam pemilu.
"Persaingan politik bukanlah untuk saling bermusuhan. Kehadiran SDA sebagai Ketua umum (Ketum) PPP justru memberikan pendidikan politik yang baik," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/3).
Sebagai orang islam mempererat silaturahmi itu hal yang positif. Terlebih SDA diundang untuk hadir jadi sebagai muslim yang baik tidak ada yang salah.
Oleh sebab itu kepada seluruh struktural DPW sampai anak ranting PPP di Jakarta, harus bisa mengendalikan emosi dan tetap bekerja untuk kemenangan PPP.
"Saya sudah komunikasikan kepada seluruh pengurus dan kader PPP di Jakarta tetap jaga stabilitas politik demi kemenangan," jelasnya.
Dia juga meminta, kepada seluruh kader PPP di DKI jangan menafsirkan berlebihan kedatangan SDA pada kampanye Gerindra di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan.
Untuk masalah koalisi, Lulung menegaskan PPP belum memberikan dukungan kepada Prabowo dan siapa pun calon presiden (Capres) di bursa Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 mendatang.
Ketika disinggung apakah DPW PPP akan mendukung Prabowo atau Jokowi sebagai capres. Lulung menjawab, dirinya akan mengikuti fatsun politik atau perintah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, yang mengacu kepada putusan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II soal Pilpres dengan mengacu forum Rapimnas pasca Pileg.
"Kita masih menunggu setelah Pileg 2014," jelasnya.
Lebih lanjut, dia juga mengungkapkan, bahwa tidak ada satu pun wacana yang datang dari kader PPP di ibu kota berkoalisi dengan Partai Gerindra di Pemilu 2014.
"Saat ini saya konsen pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 di Jakarta, biarkan koalisi urusan DPP," tandasnya
Seperti diketahui, Ketum PPP Suryadharma Ali (SDA) hadir dalam kampanye akbar Partai Gerindra di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Minggu (23/3).
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PPP menutup rapat-rapat peluang untuk membentuk poros alternatif.
Baca SelengkapnyaSandiaga enggan berkomentar banyak soal hak angket Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga menegaskan PPP tetap berkomitmen untuk bekerjasama dengan PDIP mendukung Ganjar di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaUntuk posisi PPP, Plt Ketum yang akan menyampaikan.
Baca SelengkapnyaPSI mengaku belum resmi mendeklarasikan calon presiden yang didukung.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan, tidak ada opsi mengubah Ganjar Pranowo sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaBelakangan santer manuver PPP menggaet PKS dan Demokrat. Sandiaga juga menilai merasa cocok berduet dengan AHY
Baca SelengkapnyaSekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi mengatakan partainya akan menentukan sikap terkait hak angket seusai pengumuman resmi hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGolkar, PAN dan PPP sebelumnya menggagas Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Baca SelengkapnyaPPP enggan mengikuti asumsi-asumsi yang berkembang di publik.
Baca SelengkapnyaSandiaga menerangkan PPP tahu diri, melihat perolehan suara di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPlt Ketum PPP Redam Isu Sandiaga Gagal jadi Cawapres Ganjar: Tak Ada Pikiran Keluar Koalisi
Baca Selengkapnya