Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hanura: Mentang-mentang Ahok kena masalah, partai menarik diri

Hanura: Mentang-mentang Ahok kena masalah, partai menarik diri ahok di rumah lembang. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Pernyataan calon petahana Basuki T Purnama yang mengutip surah Al Maidah demi pencalonannya di Pilgub DKI berbuntut panjang. Pernyataan ini membuat sejumlah pihak geram hingga menimbulkan demonstrasi besar-besaran gabungan ormas keagamaan pada 4 November. Ahok saat ini berstatus terlapor atas dugaan penistaan agama.

Ternyata, imbas kasus ini membuat partai-partai pendukung Ahok melakukan evaluasi atas dukungannya, semisal Partai NasDem. Partai NasDem disebut bakal mengkaji ulang dukungan kepada Ahok andai dia menjadi tersangka atas kasusnya.

Ketua DPP Partai Hanura Dadang Rusdiana mengatakan, tidak baik apabila partai pendukung menarik diri karena Ahok tengah terjerat kasus.

"Kan tidak bagus juga mentang-mentang Ahok terkena masalah, tiba-tiba parpol pengusung menarik diri," kata Dadang saat dihubungi, Senin (14/11).

Dia menyarankan, agar partai-partai pendukung mengikuti dan menunggu seluruh proses hukum kasus Ahok serta respon penyelenggara pemilu sebelum mengambil langkah untuk mengkaji ulang dukungan.

"Setiap pilihan kan ada konsekuensi atau risikonya. Termasuk ketika kita menentukan pilihan untuk mengusung Ahok. Jadi intinya kita akan ikuti tahap demi tahap proses hukum, dan tentunya kita akan ikuti dampak setiap tahapan hukum terhadap Pilkada Jakarta," tegasnya.

Apalagi, menurutnya, status tersangka tidak bisa menggugurkan pencalonan Ahok sebagai gubernur DKI. Dadang beranggapan, kasus Ahok harus dilihat dari dua aspek, yakni aspek hukum dan politik.

"Status tersangka itu tidak menggugurkan pencalonan, kecuali Ahok terpidana dengan kekuatan hukum tetap. Kalau saya memandang semuanya diserahkan pada dua kanal, kanal hukum dan kanal politik," ujarnya.

"Jadi biarlah proses hukum berjalan, dengan segala konsekuensinya. Demikian juga proses pilkada ada tahapannya, dan kita ikuti saja," sambung Dadang.

Pihaknya mengaku belum mengadakan pembicaraan soal evaluasi dukungan untuk Ahok. Hanura, lanjut dia, akan menunggu kepastian hukum kasus Ahok sampai yang bersangkutan ditetapkan sebagai terpidana.

"Selama ini Hanura belum melakukan pembicaraan mengenai kemungkinan buruk yg akan dialami Ahok. Kita berjalan berdasarkan dua kanal tersebut, walaupun tentunya dari proses hukum akan berdampak politik juga," tutupnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kesedihan Ahok Usai Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar
Kesedihan Ahok Usai Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar

Ahok pun juga pernah dihubungi Jusuf Hamka untuk membahas Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull

Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Susul Airlangga, Jusuf Hamka Pilih Mundur dari Posisi Penting di Golkar & Ogah Maju Pilkada
VIDEO: Susul Airlangga, Jusuf Hamka Pilih Mundur dari Posisi Penting di Golkar & Ogah Maju Pilkada

Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Langkah ini diikuti Jusuf Hamka juga mengundurkan diri dari posisinya di Dewan Penasihat.

Baca Selengkapnya
PDIP Tak Minta Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
PDIP Tak Minta Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina

PDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina

Baca Selengkapnya
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful

Jusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.

Baca Selengkapnya
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01

Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Pertamina Respons Surat Pengunduran Diri Ahok
Pertamina Respons Surat Pengunduran Diri Ahok

Ahok menyebutkan pengunduran diri ini terkait dengan dukungannya terhadap pasangan calon presiden-wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Baca Selengkapnya
Ini Kata Jusuf Hamka soal Aktor Dibalik Mundurnya Airlangga
Ini Kata Jusuf Hamka soal Aktor Dibalik Mundurnya Airlangga

Jusuf Hamka lebih memilih untuk tidak berbicara soal itu lantaran dirinya tidak mau lagi mencampuri urusan internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Megawati Ungkap Alasan Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Megawati Ungkap Alasan Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina

Ahok mundur dari Komisaris Utama Pertamina pada masa kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Pengunduran Diri Ahok dari Komut Pertamina Singgung Megawati Rela Masuk Penjara
Cerita di Balik Pengunduran Diri Ahok dari Komut Pertamina Singgung Megawati Rela Masuk Penjara

Ahok memutuskan untuk mundur dari Komut Pertamina untuk berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud

Baca Selengkapnya
Cerita Mardiono Elektabilitas PPP Jakarta Runtuh Setelah Dukung Ahok di Pilgub DKI 2017
Cerita Mardiono Elektabilitas PPP Jakarta Runtuh Setelah Dukung Ahok di Pilgub DKI 2017

Pada saat itu Ahok menelan kekalahan dan berimbas pada kursi PPP di DKI Jakarta yang tak sesuai dengan target.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Di Tengah Isu 01 & 03 Bergabung, Ahok Blak-blakan Mega Tolak Dukung Anies
VIDEO: Di Tengah Isu 01 & 03 Bergabung, Ahok Blak-blakan Mega Tolak Dukung Anies

Ahok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya