Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hanura sebut politisasi isu PKI seperti mengoles sambal di atas luka

Hanura sebut politisasi isu PKI seperti mengoles sambal di atas luka wasekjen hanura tridianto di rakornas Hanura. ©2017 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Partai Hanura mendukung penuh usulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin film G30S/PKI dibuat ulang agar mudah dicerna oleh generasi milenial. Film G30S/PKI penting untuk memahami fakta sejarah.

Wasekjen Partai Hanura Tridianto mengatakan, film pengkhianatan G30S/PKI amat penting bagi pengetahuan sejarah. Perbaruan dalam film itu, katanya, dilakukan bukan untuk membelokan sejarah, melainkan mengobati luka sejarah atas kekejaman PKI.

"Pasti maksudnya bukan untuk merubah sejarah, tetapi agar nilai-nilai sejarah itu bisa lebih mudah dimengerti oleh generasi baru. Kan katanya sejarah harus jadi hikmah dan pelajaran. Kalau ada luka-luka dalam sejarah, itulah yang harus diobati dengan cara yang baik dan bijak."

"Jadi versi penyajian baru dari film-film sejarah adalah termasuk cara mengobati luka dan memperoleh hikmah dari peristiwa masa lalu yang pahit. Ini juga agar kita Jasmerah (Jangan lupakan sejarah), seperti pesan Bung Karno," kata Tri saat dihubungi di sela Rakornas Hanura di Banten, Senin (25/9).

Politisi senior PAN, Amien Rais menolak pembuatan versi baru film G30S/PKI. Dia bahkan menaruh curiga, jika pemerintah Jokowi memang benar akan membuat film versi baru nantinya.

Terkait hal itu, Tri menyayangkan jika ada pihak-pihak yang memanfaatkan atau politisasi isu PKI ini untuk mendiskreditkan pemerintah. Menurut dia, tidak bijak memainkan isu PKI yang sudah terang bahwa organisasi tersebut dilarang oleh pemerintah.

"Kalau ada yang ingin memainkan isu PKI untuk kepentingan politik 2019, itu ya jelas tidak bijak. Itu bukan mengobati luka, itu malah seperti mengoles sambel di atas luka," katanya.

Dia menilai, Indonesia harus tetap waspada terhadap ideologi komunisme, tapi caranya bukan dengan mempolitisasi isu PKI untuk napsu politik 2019. "Mari tetap berkompetisi politik yang demokratis dan ksatria, juga berpikir tentang keutuhan bangsa dalam bingkai NKRI dan Pancasila," tutup Tri.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Peristiwa 1 Oktober: Hari Kesaktian Pancasila, Berikut Sejarah dan Para Tokohnya
Peristiwa 1 Oktober: Hari Kesaktian Pancasila, Berikut Sejarah dan Para Tokohnya

Peringatan 1 Oktober Hari Kesaktian Pancasila dimaksudkan untuk mengenang kembali sejarah dalam mempertahankan ideologi bangsa.

Baca Selengkapnya
TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967 Dicabut, Momen Kembalikan Martabat Presiden Soekarno
TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967 Dicabut, Momen Kembalikan Martabat Presiden Soekarno

Soekarno tak pernah diberi kesempatan membersihkan namanya.

Baca Selengkapnya
PDIP Nilai Pernyataan Rocky Gerung soal Jokowi Bukan Argumen, Tetapi Sentimen
PDIP Nilai Pernyataan Rocky Gerung soal Jokowi Bukan Argumen, Tetapi Sentimen

Ucapan Rocky Gerung menurut dia, presiden ditempatkan bukan sebagai kepala negara dan pemerintahan yang dikritik berdasarkan kebijakannya.

Baca Selengkapnya
Gerindra Sesalkan Ucapan Rocky Gerung yang Diduga Hina Jokowi: Bisa Menimbulkan Perpecahan di Masyarakat
Gerindra Sesalkan Ucapan Rocky Gerung yang Diduga Hina Jokowi: Bisa Menimbulkan Perpecahan di Masyarakat

Selain dikecam pelbagai pihak, Rocky Gerung juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Relawan Indonesia Bersatu atas dugaan penghinaan terhadap Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Sejarawan: Sering Kali Pikiran Bung Karno Dianggap Fosil, Padahal Masih Relevan Diterapkan Saat Ini
Sejarawan: Sering Kali Pikiran Bung Karno Dianggap Fosil, Padahal Masih Relevan Diterapkan Saat Ini

Acara bedah buku itu juga dihadiri Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Baca Selengkapnya
Diangkat jadi Film Layar Lebar, Begini Potret Kelam Perebutan Kekuasaan di Banyuwangi Tahun 1965
Diangkat jadi Film Layar Lebar, Begini Potret Kelam Perebutan Kekuasaan di Banyuwangi Tahun 1965

Terpilihnya Suwarno Kanapi sebagai Bupati Banyuwangi yang diusung PKI membuat lawan-lawan politiknya tidak puas.

Baca Selengkapnya
Pidato Ganjar di KPU Singgung Soal 'Drakor', Hasto: Menyuarakan Suara Rakyat, Bukan Tutupi Lewat Pencitraan
Pidato Ganjar di KPU Singgung Soal 'Drakor', Hasto: Menyuarakan Suara Rakyat, Bukan Tutupi Lewat Pencitraan

Pidato Ganjar Pranowo saat pengundian nomor urut di KPU RI untuk menyuarakan suara rakyat

Baca Selengkapnya
"Pemimpin Jiwa Ksatria Bukan Nempel Tokoh Lain"

Wayang menjadi ritual kehidupan. Bagaimana kejahatan dikalahkan dengan kebaikan.

Baca Selengkapnya
PDIP Ingatkan Pemerintah Selesaikan Sengketa Tanah di IKN
PDIP Ingatkan Pemerintah Selesaikan Sengketa Tanah di IKN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya mengajak artis dan influencer berkunjung ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Baca Selengkapnya
Potret Lawas Bung Karno & Dewi Soekarno di Pembangunan RS, Beberapa Bulan Pasca G30S
Potret Lawas Bung Karno & Dewi Soekarno di Pembangunan RS, Beberapa Bulan Pasca G30S

Sebuah potret lawas yang merekam aktivitas sang Proklamator beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
Ganjar: Kudatuli Bisa Terjadi Pada Parpol Apapun
Ganjar: Kudatuli Bisa Terjadi Pada Parpol Apapun

Menurut Ganjar, peristiwa Kudatuli bukan sekedar penyerangan fisik, tetapi juga tekanan dari rezim yang berkuasa.

Baca Selengkapnya
PDIP: Kebijakan Presiden Dipertanggungjawabkan di Hadapan Rakyat
PDIP: Kebijakan Presiden Dipertanggungjawabkan di Hadapan Rakyat

Hasto Kristiyanto pun mencontohkan soal data impor beras karena terbukti tahun ini harus impor 6 juta.

Baca Selengkapnya