Hanura tuding gerakan #2019GantiPresiden tim capres ayam sayur
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Hanura Inas Nasrullah Zubir mengomentari maraknya penolakan deklarasi #2019GantiPresiden di beberapa kota di Indonesia. Inas menilai, deklarasi tersebut sebagai tindakan yang tidak berani menunjukan bakal calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Kegiatan tersebut menunjukan bahwa capres tersebut adalah capres ayam sayur yang tidak berani terang-terangan medeklarasikan diri karena menunggu reaksi masyarakat," kata Inas dalam keterangannya pada merdeka.com, Selasa (28/8).
Menurut dia, deklarasi #2019GantiPresiden juga melanggar Undang-Undang. Karena, lanjut dia, deklarasi tersebut menimbulkan permusuhan, kebencian serta berpotensi terjadinya bentrokan antar massa.
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Kenapa NasDem menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Apa yang dideklarasikan Prabowo? Forum Rektor Indonesia menyerukan pelaksanaan Pemilu 2024 yang aman dan damai pada suatu deklarasi di Makassar, Sabtu (3/2).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa yang protes atas hasil Pilpres di Bengkulu? Paslon 01 dan 03 Protes Prabowo-Gibran Menang di Bengkulu, Soroti Dugaan Bansos hingga Peran Pejabat
"Tapi mereka tidak peduli walaupun korban akan berjatuhan karena yang terpenting bagi tim capres ayam sayur tersebut adalah opini masyarakat ketika aparat turun tangan," ungkapnya.
"Karena mereka juga tahu bahwa Pasal 15 UU Nomor 9 Tahun 1998 tersebut juga mengatur apabila pelaksaan penyampaian pendapat di muka umum melanggar Pasal 6, maka dapat dibubarkan oleh aparat," ucapnya.
Diketahui, inisiator gerakan #2019GantiPresiden, Mardani Ali Sera mengakui bahwa arah-arah yang diambil oleh calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Ketua DPP PKS ini mengatakan, hal itu akan kelihatan dua atau tiga bulan mendatang.
"Kalau sebagian teman-teman akan ke Pak Prabowo, tapi ini belum konsensus. Jadi jalan saja dulu. Dan tolong lagi 2-3 bulan ke depan energinya akan menyatu," kata Mardani di Kompleks Parlemen, Senayan,Jakarta Selatan, Senin (27/8).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedatangan Hanura menyambangi kantor DPP PDIP ini untuk menyatakan kerja sama partai politik dalam mendukung Ganjar di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSetelah diitinggal PKB, Parabowo Subianto kini mendapat dukungan dari Partai Gelora Indonesia.
Baca SelengkapnyaBawaslu telah menyatakan agenda yang digelar 19 November lalu itu masuk sebagai temuan pelanggaran.
Baca SelengkapnyaDemokrat menilai keputusan menduetkan Anies-Cak Imin adalah pengkhianatan terhadap piagam koalisi yang sudah diteken NasDem, PKS, dan Demokrat
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, dalam demokrasi tidak mengenal kata pelipur lara. Dia membantah kehadiran Partai Gelora hanya menjadi pelipur lara, setelah ditinggal PKB
Baca SelengkapnyaKubu Ganjar Pranowo membuka pintu bagi Partai Demokrat apabila ingin bergabung.
Baca SelengkapnyaAnis menyebut, ada partai yang datang dan ada yang pergi dari koalisi Prabowo hari ini.
Baca Selengkapnya"Saking takutnya dengan pak Ganjar bicara omong pun hilang huruf G nya sehingga menjadi omon omon," kata Hasto
Baca SelengkapnyaMenurutnya, hal ini bertolak belakang dengan sikap Prabowo sebelumnya yang pernah bilang tidak akan intervensi Pilkada.
Baca SelengkapnyaMaman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaSentilan ini merespons sejumlah pernyataan Maruarar soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaPengusutan dilakukan Bawaslu dengan memanggil seluruh pihak terkait untuk memberikan klarifikasi terkait acara tersebut.
Baca Selengkapnya