Hasil quick count kalah tipis, Kubu Rano-Embay tunggu hasil KPU
Merdeka.com - Ketua Tim Pemenangan Nomor Urut 2 Rano Karno-Embay Mulya Syarief, Ahmad Basarah mengapresiasi jalannya Pilkada Banten 2017 yang berlangsung aman dan lacar hingga proses penghitungan suara.
"Kita mengucapkan kepada seluruh masyarakat Banten, yang telah menentukan pilihannya terutama yang telah menentukan kepada Rano-Embay," kata Ahmad Basarah dalam konferensi pers di Media Centre, Tim Pemenangan Rano-Embay di Perumahan Modernland, Tangerang, Rabu (15/2)
Basarah berharap, kemenangan di Pilkada Banten merupakan kemenangan dari suara hati masyarakat Banten. Basarah juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada seluruh awak media yang telah melakukan peliputan selama pelaksanaan Pilkada Banten berlangsung.
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Hasil quick count Pilkada DKI 2017, siapa yang menang? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
-
Apa hasil Quick Count Pilkada DKI 2017? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
-
Bagaimana jika calon tunggal tak raih 50%? 'Sekiranya pasangan calon tunggal tidak memenuhi syarat ketentuan untuk dinyatakan terpilih, yaitu dengan ketentuan memperoleh suara sah lebih dari 50 persen, ternyata tidak melampaui batas ketentuan tersebut sebagaimana yang diatur dalam Pasal 54 D Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, maka akan diadakan pemilihan pada pemilihan selanjutnya. Kapan pemilihan selanjutnya? Yaitu pada 2029,' kata Idham menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat (31/8).
-
Siapa yang diprediksi unggul dalam Pilkada Jateng? Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia Djayadi Hanan, mengungkapkan alasan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep unggul karena adanya pengaruh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
Dalam kesempatan yang sama, menanggapi hasil survei yang dilakukan beberapa lembaga survei, Basarah menilai, belum ada lembaga survei yang bisa menyatakan kemenangan mutlak atas dua pasangan calon peserta Pilkada Banten. Sebab perolehan selisih hasil hitung cepat antara kedua pasangan calon hanya terpaut di bawah 1 persen.
"Ini yang membuat lembaga survei ini tidak bisa mendeclare kemenangan pasangan calon siapa yang menang dan siapa yang kalah," kata Ahmad Basarah didampingi pasangan Rano-Embay.
Selain itu, tim pemenangan Rano-Embay tetap memegang hasil real count (hitung manual) dari lembaga survei seperti BSPN dan BP Pemilu dan yang dilakukan tim pemenangan Rano-Embay serta lembaga yang memiliki otoritas penghitungan suara secara manual seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten.
"Maka kita akan memegang sementara waktu hasil survei dari KPU di mana sudah ada 65 persen hasil suara yang masuk. Dan dari hasil suara yang masuk KPU menyebutkan, bahwa untuk pasangan nomor urut 1 memperoleh 40,86 persen. Sementara untuk pasangan nomor urut 2 memperoleh 59,40 persen," kata Basarah.
Seperti diketahui, hasil quick count Pilgub Banteng di sejumlah lembaga survei, pasangan Wahidin Halim dan Andika unggul tipis dari pasangan Rano dan Embay.
Misalnya, Idobarometer mencatat Wahidin Halim yang berpasangan dengan Andika Hazrumy memeroleh 50,67 persen suara. Sedangkan Rano Karno-Embay Mulya Syarief mendapat 49,33 persen.
Kemudian, INews Research merekam perolehan suara Wahidin Halim-Andika 51,8 persen dan Rano Karno-Embay 49,2 persen. lalu Indikator mendokumentasikan perolehan suara pasangan calon nomor urut satu tersebut sebesar 50,31 persen dan nomor urut dua 49,69 persen.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktur Riset Indikator Politik Indonesia Adam Kamil, menilai kontestasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupten Cianjur, Jawa Barat, belum bisa disimpulkan
Baca SelengkapnyaHasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, pasangan Pramono-Rano Karno unggul dari dua paslon lainnya.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) menanggapi hasil quick count Pilkada Jakarta sementara.
Baca SelengkapnyaSoal perolehan suara Prabowo-Gibran di hitung cepat yang mencapai 59%, JK menilai hasil itu hanya hitungan sementara bukan merupakan hasil akhir Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaHasil real count di Bali menunjukkan, pasangan Prabowo-Gibran unggul tipis 52,05 persen.
Baca SelengkapnyaPramono-Rano unggul dari dua pesaingnya Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Baca SelengkapnyaPilkada Banten diikuti oleh dua paslon. Yaitu Airin-Ade dan Andra-Dimyati.
Baca SelengkapnyaDasco mengatakan, pihaknya segera merumuskan strategi jika dua putaran terjadi. Tim RIDO pun mengevaluasi jalannya Pilkada kemarin.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta Prabowo-Gibran ojo kesusu dan sabar menunggu hasil resmi dari KPU meski menang telak di quick count.
Baca SelengkapnyaDalam hitung cepat atau quick count, Prabowo-Gibran unggul mencapai 50% lebih kemudian di susul Anies-Cak Imin lalu Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaRata-rata selisih persentase Pilpres antara quick count CSIS dengan KPU adalah 0,25%.
Baca SelengkapnyaPersentase total suara yang masuk di Sumbar yakni 86,96 % atau 15.278 dari 17.569 TPS.
Baca Selengkapnya