Hasto pastikan Deddy Mizwar jadi salah satu jubir Jokowi-Ma'ruf
Merdeka.com - Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, resmi ditunjuk sebagai juru bicara Jokowi-Ma'ruf untuk Pilpres 2019. Hal ini disampaikan Tim Pemenangan, usai mengadakan rapat di Posko Cemara.
"Sebagai bagian dari penggalangan dan upaya meningkatkan efektivitas tim kampanye, maka kami telah memutuskan dan sesuai hasil koordinasi dengan Bapak Jokowi, bahwa Bapak Deddy Mizwar, sebagai salah satu juru bicara di dalam tim kampanye nasional Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf," ucap Sekretaris Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Selasa (28/8).
Dia menuturkan, dengan pengalaman yang dimiliki Deddy Mizwar, dan sesuai dengan visi misi Jokowi-Ma'ruf, maka layak dipilih.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Bagaimana komunikasi PDIP dan Prabowo? 'Saya kira kalau konteksnya dekat itu komunikasi, selama ini komunikasinya bagus-bagus saja (dengan PDIP). Pak Prabowo kan selama ini narasi yang dibangun adalah kita harus bersatu kembali ya,' ucap Doli.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
"Kami sudah melakukan komunikasi politik dengan Pak Deddy Mizwar, serta seluruh Sekjen partai juga melakukan komunikasi dengan Ketua DPD partai di tingkat Jawa Barat, dengan Pak Ridwan Kamil kami melakukan komunikasi. Bahwa kepemimpinan yang berdedikasi untuk bangsa dan negara ini, mendapatkan dukungan yang luas," jelas Hasto.
Dia menuturkan, dalam komunikasi yang dibangun, Deddy Mizwar mengatakan siap. "Dalam komunikasi yang dibangun Pak Deddy mengatakan siap dan ini hal yang positif bagi upaya-upaya untuk menyatukan elemen masyarakat, partai, relawan, dan tokoh partai tersebut," ungkap Hasto.
Saat ditanya apakah ini datang sendiri dari Deddy Mizwar atau yang lain? Dia mengaku.
"Ya ini sudah krek, komunikasi sudah dua arah. Jadi pertimbangan aspek kebudayaan, kemudian tokoh di Jawa Barat. Artinya kepentingan untuk Pilpres lebih menyatu paduan seluruh elemen masyarakat. Ini yang kami tunjukkan," tukasnya.
Dia pun tak menampik, bahwa dengan Deddy Mizwar, bisa memperoleh suara di Jabar.
"Ya tentu saja ada aspek strategis. Tapi Pak Jokowi kan kita lihat di Jawa Barat dan Kiai Ma'ruf mempunyai akar yang kuat," katanya.
Reporter: Putu Merta SuryaSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto menegaskan, Pemilu 2024 belum selesai. Saat ini, proses rekapitulasi suara masih dilakukan secara berjenjang.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Konsolidasi dengan Parpol Koalisi Ganjar di Kedai Kopi Aktivis 98
Baca SelengkapnyaHasto menilai pertemuan Prabowo dan Cak Imin merupakan hal yang bagus.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar resmi mendukung Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAdapun soal sinyal arah dukungan Demokrat, kata Hasto, sejauh ini masih terlihat baru penjajakan.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto mengaku jika komunikasi yang dilakukan dengan Partai Demokrat tidak menemukan jalan buntu (deadlock).
Baca SelengkapnyaPasangan Cik Ujang di Pilgub Sumsel mengaku jika kedatangannya ke rumah Jokowi untuk melaporkan perkembangan menjelang Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo-Gibran menilai upaya Presiden Jokowi mempertemukan antar kubu menjadi lawan politik tersebut merupakan baik.
Baca SelengkapnyaKoalisi itu tak terbentuk karena PDIP keburu mendeklarasikan Ganjar.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno mengaku sempat berkomunikasi dengan sejumlah parpol, termasuk Demokrat.
Baca SelengkapnyaPolitikus senior PDIP Deddy Sitorus menanggapi manuver polisik PSI.
Baca SelengkapnyaPernyataan Hasto dinilai jauh dari kesan dan sikap seorang kader partai politik.
Baca Selengkapnya