Hasto Sebut Bung Karno Dukung Pendidikan dan Sains Demi Bangun Bangsa
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pencanangan kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sebagai city of intellect (Kota Mahasiswa) oleh Proklamator RI Soekarno sebagai perwujudan semangat bahwa kampus adalah pusat mencerdaskan kehidupan bangsa. Menurut Bung Karno kampus adalah pusat peradaban Indonesia dimana nalar dan budi dikedepankan sebagai elemen penting nation and character building.
Hasto menyebut Bung Karno menegaskan supremasi sains dan teknologi, untuk amal dan kemanusiaan, diletakkan sebagai pilar kemajuan bagi perjuangan Indonesia untuk kemerdekaan seluruh umat manusia dari berbagai belenggu penjajahan.
"Karena itulah pencanangan Rawamangun sebagai city of intellect pada tahun 1953, oleh UNJ digelorakan kembali spiritnya. Bahwa kampus adalah pusat mencerdaskan kehidupan bangsa, pusat peradaban Indonesia, dimana nalar dan budi dikedepankan sebagai elemen penting nation and character building. Supremasi sains dan teknologi untuk Indonesia yang berdaulat, berdikari dan berkebudayaan," katanya dalam Webinar yang digelar UNJ, Rabu (4/10).
-
Bagaimana menurut Bung Karno untuk mendapatkan kemerdekaan? Kemerdekaan hanyalah diperdapat dan dimiliki oleh bangsa yang jiwanya berkobar dengan tekad 'Merdeka atau mati!'
-
Apa kata Bung Karno tentang perjuangan? Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.
-
Siapa yang bisa mengubah dunia menurut Bung Karno? Berikan aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Berikan aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia.
-
Apa yang Hasto Kristiyanto maksud dengan generasi perintis? Menurut Hasto, generasi perintis bukan mendapat fasilitas dari ayah dan pamannya.
-
Siapa yang membantu Bung Karno saat proklamasi? Ia kemudian menjadi sopir pribadi Bung Karno dan turut berperan dalam perjalanan revolusi bangsa, termasuk menyediakan sebatang bambu yang digunakan untuk mengibarkan bendera Merah Putih saat proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
-
Kenapa Bung Karno menekankan pentingnya persatuan? Entah bagaimana tercapainya persatuan itu, entah bagaimana rupanya persatuan itu, akan tetapi kapal yang membawa kita ke Indonesia Merdeka itulah Kapal Persatuan adanya.
Dia mengatakan, Bung Karno mendukung pendidikan dan sains dalam membangun Indonesia. Pendidikan menurut Bung Karno adalah cermin kehidupan sebuah bangsa, dan melalui pendidikan lewat sekolah merupakan salah satu lokus untuk memulai revolusi mental.
Ketika era pemimpinan Bung Karno, usaha untuk menumbuhkan etos warga negara melalui pendidikan di sekolah pernah diupayakan melalui penerapan sistem pendidikan Pancawardhana. Sistem pendidikan yang menekankan pada pembangunan bangsa dan wataknya.
Pada 14 Maret 1948, Presiden Soekarno mencanangkan Pemberantasan Buta Huruf. Hasto mengatakan bahwa setelah urusan buta huruf selesai, Bung Karno menginginkan Indonesia berdikari dengan mengirimkan putra-putri terbaik ke Belanda untuk belajar tentang industri perkapalan dan dirgantara. Dilanjutkan pada 1960-an, ribuan mahasiswa ikatan dinas dikirim keluar negeri untuk mempersiapkan pembangunan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Presiden Pertama RI itu juga mengirimkan pemuda Indonesia ke Rusia, Polandia, Serbia, Croatia, Ukraina, Ceko, Hungaria, Belarus, Jerman, Azerbaijan, atau Uzbekistan, khusus untuk mempelajari sains, ilmu nuklir, ilmu teknik, metalurgi, hukum, ekonomi dan jurusan lainnya seperti film, teater, kebudayaan, atau politologi.
Bung Karno juga ingin pemuda Indonesia menguasai ilmu pengetahuan agar dapat mewujudkan negara yang berdikari dalam bidang pangan.
"Bung Karno concern pada industrialisasi dan peningkatan produksi beras," jelas Hasto.
Sementara itu, Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB Rokhmin Dahuri mengatakan, banyak yang tak menyadari bahwa Presiden Soekarno yang pertama kali meletakkan dasar perencanaan pembangunan.
"Bahwa Bung Karno ternyata itu meletakkan dasar-dasar perencanaan pembangunan," ungkap Rokhmin.
Sebagai bukti kecerdasan dan visionernya Sukarno, di mana telah menggagas Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB), sekitar 1950-an akhir. Konsep ini punya arah dan tujuan yang jelas yang bercita-cita mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Menurut Rokhmin, ini masih sangat relevan diterapkan sampai sekarang.
"Beliau sudah menggagas yang namanya Pembangunan Nasional Semesta Berencana. Dan kalau saya bedah, ini sangat related sampai sekarang," jelas Rokhmin.
Webinar bertajuk "Dari Rawamangun Untuk Indonesia: Menapaki Jejak Pikiran Soekarno tentang City of Intellect", digelar oleh Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dengan dihadiri Rektor UNJ Prof.Komarudin, Ketua Senat dan Guru Besar UNJ Prof. Hafid Abbas. dan Guru besar IPB Prof. Rokhmin Dahuri.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ir. Soekarno atau yang akrab disapa Bung Karno merupakan proklamator sekaligus presiden pertama Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya tersanjung Anies Baswedan mengutip ucapan Presiden pertama RI Soekarno.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan kata bijak tentang kemerdekaan yang inspiratif tentang HUT RI.
Baca SelengkapnyaHasto menantang mahasiswa untuk menggelar konfrensi Mahasiswa Asia-Afrika.
Baca SelengkapnyaIr. Soekarno atau yang akrab disapa Bung Karno merupakan proklamator sekaligus presiden pertama Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto PDIP menyampaikan pentingnya Indonesia mewujudkan konsep Berdikari Bung Karno
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP, Hasto Kristiyanto merespons ucapan Prabowo terkait cita-cita Soekarno.
Baca SelengkapnyaHasto mengajak anak muda Nias menggembleng diri dengan pendidikan.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto buka suara, usai ditetapkan sebagai tersangka penyuapan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut Indonesia masih mewarisi semangat kolonial dalam sektor hukum.
Baca SelengkapnyaHasto Balas Prabowo: PDIP yang Paling Konsisten Jabarkan Pemikiran Bung Karno!
Baca SelengkapnyaHasto berharap, dalam peringatan hari lahir Bung Karno semakin mendorong tekad untuk meluruskan arah masa depan bangsa.
Baca Selengkapnya