Hatta tampil memukau, swing voters diyakini tak galau lagi
Merdeka.com - Tim Pemenangan Prabowo - Hatta, Teguh Juwarno mengaku senang dengan penampilan prima cawapres Hatta Rajasa dalam debat tadi malam. Ketua Umum PAN itu dinilai lebih menguasai tema debat dibanding Jusuf Kalla (JK).
Menurut Teguh, debat tadi malam sangat berpengaruh terhadap swing voters atau pemilih mengambang untuk menjatuhkan pilihannya terhadap Pilpres 9 Juli nanti.
"Debat semalam diyakini akan semakin memantapkan para swing voters untuk menjatuhkan pilihan ke pasangan Prabowo - Hatta," kata Teguh saat dihubungi, Jakarta, Senin (30/6).
-
Siapa saja yang ikut debat capres? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Bagaimana cara memilih capres dan cawapres? Untuk dapat berpartisipasi dalam pemilu Presiden 2024, setiap warga negara Indonesia harus memenuhi syarat-syarat berikut ini: Genap berumur 17 tahun atau lebih pada hari pemungutan suara, sudah kawin, atau sudah pernah kawin; Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap; Berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dibuktikan dengan KTP-el;Berdomisili di luar negeri yang dibuktikan dengan KTP-el, paspor dan atau surat perjalanan laksana paspor;Dalam hal pemilih belum mempunyai KTP-el sebagaimana dimaksud dalam huruf c dan d, dapat menggunakan kartu keluarga;Tidak sedang menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Kapan debat cawapres berlangsung? Diketahui, Jumat (22/12) malam ini akan menjadi panggung untuk debat cawapres.
-
Kapan debat cawapres? Hal itu akan menjadi senjata andalan Gibran untuk menghadapi cawapres lainnya dalam sesi debat yang digelar pada Minggu, 21 Januari 2024.
-
Kapan penetapan Capres-Cawapres? Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan mengumumkan penetapan pasangan Capres-Cawapres pada 13 November 2023 mendatang.
-
Kapan debat capres akan dimulai? Diketahui, untuk debat capres-cawapres akan dimulai pada 12 Desember 2023 dan berakhir pada 4 Januari 2024 mendatang.
Adapun swing voters atau pemilih yang memutuskan pilihannya berkisar antara 10 hingga 13 persen. Angka tersebut dianggap sangat layak untuk diperebutkan guna mendongkrak perolehan suara nantinya.
"Dari berbagai tren survei menunjukkan kenaikan yang signifikan bahkan dari survei internal pasangan Prabowo - Hatta telah mampu mengungguli Jokowi - JK," jelas Teguh.
Dia menambahkan, Hatta tampil prima dan mampu menyampaikan pokok-pokok pemikirannya secara jernih dengan artikulasi yang jelas dan tegas. Walaupun, kata Teguh, JK menyudutkan dengan serangan seperti kebocoran APBN dan soal mafia Migas.
"Hal ini dimungkinkan karena penguasaan substansi dan dilengkapi data-data yang solid. Kami optimis publik bisa melihat secara obyektif keunggulan Bang Hatta dalam debat tadi malam," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Survei Poltracking Indonesia dilaksanakan pada tanggal 8-14 September 2024 dengan wawancara tatap muka langsung terhadap 1200 responden.
Baca SelengkapnyaElektabilitas pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi terbawah yakni 15,3 persen.
Baca SelengkapnyaSementara itu tingkat elektabilitas Achmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen pada simulasi tertutup berada diangka 31,4 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi menanggapi hasil survei Ahmad Luthfi-Taj Yasin (Luthfi-Yasin) yang kalah dari pasangan calon Andika-Hendi
Baca SelengkapnyaSejumlah lembaga survei memprediksi Pilpres 2024 bisa berjalan satu putaran.
Baca SelengkapnyaHasil survei Populi mengungkapkan ada sebanyak 8,1 persen masyarakat yang belum memutuskan pilihannya dalam Pilpres mendatang
Baca SelengkapnyaSurvei Litbang Kompas menjelaskan, kalangan yang termasuk ke dalam kelompok undecided voters atau pemilih ragu-ragu
Baca SelengkapnyaHasto menyampaikan, di Jawa Tengah pihaknya optimis bisa meraup suara untuk Ganjar-Mahfud sebesar 62 persen.
Baca SelengkapnyaSurvei terbaru SMRC adanya trend kenaikan yang melonjak bagi pasangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta dengan 46 persen.
Baca SelengkapnyaDebat diyakini tidak bakal banyak mengubah peta elektabilitas para calon presiden.
Baca Selengkapnya