Hidayat Nur Wahid sebut PKS tak diberi tahu Gerindra saat pilih Ratna jadi timses
Merdeka.com - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mempertanyakan Ratna Sarumpaet bisa menjadi anggota timses Capres-Cawapres Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga. Padahal, sepengetahuannya, Ratna merupakan pengagum dan pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat menjadi pasangan Joko Widodo pada Pilkada DKI Jakarta 2012.
"Iya, saya juga aneh ya kalau dia menjadi timses Pak Prabowo, karena kalau ukurannya dengan PKS dan Gerindra melalui Pilgub DKI beliau itu pendukung Ahok. Beliau pakai baju kotak-kotak dengan anaknya berbangga hati mengatakan akan memenangkan Ahok dan ada fotonya dengan Ahok, saya juga heran dia bisa masuk timses ini," kata Hidayat Nur Wahid di gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Senin(8/10).
Menurut Hidayat Nur Wahid, tidak ada komunikasi antara Gerindra dan PKS tentang siapa saja tokoh timses yang dibawa Gerindra sebagai pendukung Prabowo-Sandiaga. Dia mengaku tokoh diberitahu Gerindra hanya dari PKS.
-
Bagaimana Gerindra mengambil keputusan dalam Rapimnas? 'Rapat Pimpinan Nasional adalah forum pengambilan keputusan tertinggi di bawah Kongres, diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Pusat atas persetujuan Ketua Dewan Pembina, Pak Prabowo,' ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
-
Kenapa TKN tak siapkan pakar khusus untuk Prabowo? Tim Kampanye Nasional (TKN) tidak menyiapkan pakar khusus untuk membantu persiapan debat Prabowo-Gibran. Karena temanya bukan jadi masalah bagi Prabowo dan Gibran.
-
Siapa yang akan membuka Rapimnas Gerindra? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan membuka Rapimnas pada 30 Agustus.
-
Siapa yang mendampingi Kartika Putri? Kartika Putri berangkat ke tanah Suci bersama sang suami tercinta, Habib Usman Bin Yahya.
-
Kenapa Gerindra tidak akan menjadi mayoritas di kabinet Prabowo-Gibran? 'Ya dari Gerindra sedikit lah (jumlahnya),' kata Dasco di Plataran Senayan, Jakarta, Senin (16/9).
-
Kenapa Ridwan Kamil tidak melibatkan publik figur di tim pemenangannya? 'Dari kita internal saja, tidak mencari public figur seperti apa, jadi karena dibutuhkan oleh kita itu keharmonisan dan managerialnya. Jadi bukan sosok, hanya managerial aja,' beber Bang Emil.
"Ya tidak ada komunikasi itu kepada kami siapa-siapa aja orangnya. Yang di kasih tahu ke kami adalah terutama timses dari PKS siapa," kata Wahid.
Wakil Ketua MPR ini menjelaskan bahwa pemilihan Ratna Sarumapet sebagai timses didasari karena Ratna sempat menjadi tokoh yang sangat gigih dan kritis terutama saat kasus tenggelamnya kapal Danau Toba. Dia menduga kevokalan Ratna menyikapi insiden di Danau Toba itu menarik Gerindra.
"Secara prinsip kan ada dewan pembina dan pimpinan-pimpinan partai yang memilih. Nah Kemarin Ibu Ratna melakukan penyikapan yang kritis terhadap pemerintahan termasuk kasus tenggelamnya kapal di Danau Toba itu dia sangat vokal mungkin dari situ orang amat sangat mengapresiasi," kata dia.
Ratna Sarumpaet telah mengundurkan diri sebagai anggota timses Prabowo-Sandiaga. Posisinya di timses digantikan dokter muda Gamal Albinsaid.
"Sudah dilakukan keputusan bahwa Aktivis Ratna Sarumpaet dikeluarkan dari Timses Prabowo-Sandiaga dan muncul anggota baru pengganti Ratna Sarumpaet yakni Gamal Albinsaid," kata dia.
Dia mengatakan, kasus itu menjadi pelajaran bagi Gerindra dan PKS agar hati-hati mengusung orang sebagai timses kampanye. Di sisi lain, Hidayat Nur Wahid berharap kasus Ratna Sarumpaet segera selesai.
"Ini menjadi pelajaran bagi tim Pak Prabowo agar memastikan ke depan akan lebih hati-hati dalam memilih timsesnya agar kedepannya tidak terjadi hal yang serupa," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah menjadi kader Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaGus Ipul menggantikan Risma yang mengundurkan diri karena ikut kontestasi Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra membuka komunikasi dengan PKS dan juga partai lain.
Baca SelengkapnyaMenurut Syaugi, komunikasi antar partai menjadi kewenangan partai politik (parpol) Koalisi Perubahan (NasDem, PKS, dan PKB).
Baca SelengkapnyaPDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, sebagai kader punya tanggung jawab dalam menjaga kemurnian suara rakyat.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, pasangan ini tidak muncul saat PDIP mengumumkan calon kepala daerah gelombang ketiga hari ini.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Timnas AMIN, Muhammad Ramli Rahim mengungkapkan bahwa Co-Kapten Timnas AMIN Sudirman Said melakukan komunikasi dengan kubu Ganjar.
Baca SelengkapnyaBacawapres Gibran Rakabuming Raka merasa bangga dan bersyukur atas pembentukan TKN ini. Menurutnya, tim ini diisi oleh orang-orang hebat
Baca SelengkapnyaMenurut Ribka, banyak calon Kepala daerah PDI Perjuangan ditinggalkan partai politik.
Baca SelengkapnyaDasco mengaku belum mendapatkan pemberitahuan resmi dari Bobby.
Baca SelengkapnyaPSI mengajak Gibran bergabung jika PDIP sudah mengucilkan putra Presiden Jokowi itu.
Baca Selengkapnya