Incar Ketua MPR, Gerindra Masih Lobi Partai Lain
Merdeka.com - Calon pimpinan MPR dari Gerindra, Ahmad Muzani berharap Ketua MPR dipilih secara konsensus. Dia mengatakan, pihaknya masih gencar melakukan sosialisasi dan lobi agar dipilih sebagai Ketua MPR.
"Diharapkan konsensus, maka cara berpikir inu akan kami sosialisasikan dalam bentuk lobi-lobi, kan diharapkan," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/10).
Namun, menurutnya, voting tidak terelakkan. Karena, dalam tata tertib pemilihan Ketua MPR bisa melalui voting bila tidak tercapai konsensus.
-
Bagaimana cara pemilihan dilakukan di pilkada serentak? Pilkada Serentak menerapkan sistem pemilihan langsung dimana pemilih secara langsung memilih calon kepala daerah dan wakilnya.
-
Sistem pemilu apa yang dipakai di Indonesia saat ini? Sampai saat ini, sistem pemilu proporsional terbuka tetap diterapkan dalam pemilihan umum di Indonesia.
-
Apa yang dimaksud dengan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup? Sistem pemilu proporsional tertutup adalah metode pemilihan umum di mana pemilih memberikan suaranya untuk partai politik, bukan untuk kandidat individual.
-
Bagaimana calon terpilih di Pemilu Proporsional Tertutup? Dengan begitu, wakil rakyat terpilih nantinya ditetapkan oleh partai politik berdasarkan nomor urut. Dalam sistem proporsional tertutup, secara teknis pemilih hanya dapat memilih tanda gambar partai saja.
-
Apa itu Pilkada Inklusif? Pilkada yang inklusif adalah hak setiap warga negara, termasuk difabel. Ia menjelaskan bahwa difabel adalah bagian dari masyarakat yang memiliki hak yang sama.
-
Kenapa sistem undian berubah? Dengan adanya perubahan format kompetisi, terdapat lebih banyak kemungkinan, sehingga proses ini tidak dapat dilakukan secara manual.
"Tapi kan tatibnya mengatakan kalau konsensus tidak tercapai, maka tidak bisa bisa dihindari mekanisme voting," jelasnya.
Sekjen Gerindra itu mengungkapkan, sistem voting saat ini bakal berbeda dengan yang lalu. Karena tidak ada sistem paket. Kursi pimpinan telah diakomodir untuk semua fraksi partai dan DPD.
"Artinya siapapun yang akan jadi ketua maka orang yang ditunjuk akan tetap jadi wakil Ketua, dan yang kalah jadi wakil. Bila saya terpilih menjadi ketua, maka yang lain wakil ketua," ujarnya.
Muzani mengingatkan, ketua MPR diserahkan kepada partai penyeimbang dari koalisi pemerintah. Dia mengatakan, didukung fraksi dan teman partai sebagai ketua MPR.
"Fraksi mendorong saya untuk menjadi calon ketua MPR bila teman-teman MPR lainnya memberi support dan dukungan," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra menyebut mekanisme pemilihan ketua DPR masih sesuai UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3).
Baca SelengkapnyaGerindra tidak mendukung wacana revisi Undang-Undang MD3 soal kursi Ketua DPR.
Baca SelengkapnyaFirman menjelaskan, bahwa UU MD3 itu awalnya dimasukkan dalam Prolegnas prioritas karena mempertimbangkan UU IKN.
Baca SelengkapnyaHal itu, dia sampaikan merespons pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia.
Baca SelengkapnyaMuzani tetap berharap internal KIM tetap solid dalam Pilkada 2024 demi meraih kemenangan yang maksimal.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.
Baca SelengkapnyaKetua DPR Puan Maharani menyatakan pimpinan DPR tak pernah ada wacana untuk merevisi MD3.
Baca SelengkapnyaPKS Usul Pimpinan DPR Diisi Seluruh Fraksi, Cak Imin: Prosesnya Agak Sulit
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPanja Baleg DPR menyetujui syarat baru pencalonan calon kepala daerah di pilkada diputuskan MK namun berlaku bagi partai non parlemen.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi buka suara mengenai rapat baleg DPR RI yang disorot karena diduga untuk menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang UU Pilkada
Baca SelengkapnyaRapat dipimpin oleh Ketua MPR RI Sementara, Guntur Sasono dan Wakil Ketua Sementara Larasati Moriska.
Baca Selengkapnya