Ini daftar anggota Golkar di DPR kubu Agung yang dirotasi kubu Ical
Merdeka.com - Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) di DPR melakukan rotasi terhadap anggota dewan yang menjadi loyalis Agung Laksono. Sekretaris Fraksi Golkar DPR kubu Ical, Bambang Soesatyo mengatakan bahwa pimpinan DPR telah mengeluarkan surat keputusan (SK) perihal rotasi itu.
Berdasarkan data yang dihimpun, kubu Ical juga melakukan rotasi. Loyalis Agung Laksono dirotasi dari komisi yang dianggap strategis.
Berikut daftar lengkap nama-nama yang dirotasi tersebut:
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Mengapa Golkar penting? Kondisi geopolitik dan geo-ekonomi yang semakin kompleks, menuntut kemitraan ASEAN-RRT menjadi bagian dari solusi dan hal ini terangkum dalam ASEAN Common Statement.
-
Bagaimana Golkar berperan? Pertemuan KTT ke-26 ASEAN-RRT menyepakati pentingnya penguatan kerjasama regional untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mewujudkan cita-cita Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, terutama dengan adanya upgrading ASEAN-China Free Trade Agreement (FTA) 3.0 dan implementasi penuh Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).
-
Bagaimana MKGR tegak lurus ke Golkar? “Kami tidak akan membiarkan pengurus, dewan-dewan, jajaran. Termasuk anggota Ormas MKGR yang dapat menabrak kebijakan-kebijakan yang telah diambil oleh partai Golkar dan Bapak Airlangga Hartarto,“ tegas Adies dalam SE yang ditandatangani pada Jumat (28/7).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
1. Mahyudin dirotasi ke Komisi I, sebelumnya di Komisi II
2. Andi Rio Idris dirotasi ke Komisi I, sebelumnya di Komisi X
3. Yayat Y Biaro dirotasi ke Komisi I, sebelumnya di Komisi III
4. Agati Sulie Mahyudin dirotasi ke Komisi II, sebelumnya di Komisi V
5. Charles J Mesang dirotasi ke Komisi II, sebelumnya di Komisi IX
6. Saiful Bahri Ruray dirotasi ke Komisi III, sebelumnya di Komisi VII
7. Setya Novanto dirotasi ke Komisi III, sebelumnya di Komisi II
8. Delia Pratiwi Sitepu dirotasi ke Komisi V, sebelumnya di Komisi VIII
9. Elion Numberi dirotasi ke Komisi V, sebelumnya di Komisi X
10. Meutya Viada Hafid dirotasi ke Komisi VI, sebelumnya di Komisi I
11. Endang Srikarti dirotasi ke Komisi VI, sebelumnya di Komisi VIII
12. Agun Gunanjar dirotasi ke Komisi VI, sebelumnya di Komisi I
13. Mohammad Suryo Alam dirotasi ke Komisi VII, sebelumnya di Komisi VI
14. Enny Anggraeny Anwar dirotasi ke Komisi VII, sebelumnya di Komisi II
15. Budi Supriyanto dirotasi ke Komisi VII, sebelumnya di Komisi IX
16. Saniatul Lativa dirotasi ke Komisi VII, sebelumnya di Komisi IX
17. Dave Akbar Laksono dirotasi ke Komisi VIII, sebelumnya di Komisi I
18. Bowo Sidik Pangarso dirotasi ke Komisi VIII, sebelumnya di Komisi VII
19. Fayakhun Andriadi dirotasi ke Komisi VIII, sebelumnya di Komisi I
20. Zainudin Amali dirotasi ke Komisi VIII, sebelumnya di Komisi III
21. Endang Maria Astuti dirotasi ke Komisi VIII, sebelumnya di Komisi I
22. Melchias Markus Mekeng dirotasi ke Komisi IX, sebelumnya di Komisi XI
23. GDE Sumarjaya Linggih dirotasi ke Komisi IX, sebelumnya di Komisi VI
24. Adies Kadir dirotasi ke Komisi IX, sebelumnya di Komisi III
25. Sarmuji dirotasi ke Komisi IX, sebelumnya di Komisi VI
26. Dito Ganinduto dirotasi ke Komisi X, sebelumnya di Komisi VII
27. Gatot Sudjito dirotasi ke Komisi IX, sebelumnya di Komisi V
28. Azhar Romli dirotasi ke Komisi IX, sebelumnya di Komisi II
29. Mujib Rohmat dirotasi ke Komisi X, sebelumnya di Komisi VIII
30. Idris Laena dirotasi ke Komisi XI, sebelumnya di Komisi VI
31. Edison Betaubun dirotasi ke Komisi XI, sebelumnya di Komisi II
32. Aditya Anugrah Moha dirotasi ke Komisi XI, sebelumnya di Komisi IX
33. Neni Moerniaeni dirotasi ke Komisi XI, sebelumnya di Komisi VII. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agung Laksono menyindir sejumlah pengurus Partai Golkar yang merangkap jabatan.
Baca SelengkapnyaDengan posisi tersebut, nantinya Golkar disebutnya akan memegang di Komisi X, XI dan juga XII.
Baca SelengkapnyaAirlangga sebelumnya mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar per Sabtu (10/8) malam.
Baca SelengkapnyaDPR menyepakati jumlah dan komposisi keanggotaan Fraksi pada Komisi-Komisi dengan jumlah rata-rata, yaitu 44 dan 45 anggota pada masing-masing Komisi.
Baca SelengkapnyaDalam nama-nama kepengurusan, tidak tercantum nama Joko Widodo di dalamnya
Baca SelengkapnyaSaid menyebut pembagian jatah pimpinan komisi di DPR dilakukan secara merata dengan parpol lain yang lolos ke Senayan.
Baca SelengkapnyaKoster mengimbau simpatisan I Nyoman Mulyadi agar mengikuti dan melaksanakan apa yang menjadi keputusan partai.
Baca SelengkapnyaUU MD3 Masuk Prolegnas 2024, Revisi untuk Beri Jalan Golkar Ambil Jatah Ketua DPR?
Baca SelengkapnyaDPD Golkar seluruh Indonesia menyatakan tak ingin Munaslub.
Baca SelengkapnyaDPR RI menyetujui komposisi pimpinan komisi yang terdiri dari 20 ketua dan 80 wakil ketua untuk setiap komisi atau Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaSebanyak 38 ketua DPD juga menegaskan taat pada satu komando di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto.
Baca Selengkapnya