Ini kata Wapres JK soal kemenangan Ahok-Djarot di dekat markas FPI
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla angkat bicara terkait kemenangan pasangan nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat di tempat pemungutan suara (TPS) 17, Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Jusuf Kalla menilai kemenangan Ahok-Djarot di TPS dekat markas Front Pembela Islam (FPI) itu hal biasa dalam demokrasi.
"Ya biasalah, ini tidak bisa dibikin begitu (harus kalah). Karena musti ada nomor satu nomor dua nomor tiga (yang menang), tidak bisa ditentukan (siapa pemenang)," ujar Jusuf Kalla di rumah dinasnya Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (15/2).
Dia mengatakan, melihat hasil di TPS itu membuktikan FPI yang selama ini bersitegang dengan Ahok tak mempengaruhi suara pemilih. Melihat kemenangan Ahok itu membuktikan masyarakat sekitar markas FPI mempercayai para calon dengan berbagai kemampuan calon yang dipilihnya.
-
Siapa ketua KPU DKI Jakarta? Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU DKI Wahyu Dinata pada Sabtu, 9 Maret 2024.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Di mana Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
"Komunitasnya sangat berpengaruh. Kalau katakanlah komunitas di Jakut Ahok menang, komunitas yang mungkin Jaksel Anies menang, biasalah itu. Karena orang sangat terpengaruh juga dengan komunitasnya. Demokrasi itu kan kalau memilih sesuai dengan apa yang dia percaya, percaya kan bisa macam-macam percaya karena prestasinya, atau percaya karena ideologi, bisa percaya karena kesamaan agama, percaya masa depan, macam-macam pertimbangan orang, tidak cuma satu, tidak cuma visi dan misi tapi ada kebersamaannya, itu kita tidak bisa terka atau orang ini memilih karena apa, tapi tergantung apa yang dia percaya," beber JK sapaan Jusuf Kalla.
Menurut dia, kemenangan itu pun membuktikan kasus dugaan penistaan agama diduga dilakukan Ahok tak mempengaruhi pemilih di sekitar markas FPI. "Oh iya, tentu memilih Ahok tidak percaya, mungkin saja percaya, bagi dia apa yang dilakukan, kalau pemilih berbagai faktor tidak satu faktor," pungkasnya.
Diketahui, di TPS yang dekat dengan markas Front Pembela Islam (FPI) itu pasangan nomor urut dua Basuki T Purnama- Djarot Saiful Hidayat unggul dengan jumlah 278 suara. Sedangkan pasangan Anies Baswedan- Sandiaga Uno berada di urutan dua dengan perolehan sebanyak 212 suara.
Sementara pasangan Agus-Silvi paling buncit dengan perolehan 38 suara. Dengan demikian total jumlah suara yang masuk 532 dengan suara tidak sah 5.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Halim menyebut, bahwa PKB adalah koalisi pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMereka melapor ke Jokowi mengenai perolehan suara PKB di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla akhirnya mengungkapkan sosok capres pilihannya.
Baca SelengkapnyaJajaran tim pendukung AMIN juga akan turut datang ke kediaman Jusuf Kalla.
Baca SelengkapnyaPDIP tengah merayu mantan wakil presiden, Jusuf Kalla (JK) untuk bergabung bersama tim mendukung pencalonan Ganjar Pranowo sebagai presiden
Baca SelengkapnyaPesan Jokowi untuk Cak Imin itu sebelumnya dititipkan lewat dua kader PKB yang menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaJokowi menitip salam untuk Cak Imin, melalui dua menteri dari PKB
Baca SelengkapnyaCak Imin menyebut jika Jawa Timur merupakan barometer kemenangan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya