Ini kata Yorrys soal Golkar belum 1 suara dukung Ahok di Pilgub DKI
Merdeka.com - Partai Golkar telah menyatakan mendukung bakal calon Gubernur DKI Jakarta melalui independen Basuki Tjahaja Purnama. Namun, ternyata keputusan tersebut tidak sepenuhnya mendapat dukungan dari seluruh kader partai.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Yorrys Raweyai mengakui, adanya perbedaan pendapat dalam keputusan mendukung Basuki atau akrab disapa Ahok. Namun, dia meminta agar masalah tersebut tidak didramatisir.
"Golkar itu kan punya sistem, punya mekanisme dan punya keputusan-keputusan politik. Kalau enggak setuju enggak apa-apa tapi kalau mayoritas setuju dan itu menjadi putusan? Gimana?," katanya saat dihubungi, Jakarta, Senin (13/6).
-
Apa yang diputuskan PKB soal Pilkada Jakarta? Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jakarta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengusung Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jakarta.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Dia menjelaskan, keputusan partai berlambang pohon beringin ini sudah pasti dan sudah disetujui oleh mayoritas anggota. Bahkan deklarasi dukungan ini hanya tinggal menunggu momen yang tepat.
"Bahwa ada enggak setuju pasti, tapi kami lihat mayoritas. Mekanisme demokrasi kan begitu. Yang enggak setuju silakan, proses demokrasi namanya. Tapi ini keputusan partai harus dilaksanakan. Sebagai kader wajib hukumnya, gitu saja," tutup Yorrys. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar menegaskan, pihaknya tetap solid mendukung Airlangga menjadi Ketum Golkar lagi.
Baca SelengkapnyaMeutya optimis partainya dapat menduduki posisi Ketua DPR.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar tidak pernah memiliki skenario untuk merebut kursi ketua DPR RI.
Baca Selengkapnya"Pasti akan ada yang berusaha memecah belah Golkar tetapi dengan kehadiran di sini, ini dibuktikan bahwa senior partai Golkar bersama kita," kata Airlangga.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengaku menerima masukan dan saran dari ketiga ketua dewan DPP Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga juga yakin Golkar memperoleh 100 lebih kursi DPR RI.
Baca SelengkapnyaKetua Umum MKRG, Adies Kadir menilai Jokowi dan Gibran tidak mungkin mengacak-acak Golkar
Baca SelengkapnyaSeluruh kader Partai Golkar sudah menyerahkan keputusan di Pilpres 2024 kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaMenurut AHY, pertempuran politik menyisakan orang kecewa dan marah
Baca SelengkapnyaAirlangga enggan menjelaskan lebih detil mengapa memberikan rekomendasi dukungan kepada Dedi Mulyadi dan bukan RK.
Baca SelengkapnyaSeluruh kader partai berlambang pohon beringin tersebut telah sepakat memilih Bahlil.
Baca Selengkapnya