Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kriteria Calon Presiden dan Wakil Presiden versi Muhammadiyah

Ini kriteria Calon Presiden dan Wakil Presiden versi Muhammadiyah Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nasir. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemilihan Presiden (Pilpres) yang merupakan ruang suksesi kepemimpinan nasional bakal berlangsung 2019. Namun riuh persiapan pencalonan Presiden dan Wakil Presiden sudah mulai berlangsung jelang pendaftaran calon ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nasir, mengungkapkan calon pemimpin yang akan didukung dalam pemilihan presiden mendatang. Muhammadiyah sebagai organisasi kemasyarakatan memiliki kriteria yang yang harus dimiliki bagi calon Presiden dan Wakil Presiden.

"Kriterianya satu, negarawan. Yang bisa ngayomi seluruh bangsa, bisa memajukan bangsa ini dan tentunya Capres dan cawapres itu harus klop," tegas Haedar Nasir usai menjadi pembicara di Mustamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rabu (1/8).

Orang lain juga bertanya?

"Negarawan itu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dibandingan kepentingan diri dan partainya. Biarpun dari partai mana golongan mana, sekali jadi presiden, sekali jadi wapres, sekali jadi menteri sekalipun, dia menjadi milik publik," sambungnya.

Haedar Nasir mengakui, tidak mudah mencari sosok yang sesuai dengan kriteria itu. Tetapi harus ditemukan sosok mendekati dan realistis atas kriteria tersebut.

"Nanti cari yang realistis, memang cari yang ideal banget tidak ketemu kan, yang ada cuma malaikat," tegasnya.

Sejumlah nama dari kalangan Muhammadiyah dilirik untuk digandeng sebagai wakil presiden, termasuk yang sedang santer nama Din Syamsudin. Nama mantan Ketua Muhammadiyah itu masuk dalam daftar calon pendamping capres Joko Widodo.

"Cuma yang tahu mana yang pas itu kalau capresnya Pak Jokowi tentu pak Jokowi, kalau Pak Prabowo mau maju tentu Pak Prabowo yang tahu mana yang paling pas. Tahu mana yang pas tanya Pak Jokowi dan pak Prabowo langsung," ungkapnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketum Muhammadiyah Minta Capres-Cawapres dan Pendukung Harus Siap Kalah
Ketum Muhammadiyah Minta Capres-Cawapres dan Pendukung Harus Siap Kalah

Haedar mengatakan menjadi pemimpin negara bukan suatu hal yang ringan karena harus mengurusi sangat banyak hal.

Baca Selengkapnya
Haedar Nashir di Depan Ganjar-Mahfud: Jangan Sampai ke Depan Ada UU Diputuskan dalam Tempo Singkat
Haedar Nashir di Depan Ganjar-Mahfud: Jangan Sampai ke Depan Ada UU Diputuskan dalam Tempo Singkat

Haedar Nashir menyinggung persoalan Undang-undang (UU) yang sering tarik ulur hingga adanya UU diputuskan dalam tempo singkat.

Baca Selengkapnya
NasDem Mulai Gerah dengan Anies dan Minta Segera Umumkan Cawapresnya
NasDem Mulai Gerah dengan Anies dan Minta Segera Umumkan Cawapresnya

NasDem menilai Anies terlalu banyak kriteria, padahal nama cawapres yang ada pada Anies sudah disaring kriterianya oleh koalisi.

Baca Selengkapnya
NasDem: Idealnya Anies Ambil Cawapres Orang Jawa Timur, Berdarah NU
NasDem: Idealnya Anies Ambil Cawapres Orang Jawa Timur, Berdarah NU

Menurut NasDem, Anies perlu memilih tokoh dari Jawa Timur untuk merebut suara di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya
Cara Memilih Pemimpin dalam Islam, Umat Muslim Wajib Baca
Cara Memilih Pemimpin dalam Islam, Umat Muslim Wajib Baca

Dalam Islam, pemilihan pemimpin adalah proses yang sangat penting dan harus dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang sesuai dengan prinsip syariah.

Baca Selengkapnya
Kriteria Cawapres Anies Baswedan yang Belum Pernah Terungkap
Kriteria Cawapres Anies Baswedan yang Belum Pernah Terungkap

Anies menjelaskan kriteria tidak bermasalah artinya tokoh tersebut tidak mudah tersandung kasus di kemudian hari.

Baca Selengkapnya
Pesan Ketum Muhammadiyah buat 3 Capres: Berdebat Secara Elegan & Kedepankan Etika
Pesan Ketum Muhammadiyah buat 3 Capres: Berdebat Secara Elegan & Kedepankan Etika

Debat ketiga akan mengambil tema tentang pertahanan, keamanan, geopolitik, politik luar negeri, hubungan internasional dan globalisasi.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Nilai Syarat Jadi Pemimpin Indonesia Terlalu Longgar: Tidak Heran Ada Pengingkaran Etika
Sudirman Said Nilai Syarat Jadi Pemimpin Indonesia Terlalu Longgar: Tidak Heran Ada Pengingkaran Etika

Sudirman menyoroti syarat yang diatur dalam Pasal 169 Undang-Undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017.

Baca Selengkapnya
Pesan Haedar Nashir untuk Capres-Cawapres: Boleh Dibangun Tapi Lingkungan Jangan Dirusak
Pesan Haedar Nashir untuk Capres-Cawapres: Boleh Dibangun Tapi Lingkungan Jangan Dirusak

Haedar Nashir mengatakan calon presiden dan calon wakil presiden harus mempunyai komitmen politik dalam menjaga, menyelamatkan lingkungan, dan sumber daya alam.

Baca Selengkapnya
PKS Sebut AHY dan Aher Masuk Kriteria Cawapres Anies Bebas Kasus Hukum
PKS Sebut AHY dan Aher Masuk Kriteria Cawapres Anies Bebas Kasus Hukum

Menurut PKS, Ahmad Heryawan dan Agus Harimurti Yudhoyono masuk kriteria cawapres bebas dari masalah hukum.

Baca Selengkapnya
Pesan Ketum Muhammadiyah untuk Pemenang Pilpres 2024: Jangan Jumawa, Tetap Rendah Hati
Pesan Ketum Muhammadiyah untuk Pemenang Pilpres 2024: Jangan Jumawa, Tetap Rendah Hati

Haedar meminta semua pihak harus menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil Pemilu dengan sikap legowo, dan kesatria.

Baca Selengkapnya
Jelang Pencoblosan, TPN Ganjar-Mahfud Ingatkan Rakyat Lihat Rekam Jejak & Pengalaman saat Pilih Pemimpin
Jelang Pencoblosan, TPN Ganjar-Mahfud Ingatkan Rakyat Lihat Rekam Jejak & Pengalaman saat Pilih Pemimpin

Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud Siti Rahmayanti Badjeber mengatakan masyarakat harus melihat rekam jejak dan pengalaman ketika memilih pemimpin.

Baca Selengkapnya