Ini lima pimpinan KPK baru hasil voting Komisi III DPR
Merdeka.com - Komisi III DPR menggelar pemilihan calon pimpinan KPK. 10 capim KPK sudah menjalani uji kepatutan dan kelayakan di komisi bidang hukum DPR tersebut.
Pemilihan dilakukan melalui mekanisme pengambilan suara terbanyak dari seluruh anggota Komisi III DPR yang berjumlah 54 orang dari 10 fraksi partai politik. Mereka memilih lima nama dari 10 nama capim KPK yang tersedia.
Dari hasil pemilihan yang dilakukan seluruh anggota Komisi III DPR, Irjen Pol Basaria Panjaitan, Agus Rahardjo, Alexander Marwata, Saut Situmorang dan Laode Syarief terpilih jadi pimpinan KPK yang baru.
-
Bagaimana KPU memastikan pemilu berjalan adil? KPU bertanggung jawab untuk memastikan bahwa setiap pemilu berjalan dengan baik dan hasilnya dapat diterima oleh seluruh masyarakat.
-
Kenapa Kemenkum HAM tidak menahan SK kepengurusan PKB? Dia mengatakan prinsipnya Kemenkum HAM tidak mungkin menahan jika ada permohonan dari partai politik.
-
Bagaimana KPU memastikan pemilu berjalan dengan adil? Merencanakan dan mempersiapkan pelaksanaan pemilu, termasuk menetapkan jadwal, program, anggaran, dan tata kerja.
-
Bagaimana PPK melakukan tugasnya dalam pemilu? Dalam menjalankan tugasnya, PPK harus menjaga netralitas dan independensinya sehingga proses pemilihan umum dapat berjalan secara adil dan transparan.
-
Bagaimana KPU menjamin soal debat capres tidak bocor? '(Jamin kerahasiaan soal agar enggak bocor) Intinya semua tim pasangan calon sudah tahu temanya,' kata Hasyim.
-
Bagaimana cara Prabowo memutuskan capim KPK? Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nurul Ghufron mengatakan, Presiden Prabowo Subianto punya wewenang untuk melanjutkan atau menganulir 10 nama calon pimpinan dan dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.'Pak Prabowo saat ini sebagai Presiden juga memiliki kewenangan untuk itu, untuk kemudian menganulir. Kan ini sudah estafetnya ke Presiden yang baru. Oleh karena itu, (Presiden Prabowo) memiliki kewenangan juga untuk melanjutkan atau tidak, itu kewenangannya Presiden,' kata Ghufron di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta, Selasa (5/11).
Basariah mendapatkan 51 suara, Agus Rahardjo 53 suara, Alexander Marwata 46 suara, Saut Situmorang 37 suara, dan Laode Syarief 37 suara.
"Bisa disepakati bapak ibu sekalian?" kata Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin di Gedung DPR, Rabu (17/12).
Pemilihan dilakukan dengan demokratis tanpa ada perdebatan di antara Komisi III DPR. Hasil pemilihan ini akan dibacakan di paripurna besok untuk meminta persetujuan sebelum diserahkan ke Presiden Jokowi, selanjutnya dilantik resmi jadi pimpinan KPK.
Berikut hasil voting nama 10 Capim KPK yang ikut pemilihan di Komisi III DPR:
1. Sujanarko (Direktur Direktorat Pembinaan Jaringan Kerja Sama antar Komisi KPK) 3 suara
2. Alexander Marwata (Hakim Ad Hoc Tipikor) 46 suara
3. Johan Budi SP (Plt pimpinan KPK) 25 suara
4. Saut Situmorang (Staf Ahli KaBIN) 37 suara
5. Surya Tjandra (Direktur Trade Union Center dan dosen Atma Jaya) 0 suara
6. Robby Arya Brata 14 suara
7. Irjen Pol Basaria Panjaitan (Mabes Polri) 51 suara
8. Agus Rahardjo (Kepala Lembaga Kebijakan Barang dan Jasa Pemerintah) 53 suara
9. Laode Syarif (dosen hukum Universitas Hasanuddin) 37 suara
10. Busyro Muqoddas 2 suara
Baca juga:
Agus Rahardjo terpilih jadi ketua KPK
Jadi Ketua KPK terpilih, Agus Rahardjo sebut semoga dilindungi Allah
Irjen Basaria Panjaitan, perempuan pertama jadi pimpinan KPK
Agus Rahardjo, ketua baru KPK pernah usul ludahi koruptor
Tak terpilih jadi pimpinan KPK, Johan Budi sebut doa istri terkabul
Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo siap sinergi dengan Jaksa dan Polri (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi III DPR memilih lima pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lewat voting pada Kamis (21/11).
Baca SelengkapnyaPemilihan pimpinan dan anggota Dewas KPK ini dilakukan oleh Komisi III DPR RI dengan cara voting.
Baca SelengkapnyaDalam penetapan pimpinan dan dewas KPK ini dipimpin langsung oleh Habiburokhman dari Partai Gerindra sebagai Ketua Komisi III DPR RI.
Baca SelengkapnyaDari 10 nama yang ditunjukkan, ada lima nama yang terpilih sebagai pimpinan KPK dan lima nama untuk Dewas KPK.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaSetyo memperoleh suara tertinggi dalam voting sebagai ketua KPK mengalahkan kandidat lainnya yakni Fitroh Rohcayanto dan Johanis Tanak.
Baca SelengkapnyaLima nama peraih suara terbanyak akhirnya disahkan Komisi III DPR RI pada Kamis (21/11).
Baca SelengkapnyaDiketahui, bakal ada sembilan nama yang akan menjadi anggota Pansel yang terdiri dari lima unsur pemerintah dan empat masyarakat.
Baca SelengkapnyaKekayaan Setyo Budiyanto ini tercatat dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN)yang dilaporkan pada 1 April 2024.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaGerindra menyebut mekanisme pemilihan ketua DPR masih sesuai UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3).
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi III Nasaruddin Dek Gam meminta, agar pergantian kepemimpinan di KPK harus melalui Pansel atau Panitia Seleksi.
Baca Selengkapnya