Ini paparan Saefullah saat fit and proper cawagub Sandiaga Uno

Merdeka.com - Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengaku terkejut ketika mendapat undangan dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk menjalani tes uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) sebagai calon kandidat wakil gubernur bagi Sandiaga Uno.

"Saya terkaget karena sore baru dapat informasi undangan. Saya diminta sampaikan pandangan DKI ke depan," ucap Saefullah kepada awak media usai menjalani Fit and Proper di Restaurant Aljazeera di kawasan Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (1/9) malam.

Dilanjutkannya, pada uji kelayakan tersebut, dirinya dimintai menyampaikan pandangan DKI Jakarta ke depan. Saefullah juga akan menerima apapun hasil yang disampaikan oleh pihak Gerindra.

"Saya buat tulisan tentang bagaimana Jakarta lebih baik ke depan. Saya salah satu (kandidat), masih ada dua lagi yang akan menyampaikan paparan. Nanti hasilnya belum tahu apakah pilih saya atau yang lain," lanjutnya.

Dia pun siap dengan segala risiko yang ada, apabila dirinya telah dinyatakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai kandidat calon wakil gubernur, dirinya siap untuk mundur menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

"Saya tahu kewajiban saya mentaati UU di mana PNS yang mencalonkan diri harus berhenti dari PNS. Berhenti pun saya ikuti, karena itu UU. Sampai hari ini saya masih ke kantor," terang Saefullah.

Pantauan merdeka.com, Saefullah datang ke Restoran Al Jazeera sekitar pukul 19.45 WIB. Dia pun langsung memasuki ruangan yang telah diisi oleh sejumlah petinggi partai. Tes uji kelayakan berlangsung kurang lebih selama 2 jam dan selesai pukul 21.30 WIB.