Ini pesan Sunan Gunung Jati untuk Jokowi
Merdeka.com - Pangeran Arief Natadiningrat menyambut kedatangan Joko Widodo (Jokowi) ke Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat. Dia mengatakan, pasangan cawapres Jusuf Kalla (JK) ini mewakili beberapa pesan yang ditinggalkan Sunan Gunung Jati.
Arief mengungkapkan, pesan pertama adalah menitipkan moral dan akhlak. Sunan Gunung Jati mengharapkan manusia yang memiliki moral. Untuk mencapainya bangsa ini harus dipimpin oleh pemimpin yang jujur. Sebab dengan adanya pemimpin baik dapat dijadikan panutan.
"Titip moral akhlak, berarti titip sumber daya manusia. Jadi yang pertama dititipkan Sunan Gunung Jati adalah manusia yang bermoral. Bangsa indonesia harus lebih baik, bagus, harus berakhlak, bermoral. Presiden harus jujur," jelasnya saat menyambut Jokowi di Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat, Rabu (18/6).
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
Dia menambahkan, pesan kedua Sunan Gunung Jati adalah menitipkan fakir miskin. Maksudnya adalah menitipkan kesejahteraan masyarakat. Arief mengatakan, pemimpin yang dapat melakukannya hanya pemimpin yang merakyat.
"Titip fakir miskin, titip kesejahteraan, titip kemakmuran masyarakat. Untuk mewujudkan ini harus punya presiden yang dekat masyarakat. Yang tahu keluhan dari masyarakat. Bagaimana itu akan menghapus fakir miskin kalau tidak mengenal masyarakatnya," jelasnya.
Kriteria itu ditunjukkan oleh salah satu capres. Arief mengatakan, tidak bisa memihak salah satu capres. Oleh karena itu dia menanyakan kepada masyarakat yang datang di Gelanggang Keraton.
"Jadi siapa presidennya?," tanya Arief. Masyarakat segera menjawab, "Jokowi."
"Jadi besok pemilu milih nomor berapa?" Lanjut Arief. "Nomor dua," jawab masyarakat.
Jokowi mengunjungi Keraton Kasepuhan Cirebon. Kedatangannya disambut Pangeran Arif Natadiningrat dan Tarian Topeng. Pagelaran tarian bawakan oleh dua orang dengan perlengkapan lengkap di Pagelaran Keraton.
Sebelumnya, Jokowi menyambangi Keraton Cirebon untuk silaturahmi dengan warga keraton dan Cirebon. Kedatangannya itu disambut hangat oleh Pangeran Arief Natadiningrat dan masyarakat sekitar. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi hanya menjawab bahwa silaturahmi dengan tokoh bangsa baik dilakukan.
Baca SelengkapnyaAri Dwipayana menjawab soal kabar Jokowi meminta Sri Sultan Hamengku Buwono X memfasilitasi pertemuan dengan Ketum PDIP Megawati
Baca SelengkapnyaSelama kunjungan, Jokowi juga berinteraksi dengan cucu-cucunya, mengajarkan mereka tentang sejarah.
Baca SelengkapnyaJokowi tak membantah dirinya meminta Sri Sultan HB X untuk menjembatani pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaHari kedua lebaran, Presiden Jokowi mengunjungi anak-cucu di Medan,
Baca SelengkapnyaJokowi juga menyampaikan beberapa hal penting kepada Prabowo untuk dilanjutkan dalam pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaKepulangan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan Iriana ke kampung halaman Solo, mendapatkan sambutan luar biasa dari masyarakat maupun relawan.
Baca SelengkapnyaMenurut Ngabalin, di penghujung masa baktinya, Jokowi sangat ingin bertemu sama dengan kawan lama.
Baca SelengkapnyaKepada sejumlah calon kepala daerah yang sowan, Jokowi yang mengaku memiliki data di setiap daerah, menyampaikan sejumlah pesan penting.
Baca SelengkapnyaIstana menegaskan kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Jawa Tengah tak terkait kampanye Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar makan siang bersama Jokowi dan Prabowo usai pembukaan Muktamar Sufi Internasional di Pekalongan.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, Jokowi sebagai presiden punya kewenangan untuk bepergian ke mana pun, termasuk ke Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya