Ini reaksi Khofifah soal kabar bakal pesaingnya Azwar Anas mundur
Merdeka.com - Bakal calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa enggan mengomentari kabar kemunduran bakal pesaingnya di Pilgub Jatim, yakni bakal calon Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) Abdullah Azwar Anas. Sebab, kata Menteri Sosial itu, hal tersebut urusan rumah tangga orang lain.
"Aduh-aduh. Sebaiknya saya tidak komen rumah tangga orang lain (kemunduran Azwar Anas)," kata Khofifah di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra Nomor 18, Jakarta Pusat, Jumat (5/1).
Diketahui sejak kemarin santer terdengar bakal Azwar Anas akan mengundurkan diri dari Pilkada Jatim 2018. Belum diketahui alasan mengapa Anas berencana mundur dari pesta demokratis itu.
-
Siapa yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Kenapa Khofifah maju lagi di Pilgub Jatim? 'InsyaAllah saya merasa nyaman dan merasa produktif dengan Mas Emil, mudah-mudahan kami bisa bersama-sama lagi,' tutup Khofifah.
-
Mengapa Cak Imin tidak maju Pilkada Jatim? Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim), ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tak maju Pilkada? 'Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim),' ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Apa alasan Cak Imin tak maju Pilgub Jatim? 'Sampai hari ini tidak ada pembahasan Gus Muhaimin maju Pilkada Jatim. Gus Muhaimin ada tempat yang lebih mulia daripada Gubernur Jatim,' jelasnya.
Saifullah Yusuf alias Gus Ipul yang akan menjadi calon Gubernur dan pendamping Anas di Pilgub Jatim, tidak mau berkomentar terlalu banyak mengenai alasan pengunduran diri pasangannya itu. Ia menyerahkan pada Anas untuk menjelaskan alasan dibalik pengunduran diri secara pribadi.
"Biar nanti yang menjelaskan Mas Anas sendiri," kata Gus Ipul dalam keterangannya kepada wartawan, di rumah makan Surabaya, Kamis (4/1) malam.
Ia meminta para awak media menunggu keputusan akhir terkait pengunduran diri Anas sekitar dua tiga hari kedepan. Ipul mengaku, masih menunggu keputusan dari partai yang mengusung dirinya, PDI Perjuangan dan PKB. Karena saat ini partai kedua ini masih melakukan pendalaman semua isu yang tersebar.
"Kita tunggu nanti hasilnya 2-3 hari ke depan. Pada nanti nanti akan disampaikan. Sekarang kami fokus pada rencana selanjutnya," ucapnya.
Namun, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan terkait kabar bahwa Bakal Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Abdullah Azwar Anas mengundurkan diri. Dia mengatakan Anas tidak mengundurkan diri dan partainya tetap mengusung Saifullah Yusuf- Abdullah Azwar Anas untuk bertarung di Pilgub Jawa Timur 2018.
"Bahwa Abdullah Azwar Anas tidak mengundurkan diri. Dan PDI Perjuangan ketika melakukan keputusan politik melalui pertimbangan yang matang. Melalui tahapan-tahapan yang jelas. Sehingga keputusan sudah diambil partai kokoh berdiri di situ," kata Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (5/1).
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Khofifah masuk dalam daftar Cawapres Anies Baswedan dari kalangan Nahdlatul Ulama bersama Yenny Wachid.
Baca SelengkapnyaKhofifah memilih bicara persiapannya untuk Pilgub Jawa Timur. Dia bungkam soal dukungan di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaKhofifah mulai terbuka berbiacara terkait Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengakui dirinya mendapatkan tawaran dari Koalisi Perubahan untuk menjadi cawapres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaDukungan Khofifah terhadap pasangan Prabowo-Gibran tidak memiliki pengaruh.
Baca SelengkapnyaKhofifah menjawab soal isu jadi kandidat cawapres Anies
Baca SelengkapnyaJK merupakan salah satu tokoh mendukung pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKhofifah menegaskan saat ini tidak pada posisi yes or no.
Baca SelengkapnyaNamun, Khofifah merahasiakan siapa saja partai yang sudah berkomunikasi dengannya.
Baca SelengkapnyaKhofifah mengaku sudah dua kali bertemu dengan Ketua DPP PDIP Said Abdullah.
Baca SelengkapnyaKhofifah menyebut sudah saatnya ada kader Muslimat NU lainnya yang melanjutkan tampuk kepemimpinan dan menggantikan dirinya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengaku santai Khofifah menjadi kekuatan baru pasangan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya