Ini reaksi PDIP soal kemungkinan Risma jadi cawapres Jokowi di 2019
Merdeka.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan partainya memilih fokus memberikan dukungan kepada pemerintahan Jokowi-JK ketimbang sibuk soal siapa yang bakal diusung pada Pilpres 2019 nanti. Dia juga tak menanggapi soal Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini berpotensi menjadi pendamping Jokowi di 2019 sebagai cawapres.
"Kita untuk 2019 fokus PDIP adalah memberikan dukungan yang jauh lebih efektif kepada pemerintahan Jokowi-JK mengingat tantangan-tantangan tidak mudah," kata Hasto di Jakarta, Selasa (13/6).
Menurutnya, bila sudah waktunya, barulah PDIP akan membahas masalah pencalonan presiden dan wakilnya untuk Pilpres 2019. Sehingga menurutnya, masih terlalu dini bagi PDIP untuk menyiapkan Pilpres 2019.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Apa harapan utama untuk kepemimpinan Presiden Prabowo? 'Selamat atas pelantikan Bapak Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia dan Bapak Gibran Rakabuming sebagai Wakil Presiden! Kami berharap kepemimpinan yang baru ini membawa kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia, dengan pemerataan pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat di semua lapisan.'
-
Bagaimana masyarakat berharap Presiden Prabowo menjalankan amanah nya? 'Selamat atas amanah besar yang diberikan kepada Bapak Prabowo dan Bapak Gibran! Semoga di bawah kepemimpinan Anda berdua, bangsa Indonesia semakin maju, dan kehidupan masyarakat semakin sejahtera, damai, serta penuh keadilan.'
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
"Sampai saat ini PDIP belum menempatkan itu sebagai skala prioritas terpenting," katanya.
Menurut Hasto yang menjadi prioritas bagi PDIP saat ini adalah memberikan dukungan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi. Sehingga Presiden bisa menjalankan tugas kerakyatan untuk memimpin bangsa dan negara dengan baik.
"Begitu tugas-tugas bisa berjalan dengan lebih baik, pasti rakyatnya akan memberi dukungan yang kuat ke Pak Jokowi untuk periode yang akan datang," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto pun mengaku, jika Megawati Soekarnoputri tengah melakukan kontemplasi serta pengkajian.
Baca SelengkapnyaHasto meyakini jika Presiden Jokowi merupakan sosok yang memahami falsafah bangsa.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR Fraksi PDIP, Denny Cagur menilai tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan setelah penetapan pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran semakin semangat
Baca SelengkapnyaSaat disinggung mengenai kedekatan Presiden RI Jokowi dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Hasto mengatakan merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaHanya Ganjar yang bisa meneruskan estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Puan saat ditanya soal arah dukungan Jokowi di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaDia tak terkejut jika Presiden Jokowi menginginkan posisi sebagai ketua umum PDIP.
Baca SelengkapnyaKalau pertemuan itu dilaksanakan antar institusi. Misalnya kemarin Mbak Puan selaku ketua DPR bertemu degan Bapak Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaKoalisi itu tak terbentuk karena PDIP keburu mendeklarasikan Ganjar.
Baca Selengkapnya