Ini surat edaran calon ketum Golkar wajib setor Rp 1 M
Merdeka.com - Pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golongan Karya (Golkar) kian mendekat. Lima nama sudah menyatakan diri untuk maju dan berkompetisi menjadi calon ketua umum menggantikan Aburizal Bakrie alias Ical.
Bursa pencalonan semakin diramaikan dengan beredarnya surat edaran yang mewajibkan calon ketua umum untuk menyetorkan uang sebesar Rp 1 miliar. Surat tersebut ditandatangani pada Senin (3/5) kemarin, oleh Ketua Komite Pemilihan Rambe Kamarulzaman dan Sekretaris Komite Pemilihan Andi Sinulingga.
Kewajiban setor dana hingga Rp 1 miliar tersebut juga diketahui oleh Ketua Panitia Munaslub Nurdin Halid dan Sekretaris Panitia Munaslub Agun Gunandjar Sudarsa. Surat itu ditujukan kepada putra Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy.
-
Siapa yang menulis surat itu? Surat itu sebenarnya ditulis oleh fisikawan Hungaria, Leo Szilard dengan bantuan ilmuwan lain, namun ditandatangani Einstein untuk menarik perhatian presiden karena statusnya sebagai salah satu ilmuwan terbesar sepanjang masa.
-
Siapa yang menulis surat? Dari siswi baru, Dewi Cahya
-
Siapa saja anak perempuan Soeharto? Tiga Srikandi di Keluarga Cendana Inilah 'tiga srikandi' dari keluarga Cendana. Ketiganya masih menjalin hubungan yang baik hingga saat ini.
-
Siapa yang menjodohkan Soeharto? Hingga suatu hari di tahun 1947, saat itu Soeharto sudah berpangkat Overste atau Letnan Kolonel, komandan pasukan TNI di Yogyakarta, Datanglah paman dan bibinya, keluarga Prawirowihardjo. Ibu Prawiro, mengingatkan Soeharto, saat itu sudah 26 tahun. Usia yang cukup matang untuk berumah tangga. Pemuda seumuran di desanya nyaris semua sudah berkeluarga, tinggal dia yang membujang.
-
Kenapa Soeharto mencari Kunarto? 'Aneh,' pikir Kunarto. Ikan itu sudah diserahkannya pada pengawal, tapi kenapa malah tidak disajikan.
-
Kenapa Soeharto dijodohkan? 'Ibu Prawiro menekankan bahwa perkawinan tidak perlu terhalang oleh perjuangan. Membentuk keluarga adalah penting,' Tapi siapa pasangannya? Saat itu Soeharto tidak punya calon. Dia bertanya balik pada keluarga Prawiro. Siapa kira-kira yang bersedia?
Dalam penjelasannya, kewajiban untuk menyetorkan dana tersebut berdasarkan keputusan Rapat Pleno DPP Partai Golkar pada Kamis (28/4). Para calon ketua umum harus menyetor dana tersebut paling telat Rabu (4/5) besok, dan dikirim ke nomor rekening yang ditentukan.
Untuk diketahui, selain Tommy, sejumlah nama lain juga ikut meramaikan bursa pencalonan ketua umum yang bakal digelar dalam Munaslub pada 23-26 Mei 2016 mendatang. Pelaksanaan Munaslub ini dilakukan untuk mengakhiri konflik internal partai, di mana partai berlambang pohon beringin tersebut sempat terbelah menjadi dua kubu.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaSenior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, beredar surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaSurat tersebut bahkan sudah ditanda tangani oleh tujuh kader Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaRumor Jokowi akan menjadi Ketum Golkar muncul menyusul beredarnya surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaSenior Golkar Musfihin Dahlan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar bersama Bahlil Lahadalia sebagai Sekjen.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto merespons soal senior Partai Golkar yang dorong Jokowi jadi Ketum Golkar
Baca SelengkapnyaDukungan tersebut sebagai bentuk aspirasi pemilih Golkar di akar rumput agar Presiden Jokowi bersedia menjadi bagian dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSenior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaDewan Pimpinan Pusat Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) mengeluarkan Surat Edaran (SE) untuk seluruh kader di Indonesia.
Baca SelengkapnyaGolkar Resmi Dukung Menantu Jokowi Bobby Nasution pada Pilgub Sumut 2024
Baca SelengkapnyaPemanggilan itu diduga karena ada upaya meminta Munaslub untuk melengserkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Baca Selengkapnya