Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Tanggapan Wapres JK soal Parpol Sibuk Bagi-bagi Kursi

Ini Tanggapan Wapres JK soal Parpol Sibuk Bagi-bagi Kursi Jusuf Kalla. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pasca-putusan MK sidang hasil Pilpres 2019 pada Kamis (27/6) lalu situasi politik akan membaik. Saat ini tidak ada perbedaan antara partai nasionalis dan agamis. Menurut JK, partai politik lebih sibuk mengurusi bagi-bagi kursi. Sebab akhir dari perpolitikan kata JK adalah kekuasaan.

"Jadi sekarang ini semua berbicara tentang mandat kekuasan, semua partai satu, saya dapat kursi berapa, saya dapat menteri berapa, tidak lagi bicara ideologi kita apa, jadi kembali ke situ sekarang," kata JK saat memberikan arahan dihadapan para peserta kuliah umum PPRA LIX dan PPSA XXI Tahun 2019 LEMHANAS di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Kamis (11/7).

Menurut JK, proses tersebut bagian dari keseimbangan. Negara tercermin dari kekuasaan, kekuatan salah satunya dari bagi-bagi kursi. Dia juga menjelaskan dalam lima tahun ke depan akan ada saatnya membahas terkait ideologis, sistem persaingan prestasi.

"Mudah-mudahan ini berlangsung dengan baik," lanjut JK.

JK pun mencontohkan, seperti di Amerika yang hanya memiliki 2 partai politik. Namun di Indonesia, memiliki 8 atau 9. Tidak hanya Indonesia, Srilanka juga kaya dia memiliki lebih darj 20 parpol dan memiliki 100 menteri.

"Karena semua bagi-bagi kursi smpe 100, kita menteri terbatas hanya boleh 34, tidak boleh lebih di UU," lanjut JK.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Isu Kabinet Prabowo Jadi 40 Menteri, JK Anggap Sangat Politis
Isu Kabinet Prabowo Jadi 40 Menteri, JK Anggap Sangat Politis

JK mengatakan, sebenarnya Indonesia pernah mempunyai 100 kabinet di era Soekarno.

Baca Selengkapnya
Daftar Lengkap Struktur Sembilan Fraksi DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029
Daftar Lengkap Struktur Sembilan Fraksi DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Sembilan fraksi tersebut terdiri dari 11 partai politik (parpol) yang berhasil lolos dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi

Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Prabowo Bentuk Kabinet 'Gemuk'
Ini Alasan Prabowo Bentuk Kabinet 'Gemuk'

Presiden Prabowo Subianto mengakui jumlah kementerian yang dibentuknya memang besar.

Baca Selengkapnya
Kabinet Prabowo-Gibran Tergemuk Sejak Orde Baru hingga Reformasi, Ternyata Masih Kalah dari Presiden Ini
Kabinet Prabowo-Gibran Tergemuk Sejak Orde Baru hingga Reformasi, Ternyata Masih Kalah dari Presiden Ini

Gemuknya kabinet Prabowo tidak lepas dari keputusan menambah jumlah kementerian coordinator dan memecah beberapa kementerian.

Baca Selengkapnya
JK Ungkap Beda Cara SBY dan Jokowi Pilih Menteri dan Susun Kabinet
JK Ungkap Beda Cara SBY dan Jokowi Pilih Menteri dan Susun Kabinet

Wakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla menjelaskan proses pembagian kursi menteri saat pemerintahannya.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan

JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.

Baca Selengkapnya
Bukan yang Pertama, Koalisi Gemuk 19 Parpol Pernah Terjadi di Pilkada Jakarta
Bukan yang Pertama, Koalisi Gemuk 19 Parpol Pernah Terjadi di Pilkada Jakarta

Ternyata, fenomena koalisi ‘gemuk’ di Pilkada Jakarta pernah terjadi pada 2007 lalu.

Baca Selengkapnya
Wacana Kabinet Prabowo Diisi 40 Menteri, Ganjar Ingatkan ‘Politik Akomodasi’ Tak Langgar UU
Wacana Kabinet Prabowo Diisi 40 Menteri, Ganjar Ingatkan ‘Politik Akomodasi’ Tak Langgar UU

Ganjar mengingatkan, sudah ada Undang-undang (UU) yang membatasi jumlah kursi menteri.

Baca Selengkapnya
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Airlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.

Baca Selengkapnya
Respons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40
Respons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40

Respons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40

Baca Selengkapnya
KPU DKI Tetapkan Perolehan Kursi Parpol di DPRD Jakarta, Berikut Persentasenya
KPU DKI Tetapkan Perolehan Kursi Parpol di DPRD Jakarta, Berikut Persentasenya

Hasilnya, PKS menjadi Parpol dengan jumlah suara dan kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya