Jabar Kandang Gerindra, Pengamat Nilai Masih Bisa Direbut Golkar
Merdeka.com - Partai Gerindra menegaskan, Jawa Barat merupakan kandang Prabowo Subianto. Hal ini harus dipertahankan dalam Pemilu 2024.
Namun, Pengamat politik dari Universitas Padjajaran, Kunto Adi Wibowo, menyatakan suara di Jawa Barat masih sangat mungkin diperebutkan oleh partai lain. Termasuk Golkar. Menurutnya, mesin politik Golkar yang besar harus dimanfaatkan mendulang suara bagi calon presiden (capres) yang diusung Golkar nantinya.
"Ini pekerjaan yang harusnya bisa dilakukan Golkar karena punya mesin politik besar," ucap Kunto, Jumat (3/12).
-
Siapa yang ingin Prabowo menangkan di Jawa Timur? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Kenapa Prabowo kokoh di Pilpres 2024? Posisinya sebagai ketua umum partai, membuat Prabowo kokoh dibanding calon lainnya.
-
Apa harapan Prabowo untuk Pemilu 2024? Prabowo berharap Pemilu 2024 bisa berjalan damai dan tertib.
-
Dimana Pilkada 2024 di Jawa Tengah? Pilkada 2024 akan diikuti oleh 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota di Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang tidak mengadakan Pilkada karena penetapan kepala daerahnya dilakukan melalui bukan melalui Pilkada berdasarkan UU Nomor 13 Tahun 2022.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2024? Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Moch Mubarok Muharam menyebut Prabowo Subianto sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.
Termasuk soal capres di Pemilu 2024. Kunto menjelaskan, suara pemilih Jokowi dan Prabowo di Pilpres 2019 sangat mungkin direbut oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Menurutnya, salah satu cara merebut suara pemilih Jokowi dan Prabowo ialah dengan menggandeng tokoh yang dekat atau menjadi simbol dua sosok tersebut. Contohnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Kunto berpendapat, salah tokoh yang bisa membantu merebut suara kelompok pemilih Jokowi ialah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
"Asal Airlangga bisa pecah itu ambil suara Prabowo dan Jokowi. Atau dengan meminang Ganjar, itu bisa terjadi," ucap Kunto.
Dia menambahkan, Airlangga masih memiliki waktu lebih dari dua tahun untuk meningkatkan elektabilitas diri. "Airlangga masih punya waktu satu sampai dua tahun ini untuk menjadikan dirinya tokoh yang jadi mercusuar gerakan atau nilai tertentu," katanya.
Komitmen Gerindra
Sebelumnya diberitakan, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, bahwa Jawa Barat merupakan basis suara partai Gerindra. Dia meminta pengurus pusat hingga daerah, termasuk sayap partai mempertahankan Jabar agar tetap menjadi basis kekuatan Gerindra pada Pemilu 2024.
"Jawa Barat adalah kandang Prabowo. Jawa Barat adalah kandang Gerindra. Maka predikat ini harus dipertahankan pada Pemilu 2024. Caranya dengan terus berjuang demi rakyat Jawa Barat yang lebih baik. Kita harus terus meyakinkan rakyat Jabar bahwa Gerindra adalah pilihan tepat dan Prabowo presiden untuk 2024," katanya di Musyawarah Daerah TIDAR, Jumat (3/12).
Muzani melanjutkan, diperlukan sebuah partai politik untuk mempertahankan secara konsistensi dengan tujuan yang mulia dan tulus. Serta, tidak ada pembelokan di tengah jalan.
"Pembelokan ini yang kadang-kadang membuat kita sering nyasar dan tidak sampai pada tujuan kita," ucap Wakil Ketua MPR itu.
Muzani mengatakan, Jawa Barat telah menjadi kandang Prabowo dan Gerindra sejak Pemilu 2014 hingga Pemilu 2019. Peningkatan jumlah suara Gerindra di Jawa Barat juga begitu signifikan hingga pada Pemilu Legislatif 2019.
Gerindra berhasil mendapatkan 25 kursi di Jawa Barat. Pencapaian ini berkat rakyat Jawa Barat dan Gerindra harus berterimakasih atas hal itu.
"Untuk mempertahankan pencapaian ini kita harus berterimakasih kepada rakyat Jawa Barat. Maka, cara berterimakasih kita harus kita sampaikan dengan tetap melaksanakan kerja politik yang konsisten," ucapnya.
"Membela rakyat Jawa Barat dalam suka dan duka, membela rakyat Jawa Barat dalam susah maupun senang. Dengan begitu, kita akan tetap menang, menang, dan menang," tambah dia.
Hasil Pemilu 2019 di Jawa Barat
Hasil rapat pleno KPU pada 16 April 2019, menyatakan Gerindra unggul dari 15 partai politik lain dengan perolehan dukungan mencapai 4.320.050 suara. Di posisi kedua, ada PDIP dengan raihan 3.510.525 suara. Sementara di urutan ketiga, ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mendapatkan 3.286.606 suara.
Posisi keempat ditempati Golkar, lalu ada PKB, kemudian Demokrat, dan PAN secara berurutan. Selanjutnya Nasdem, PPP, Perindo, Berkarya, PSI, PBB, Garuda, dan PKPI.
Jumlah pemilih di Jawa Barat tercatat sebanyak 34.610.297. Dari angka itu, yang menggunakan hak pilihnya mencapai 27.476.079 orang.
Sumber: Liputan6.com (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Gerindra optimistis bisa menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suara partai
Baca SelengkapnyaGanjar berkeliling di sejumlah daerah seperti Cilacap hingga Banyumas pada Selasa (9/1).
Baca SelengkapnyaKeberadaan Gibran akan menjadi bonus tersendiri bila dipasangkan dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyampaikan Jawa Tengah (Jateng) yang menjadi lumbung suara PDIP di Pilpres 2024 harus dijaga
Baca SelengkapnyaJawa Tengah termasuk medan pertempuran yang diperbutkan antar kandidat calon presiden.
Baca SelengkapnyaPendukung Ganjar-Mahfud menginginkan target suara 70 persen di Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya"Insya Allah yakin banget kalau itu," kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaKetua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni mengajak KIM total berjuang mengambil hati rakyat demi memenangkan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPKB: Semua Partai Bisa Gabung Koalisi Prabowo, Tapi Tak Bisa Lengkapi Kebutuhan Gerindra
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 Gerindra yakin Prabowo menang karena posisi Gerindra yang berada di lingkaran kekuasaan.
Baca SelengkapnyaGerindra merasa untung jika skenario itu terwujud.
Baca SelengkapnyaGanjar menyatakan, Jawa Tengah menjadi lumbung suara yang selalu dilirik banyak pihak.
Baca Selengkapnya