Jawab Prabowo, Misbakhun sebut tak ada pengkhianat sejak Jokowi berkuasa
Merdeka.com - Anggota Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Misbakhun, angkat bicara soal tudingan calon Presiden Prabowo Subianto. Prabowo menyebut, tak ada elite politik yang tak mau membahas tentang pasal 33 UUD 1945.
Pasal itu menyangkut kekayaan alam Indonesia yang digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat. Prabowo juga mengkritik kekayaan alam Indonesia selalu dibawa lari ke luar negeri. Prabowo juga menyebut, banyak elite parpol yang menjadi pengkhianat bangsa Indonesia.
"Tidak ada elite pimpinan nasional selama Bapak Presiden Jokowi berkuasa sejak 2014 yang menjadi pengkhianat. Bahkan kalau kita telusuri sejalan dan latar belakang kehidupan politik dan pribadi Pak Jokowi jauh dari intrik politik dan permainan dunia usaha yang rumit," ucap Misbhakun, Kamis (11/10).
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Kenapa Prabowo tak masalah dengan nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
Soal Prabowo menyebut para elite Indonesia telah gagal mengelola perekonomian Indonesia, dia menegaskan, itu tak mendasar. Sebab, Jokowi selalu memerhatikan seluruh elemen.
"Kerja politik Pak Jokowi melalui program pembangunan di semua sektor dan bidang selalu untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia di seluruh pelosok tanah air," ungkap politisi Golkar ini.
Dia pun bertanya, maksud perkataan tersebut sebenarnya disematkan kepada siapa. Dirinya langsung menyindir Prabowo.
"Menjadi pertanyaan bagi Pak Prabowo, statement peringatan tersebut ditujukan kepada siapa dan dalam kepentingan apa. Bisa jadi juga ditujukan kepada pemimpin nasional yang pernah mengatakan I Love United States with all its faults. I consider it my second country. Kalau itu yang dituju maka orang tersebut adalah bagian dari koalisi partai yang mengusung Pak Prabowo sebagai Capres di 2019 ini," tutur dia.
Sebelumnya, Calon Presiden Prabowo Subianto bicara soal pengkhianatan yang dialami Indonesia. Menurut dia, hal itu dilakukan oleh para elite bangsa, termasuk para pimpinan partai politik.
"Ada masalah besar di Republik kita, pendapat saya, bahwa saya melihat ada satu pengkhianatan terjadi. Pengkhianatan ini dilakukan oleh elite bangsa kita sendiri terhadap rakyatnya," ujar Prabowo di Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (11/10).
"Saya sebut elite, saya tidak sebut partai mana, kelompok mana, elite itu unsur pimpinan, saya juga bagian dari elite itu," jelas Prabowo.
Ketum Partai Gerindra ini menilai, para elite bangsa tidak lagi berpikir untuk kepentingan yang besar, yakni rakyat Indonesia. Prabowo merasa para elite hanya berpikir untuk kepentingan kelompok pribadi, dirinya, dan keluarganya sendiri.
"Sehingga disconnect terjadi suatu jurang terjadi antara realita masyarakat dan kehidupan elite. Ini sudah berjalan puluhan tahun. Perkembangan seperti ini yang mengakibatkan terjadi keadaan paradoks, kejanggalan," kritik dia.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia juga menegaskan, bahwa Jokowi tidak pernah mendikte soal sikap tiap partai politik
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.
Baca SelengkapnyaKeduanya mencontohkan bahwa setelah berkontestasi harus siap bersatu dalam rangka membangun bangsa bersama.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan Presiden Jokowi demokratis, dan menghormati independensi serta hak setiap partai politik.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Pilkada diserahkan pada junior di partai, ia menyatakan tak ada masalah siapapun terpilih di Pilkada.
Baca SelengkapnyaKendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaNusron menyebut isu standar moral ini muncul karena perbedaan kepentingan politik saja.
Baca Selengkapnya"Antara saya dan Pak Jokowi tidak pernah saling menyakiti, Pak Jokowi adalah patriot," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku tidak terlalu mempermasalahkan sikap menteri Jokowi yang mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman mengamini ucapan Jokowi mengenai Presiden boleh memihak dan mendukung pasangan Capres dan Cawapres
Baca SelengkapnyaJokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca Selengkapnya