Jelang Pilpres, elektabilitas Jokowi-JK tetap diunggulkan
Merdeka.com - Belakangan ini setidaknya ada sembilan lembaga survei yang merilis terkait elektabilitas Prabowo - Hatta dan Jokowi - JK sebagai capres cawapres 2014. Mayoritas survei masih menempatkan pasangan Jokowi - JK nangkring di urutan pertama dan hanya dua survei saja yang mengunggulkan pasangan Prabowo - Hatta .
"Hasil survei, memang hampir sama jika metodenya sama. Itu bisa dilihat bagaimana angkanya tidak terlalu jauh, dan posisinya yang di atas ya Jokowi - JK ," kata Direktur Eksekutif Indobarometer, M Qodari, Jakarta, Jumat (20/6).
-
Kenapa Prabowo unggul di beberapa provinsi? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
-
Kenapa Prabowo-Gibran unggul di sebagian besar wilayah? Tercatat, paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mampu kuasai hampir seluruh wilayah.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Prabowo-Gibran unggul di berapa provinsi? Berdasarkan hasil di tujuh provinsi itu, pasangan Prabowo-Gibran unggul dan menempati urutan pertama.
-
Siapa yang paling tinggi elektabilitasnya? Dalam survei tersebut, Prabowo-Gibran yang paling teratas. Elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 39,3 persen.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
Menurut dia, trend elektabilitas Jokowi - JK terus naik mendekati Pilpres 9 Juli besok. Demikian juga elektabilitas pasangan Prabowo - Hatta .
Namun demikian, kata Qodari, Jokowi - JK lebih unggul di hampir semua segmen pemilih dan di hampir semua provinsi strategis sehingga pasangan ini dianggapnya mempunyai peluang lebih besar memenangi Pilpres.
"Soal belakangan ini ada yang berbeda, silahkan dilihat track record dari lembaga surveinya untuk melihat akurasinya. Kalau kemudian pasangan Jokowi - JK dikatakan unggul oleh tujuh lembaga survei dan sejauh ini punya track record yang kredibel, berarti memang sejauh ini yang unggul adalah Jokowi - JK ," jelas Qodari.
Lihat Pilpres 2024 di Liputan6.com
Dengan kondisi di mana pemilih sudah terfragmentasi pada masing-masing kandidat capres, kata Qodari, maka sudah sangat kecil ada pengaruh signifikan di pemilih untuk beralih ke pilihan lain dari apa yang sudah ditentukan sekarang ini.
"Jadi mengacu pada itu, biasanya enggak ada perubahan signifikan, tetapi dalam politik ya bisa saja, tetapi itu perbandingannya satu di antara 20," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenangan Prabowo-Gibran diyakini karena efek Jokowi
Baca SelengkapnyaSebaliknya, penurunan dialami pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Padahal, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDirektur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi megatakan Pilkada Jabar kali ini tidak kompetitif.
Baca SelengkapnyaDi Bali, NTB, dan NTT, Ganjar-Mahfud memimpin dengan angka 49,6 persen.
Baca SelengkapnyaDjayadi menegaskan, Pilkada Jawa Tengah masih sangat cair.
Baca SelengkapnyaJarak elektabilitas keduanya melebar hingga dua digit.
Baca SelengkapnyaHari pencoblosan makin dekat, elektabilitas pasangan nomor urut 3 itu makin moncer
Baca SelengkapnyaHasil survei terbaru dari tiga lembaga survei Indikator, Poltracking, dan Populi menunjukkan popularitas pasangan Prabowo-Gibran melampaui 40 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo mengungguli Ganjar di Jabar, Jatim, dan Banten.
Baca SelengkapnyaPada survei terakhir LSI Denny JA itu (Feb 2024), Prabowo dan Gibran dikenal dan disukai pada puncaknya
Baca SelengkapnyaElektabilitas mereka unggul di berbagai kelompok umur dan kelas ekonomi, suku, agama sampai afiliasi politik.
Baca SelengkapnyaMenurut LSI, belakangan ini Prabowo sangat dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca Selengkapnya