Jelang Reshuffle Kabinet, PKB Sindir Menteri Sibuk Pencitraan di ATM
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid bicara soal urgensi Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle kabinet. Jazilul malah menyentil menteri yang sibuk melakukan pencitraan.
Jazilul menilai, Presiden Joko Widodo butuh menteri yang bisa bertahan di situasi krisis. Bukan menteri sibuk pencitraan.
"Kalau reshuffle hanya jadi gunjingan artinya sulit loh saat saat ini nyari orang untuk mengganti menteri yang betul-betul bisa tahan di situasi krisis atau minimal kreatif untuk membantu presiden," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/6).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Bahlil yakin para menteri tetap berkomitmen di Kabinet Jokowi? Lebih lanjut, dia menegaskan para menteri berkomitmen untuk menyelesaikan tanggung jawab sampai berakhir masa jabatan.
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Siapa menteri Jokowi yang dipanggil MK? Empat menteri itu meliputi Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
"Malah menterinya sibuk keluyuran pencitraan," sambungnya.
Jazilul tidak menyebutkan siapa menteri yang dimaksud. Namun, dia memberikan ciri-ciri menteri tersebut sering terlihat di mesin-mesin anjungan tunai mandiri (ATM).
"Katanya ada di ATM, ada di objek-objek wisata. Itu enggak ada soal sih tapi saya pikir buka itu dasar untuk reshuffle," ujarnya.
Soal kocok ulang kabinet, Jazilul menilai yang paling tahu urgensinya adalah Presiden Joko Widodo. Paling penting memunculkan tokoh harapan baru di menteri kabinet.
"Yang paling ngerti urgensinya presiden. PKB hanya perlu rakyatnya hari ini perlu untuk tidak was was dalam kondisi ekonomi yang ada jadi kalau misalkan reshuffle itu kemudian dimunculkan harapan baru itu perlu," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut, menteri-menteri PDIP merasa ada kondisi batin yang kurang pas saat bekerja di kabinet Jokowi.
Baca SelengkapnyaSejumlah menteri di Kabinet Jokowi yang berasal dari PDI Perjuangan dikabarkan bakal mundur
Baca SelengkapnyaNamun, Hasto menegaskan para menteri dari PDIP akan tetap bekerja secara maksimal dan memberikan yang terbaik untuk rakyat.
Baca SelengkapnyaAri menyebut kondisi kabinet saat ini masih baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaHasto menduga terjadi fragmentasi atau perpecahan di jajaran menteri KIM.
Baca SelengkapnyaAri menyatakan suasana di kabinet saat ini nyaman-nyaman saja.
Baca SelengkapnyaDia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media.
Baca SelengkapnyaKoordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menepis pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, saat ini Indonesia menghadapi tantangan ekonomi seperti nilai tukar rupiah yang lemah.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga memberikan arahan agar para menteri untuk segera menyiapkan program kerja masing-masing.
Baca SelengkapnyaMahfud bercerita, biasanya menteri Kabinet Indonesia Maju saling menyapa sebelum rapat kabinet. Kini, tak ada lagi saling menyapa.
Baca SelengkapnyaStabilitas politik di tanah air selalu menjadi perhatian internasional.
Baca Selengkapnya