Jempol Bupati Lamongan di Konsolidasi PDIP
Merdeka.com - Bupati Lamongan Fadeli terlihat hadir dalam rapat konsolidasi DPP PDIP dengan DPC PDIP Lamongan untuk pemenangan Pemilu 2019. Salah satu agendanya instruksi memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin di kontestasi Pilpres 2019.
Fadeli bukanlah politisi dari partai manapun. Namun, kesuksesannya memimpin Lamongan, karena diusung Partai Demokrat. Bukan hanya itu saja, mayoritas keluarganya juga merupakan kader partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Bukan hanya hadir, dia sempat memberikan sambutan dan memekikkan kata Merdeka sebelum memulai pidato. Yang menarik, dalam pidatonya menyinggung untuk tak mempermasalahkan impor beras, yang disebutnya hanya sedikit. Isu impor acap kali dimainkan kubu capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga yang didukung secara formal oleh Demokrat.
-
Siapa yang meminta foto bersama Prabowo? Anggota Polisi tersebut ternyata hanya minta waktu untuk berfoto bersama sang Menhan.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Kapan Presiden Jokowi berfoto dengan keluarga mempelai? Semoga Thariq dan Aaliyah langgeng selalu, mereka berfoto bersama Presiden bersama keluarga mempelai.
-
Siapa yang ikut mendampingi Jokowi saat bertemu Presiden JAPINDA? Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, serta Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani.
-
Apa yang dilakukan Kapolri saat disapa anggotanya? Bukannya marah, Kapolri justru tertawa lebar usai disapa oleh anggotanya tersebut. Ia bahkan tidak marah meski disapa oleh anggotanya di depan para Jenderal, salah satunya Wakapolri Komjen Agus Andrianto.
-
Bagaimana Prabowo merespon permintaan foto? Prabowo pun memberikan waktu kepada Polisi tersebut untuk mengabadikan momen.
"Lamongan ini menjadi sumber pendapatan padi terbesar, menjadi lumbung pangan Jatim. Kalau secara nasional pada bulan kemarin, penghasilan padi gabah kering itu 50 juta ton. Itu 1 jutanya berasal dari Kabupaten Lamongan. Coba hitung berapa persen itu dari 500 Kabupaten Kota, bisa menyumbang 1 juta ton dari gabah kering giling nasional, 50 Juta. Makanya jangan ribut-ribut impor beras. Impor beras enggak sampai 1 juta. Lamongan saja hasilnya 1 juta, luar biasa," ucap Fadeli di Lamongan, Jawa Timur, Minggu (18/11).
Mendengar gaya seperti itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menggodanya. Hal itu disampaikannya dalam sambutan.
"Kemudian yang sangat saya hormati, yang pekik merdekanya membahana, Pak Bupati (Lamongan), Pak Haji Fadeli. Kopiahnya dan baju putihnya sudah jelas ke arah mana tujuannya, ke K.H Ma'ruf Amin," tutur Hasto yang kemudian mendapat tepukan dan sambutan meriah dari kader partai berlambang banteng bermoncong putih itu.
Menurut dia, hal ini wajar. Pasalnya SBY sudah memberikan kebebasan kepada kader-kader Demokrat dalam urusan mendukung Pilpres 2019.
"Toh Pak SBY sudah memberikan kebebasan untuk memilih. Jadi kalau dalam pribahasa tumbuh ketemu tutup. Dan akhirnya inilah pemimpin Jokowi-Ma'ruf Amin, mau dihujat, difitnah, tetap senyum, tetap kerja," tukas Hasto.
Setelah acara selesai, baik Fadeli maupun Hasto berfoto bersama ratusan kader PDIP Lamongan. Fadeli mengacungkan jempol saat berpose.
Saat dikonfirmasi ke Fadeli, dia hanya menjawab Jokowi adalah pimpinannya. "Jangan bicara ke sana (dukungan Pilpres), saya selaku Bupati dan Pak Jokowi sebagai pimpinan saya," tuturnya.
Dia pun enggan dikaitkan dengan pernyataan SBY yang membebaskan untuk kadernya menentukan pilihan Pilpres. Bahkan, Fadeli menyebut soal jempolnya yang difoto, itu hanya bersifat biasa saja.
"Lho itu kan jempol saja, jangan diartikan macam macam ya," ucapnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen foto Presiden Jokowi yang tidak terpajang itu diketahui saat Edy Rahmayadi mengembalikan berkas formulir pendaftaran bacalon gubernur untuk Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaVicky kemudian berfoto bersama dengan Jokowi, sambil berpose dengan jari telunjuk sebagai bentuk dukungan nomor 1.
Baca SelengkapnyaRespons Santai Ganjar Soal Foto Jokowi Dicopot di Kantor DPD PDIP
Baca SelengkapnyaKalau pertemuan itu dilaksanakan antar institusi. Misalnya kemarin Mbak Puan selaku ketua DPR bertemu degan Bapak Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaHasto mengaku tidak ada instruksi dari pihaknya untuk melakukan hal itu.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto menegaskan pengurus pusat tidak memberikan arahan untuk mencopot foto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara menyampaikan permohonan maaf atas insiden tidak terpajangnya foto Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaPDIP akan lebih banyak menghadirkan sosok Jokowi pada diri Ganjar Pranowo di tengah-tengah masyarakat.
Baca SelengkapnyaFoto Jokowi dicopot dari sejumlah kantor DPP PDIP.
Baca SelengkapnyaBerikut potret gaya Menteri saat Jaksa Agung dan Kapolri di mobil golf bareng.
Baca SelengkapnyaJokowi awalnya tiba di lokasi didampingi Prabowo dan Habib Luthfi.
Baca SelengkapnyaGanjar berharap Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik dan aparatur negara bersikap netral
Baca Selengkapnya