'Jika Puan Jadi Cawapres Prabowo, PDIP Beri Peluang Gerindra Menang Pemilu 2024'
Merdeka.com - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA masih menempatkan sosok Ketua DPR Puan Maharani sebagai divisi satu kandidat yang berpeluang diusung sebagai calon presiden (capres) saat pemilihan presiden (Pilpres) 2024 nanti.
Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa menjelaskan alasan anak Megawati Soekarnoputri itu masuk ke dalam kandidat terkuat diusung sebagai capres karena faktor dirinya yang masuk dalam poros pertama.
"Pertama poros PDIP, karena kalau kita melihat jumlah kursi yang didapat PDIP itu sebanyak 128 kursi dengan persentase 22,26%," kata Ardian dalam pemaparannya melalui jumpa virtual, Selasa (14/6).
-
Apa yang Puan Maharani sampaikan terkait Pemilu 2024? 'Capek-capek tunggu pemilu, tapi nggak bebas, rugi dong, yang benar saja. Capek-capek ke TPS dan nyoblos, tapi nggak ikut kata hatinya, rugi dong, yang benar saja,' kata Puan diiringi tepuk tangan para anggota DPR yang hadir pada Rapat Paripurna ke-12 DPR RI dalam Masa Persidangan III Tahun Sidang 2023-2024.
-
Siapa yang Puan Maharani ingatkan tentang Pemilu 2024? Oleh karena itu, dia mengajak seluruh rakyat Indonesia yang sudah memiliki hak suara untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024.
-
Kapan Puan Maharani menanggapi wacana bersatu di putaran kedua pilpres 2024? 'Insyallah (berkolaborasi antara kubu 1 dan kubu 3). Kita lihat saja gimana nanti kedepan ini,' kata Puan, saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1).
-
Mengapa Puan Maharani ingin rakyat ikut Pemilu 2024? Dukungan dari rakyat terhadap Pemilu 2024 dapat berkontribusi terhadap kemajuan negara.'Bagi rakyat, yang terpenting dalam pemilu adalah jalan untuk menentukan hidupnya menjadi lebih sejahtera, hidup yang lebih mudah, hidup yang lebih nyaman,' ujar Puan.
-
Kapan Puan Maharani menyampaikan pesan tentang Pemilu 2024? Ketua DPR RI Puan Maharani mengucapkan peribahasa sindiran untuk mengajak rakyat Indonesia menyalurkan hak pilihnya dan menjunjung tinggi persatuan dalam Pemilu 2024 saat menutup rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Jakarta.
-
Bagaimana Puan Maharani ingin rakyat menjalankan hak pilihnya di Pemilu 2024? Dia mengatakan DPR berkomitmen untuk menegakkan praktik berdemokrasi dengan tetap menjaga persatuan bangsa, menjaga konstitusi, serta membangun cara berpolitik dan berdemokrasi semakin berkeadaban.
"Kita tahu dalam konstitusi kita bahwa calon presiden dan wakil presiden itu diajukan oleh parpol atau gabungan parpol yang angkanya minimal 20% maka poros pertama itu ada di poros PDIP," tambahnya.
Meski dalam rilis kali ini, nama Puan masih memiliki elektabilitas yang rendah dengan perolehan hanya 2%, jauh terlampaui di urutan tertinggi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan 28,9%.
Termasuk masih berada jauh di bawah nama seperti Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang menempati urutan kedua dengan 23,5%. Lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menempel di urutan ketiga dengan 14,6%.
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA kali ini turut memberikan catatan kepada Puan Maharani apabila ingin melanggengkan langkahnya menjadi kandidat capres di tahun 2024.
"Catatan untuk Puan Maharani cara pengenalan di angka 66,8% kesukaan 53,4% dan elektabilitas masih di angka 2%. Jadi sungguh pun bantuan tokoh utama trah Soekarno yang memegang PDIP tetapi elektabilitasnya sebagai capres belum meyakinkan," ujar Ardian.
Alhasil, lanjut Ardian, nama Puan memiliki potensi lebih besar ketika dimasukan ke dalam kandidat calon presiden (cawapres). Dimana posisinya bisa lebih memberikan peluang terbangunnya koalisi dengan partai lain.
"Jika Puan hanya sebagai cawapres, dan capresnya dari partai lain, misalnya Prabowo, PDIP memberi peluang emas bagi Gerindra untuk mengalahkan PDIP dalam pemilu 2024," tulis catatan dalam paparan.
"Jika tiket capres diberikan ke Ganjar, Ganjar jika terpilih presiden, bisa pula menjadi Ketum PDIP, yang tak disukai oleh elit pro trah Soekarno," tambahnya.
Adapun survei ini dilakukan per Juni 2022 dengan responden 1.200 orang yang dikumpulkan melalui wawancara tatap muka langsung dilengkapi riset kualitatif memakai kuesioner. Dengan margin of error sekitar kurang lebih 2,9%.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan Maharani menyebut calon wakil presiden dari Bacapres Ganjar Pranowo bisa tambah bertambah ataupun berkurang.
Baca SelengkapnyaSesuai Undang-Undang MD3, PDIP akan kembali berhak atas jabatan kursi Ketua DPR RI periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaGerindra mencoba menguatkan dukungan bagi Prabowo. Mereka mencoba merayu PAN agar kembali merapatkan barisan. Bagaimana reaksi PAN?
Baca SelengkapnyaPuan Maharani mengakui peluang Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo berduet dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terbuka.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani disebut menjadi calon tunggal pimpinan DPR RI periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaBakal calon presiden Ganjar Pranowo irit bicara soal wacana dirinya diduetkan dengan Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni mengajak KIM total berjuang mengambil hati rakyat demi memenangkan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mampu menyalip Bacapres PDIP Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPuan menegaskan PDIP tetap terbuka kepada siapa pun, termasuk PSI di bawah kepemimpinan Kaesang Pangarep.
Baca SelengkapnyaPembicara LSI Denny JA Ardian Sopa mengatakan, Prabowo-Gibran bisa menang satu putaran jika bisa mempertahankan tren peningkatan elektabilitasnya.
Baca SelengkapnyaSurvei Prabowo-Gibran tembus 50 Persen, Kaesang Optimistis Satu Putaran
Baca SelengkapnyaGerindra melirik Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep sebagai Cawagub Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng.
Baca Selengkapnya