JK bakal ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ikut mendampingi Joko Widodo dan Ma'aruf Amin mendaftar sebagai pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2019 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (10/8). Airlangga mengatakan pendaftaran berjalan lancar.
"Saya rasa pendaftaran berjalan secara administrasi dari dukungan partai dan persyaratan calon semuanya itu sudah memenuhi persyaratan," katanya di KPU, Jumat (10/8).
Selain itu, Airlangga menambahkan, untuk tim pemenangan Jokowi akan dipimpin oleh Jusuf Kalla. Wakil presiden tersebut akan berada di salah satu posisi tim penasihat dan tim kerja.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
"Tim pemenangan direncanakan dipimpin Pak JK," ucapnya.
Alasan JK ditunjuk sebagai pimpinan pemenangan untuk supaya mempererat hubungan Jokowi dan JK. Hal ini juga sudah dikonfirmasi oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Tentunya kita mengharapkan seluruh tim Pak Presiden dan kesatuan kepemimpinan Pak Jokowi dan Pak JK bisa berlanjut, sampai pemerintah ini pasca-Pemilu dan beralih ganti, Ibu Mega sangat mendukung," terangnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Djarot Saiful Hidayat mengatakan, kongres PDIP baru akan digelar pada 2025 mendatang.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto bicara mengenai peluang partainya bekerja sama dengan PKB di pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi sebelumnya disebut Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengirim menteri untuk menjembatani pengambilalihan kursi ketum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaBilly tidak bisa memastikan apakah JK bakal bergabung dalam struktur Timna AMIN.
Baca SelengkapnyaPDIP tengah merayu mantan wakil presiden, Jusuf Kalla (JK) untuk bergabung bersama tim mendukung pencalonan Ganjar Pranowo sebagai presiden
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bicara peluang JK masuk tim pemenangan Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaReaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Baca SelengkapnyaJokowi kembali bertemu dengan calon Gubernur (cagub) Jakarta Ridwan Kamil (RK) sebelum kembali ke Solo.
Baca SelengkapnyaPDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.
Baca SelengkapnyaTitah Megawati ke PDIP Jambi untuk menangkan Capres Ganjar
Baca SelengkapnyaPerihal pembahasan yang akan dibicarakan saat bertemu Megawati, JK secara singkat menyebut masalah kenegaraan.
Baca SelengkapnyaKrisdayanti dan Megawati Soekarnoputri bertemu dalam sebuah momen langka saat konsolidasi dan penguatan internal PDIP yang berlangsung di Surabaya.
Baca Selengkapnya