JK janji tarik gerbong NU dan Golkar
Merdeka.com - Setelah resmi berpasangan dengan calon presiden PDIP Joko Widodo, Jusuf Kalla menyiapkan sejumlah strategi untuk menarik suara. Meski Partai Golkar merapat ke Prabowo, JK yakin kader Golkar di akar rumput akan mendukungnya.
Berikut petikan wawancara Jusuf Kalla saat menghadiri Rakornas PDIP di JS Luwansa Hotel & Convention Center Jakarta, Selasa (20/5).
Rencana program kerja bapak apa saja?
-
Bagaimana Nurdin Halid menanggapi wacana Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Pak Jokowi bergabung dengan Golkar hal yang bagus. Tapi tunggu dulu, beliau ingin bergabung dengan Golkar dengan tangan terbuka sangat menerima, karena beliau sangat dekat dengan Golkar,' ucapnya.
-
Kenapa Nurdin Halid menganggap baik Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Pak Jokowi bergabung dengan Golkar hal yang bagus. Tapi tunggu dulu, beliau ingin bergabung dengan Golkar dengan tangan terbuka sangat menerima, karena beliau sangat dekat dengan Golkar,' ucapnya.
-
Siapa yang nobar bareng Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi), nonton bareng (nobar) bersama sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) di hotel tempatnya bermalam di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa yang menentukan mesin politik Jokowi dan mesin politik NU? Mereka yang bekerja sepenuh hati berbasis loyalitas, kesamaan frekuensi ideologis, dan keyakinan intelektualitas, akan bekerja lebih rapi ketimbang para influencer atau buzzer bayaran (seprofesional apapun mereka, pasti hasil kerjanya akan bebeda).
-
Kenapa Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Kita perhatikan saat ini, meskipun putaran pileg atau pilpres ini belum selesai Jokowi secara gesit dan tangkas sudah mempersiapkan series cawe-cawe putaran berikut untuk memanfaatkan instrumen parpol mana yang bisa 'ditunggangi' untuk tetap berkuasa,' kata Andreas Hugo, saat dikonfirmasi, Senin (11/3).
Ya tentu program menuju Indonesia lebih baik, lebih maju, lebih hebat itu pasti. Kalau tujuan negara kan sudah jelas yang harus kita laksanakan yaitu masyarakat yang adil dan makmur dan cerdas. Semua program itu kan kita punya, kita laksanakan.
Lebih spesifiknya seperti apa pak?
Nanti pada waktunya lah, tidak bisa dijelaskan di sini.
Pak JK, itu pendaftaran Capres-Cawapres di KPU belum memenuhi syarat, kira-kira Pak JK sendiri bagaimana?
Jadi di sana kan ada waktu satu minggu untuk melengkapi, kan diumumkan baru langsung pajak dari apa, butuh waktu satu minggu untuk melengkapi.
Selaku warga Nadlatul Ulama (NU), apa harapannya untuk NU pak?
Ya tentu harapannya, warga Nahdliyin memilih dan mendoakan. Saya sendiri kan warga NU.
Termasuk kader Golkar ya pak?
Kalau Golkar iya, pasti itu.
Pak JK, selama ini publik kan mengenal bapak tokoh yang terang-terangan, sumbangsih apa yang bapak berikan, mungkin barangkali terkait dana pemenangan pemilu?
Ini kan saya baru satu hari, jadi baru dirancanglah semuanya, bagaimana, apa saja yang dibutuhkan, sumber-sumbernya dari mana, itu kan pemilu selalu begitu. Keterbukaan pada akhirnya kan nanti akan dipertanggungjawabkan di KPU.
Secara pribadi bapak akan terbuka?
Enggaklah kalau begitu, bukan sekarang, nanti akan dibuka, bukan sekarang, belakangan akan dibuka.
Pak HT dari Hanura lebih memilih mendukung Prabowo-Hatta daripada Jokowi-JK, bagaimana tanggapannya?
Ya sebagai pengusaha kita hargai keputusannya, ya lebih baguslah kalau dari segi pengusaha.
Pak, kan ada isu kalau bapak dipasangkan dengan Jokowi, bapak akan lebih mendominasi, gimana tanggapannya pak?
Sudah banyak lah pertanyaan itu dan saya sudah menjawab pertanyaan itu, intinya wakil presiden membantu presiden.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jusuf Kalla melakukan pembicaraan sekitar 1 jam di kediamannya.
Baca SelengkapnyaPKB tidak khawatir suara warga NU atau Nahdliyin bakal lari ke Mahfud.
Baca SelengkapnyaCak Imin yakin AMIN akan mendapatkan kemenangan mutlak di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator merilis Warga Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur cenderung mendukung Capres-Cawapres pilihan Jokowi.
Baca SelengkapnyaKubu Ganjar Mahfud telah mempetakan tokoh-tokoh yang telah mendukung mereka.
Baca SelengkapnyaWarga Nahdliyin yang tergabung komunitas Jaringan Nahdliyin Pengawal Khitthah Nahdlatul Ulama (JNPK-NU) prihatin terhadap kisruh PBNU dan PKB.
Baca SelengkapnyaSuara NU untuk mendukung pasangan Anies-Cak Imin pada akhirnya tidak akan tergerus mengingat PKB lahir dari NU.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar PBNU dipastikan akan selalu bersama Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ali Masykur Musa menilai Khofifah adalah kader NU sempurna
Baca SelengkapnyaGus Yahya mempersilakan seluruh warga NU memilih siapapun di pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaNusron menegaskan saat ini sudah banyak para tokoh sentral NU merapatkan barisan untuk pemenangan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaAirlangga tak khawatir JK dukung Anies. Sebab, keponakan JK Erwin Aksa berada di barisan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya